Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Luncurkan Platform SDGs Indonesia One

Kompas.com - 05/10/2018, 15:06 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi meluncurkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) Indonesia One. SDGs Indonesia One merupakan platform kerja sama pendanaan yang terintegrasi guna mendukung pembangunan infrastruktur untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Platform tersebut nantinya akan dibentuk dan dikelola oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam sambutannya mengatakan, SDGs Indonesia One diharapkan bisa mengaktualisasi proyek-proyek yang termasuk dalam target pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

"Untuk mencapai dan berkomitmen mewujudkan SDGs tantangannya adalah dalam hal eksekusi. Di semua negara tidak hanya Indonesia itu menjadi titik lemah. SDG Indonesia One dan PT SMI bisa berfungsi sebagai katalis dalam melaksanakan komitmen kita dalam pembangunan nasional yang sejalan dengan SDGs," jelas Sri Mulyani di Gedung Dhanapala Kemenkeu, Jakarta, Jumat (5/10/2018).

Baca juga: Ridwan Kamil Kebut Pembangunan CBL dan Reaktivasi 4 Jalur Kereta Api

Berkaitan dengan hal tersebut, SDG lndonesia One menyediakan sejumlah fasilitas, yakni fasilitas pengembangan proyek (development facility), fasilitas mitigasi risiko (de-risking facility), fasilitas pembiayaan (financing facility), dan fasilitas investasi (equity fund).

Sri Mulyani menerangkan, fasilitas-fasilitas tersebut memungkinkan terciptanya manfaat yang Iebih luas bagi Indonesia, seperti mobilisasi dan koordinasi peran mitra pemerintah, peningkatan akses ke sumber pendanaan,dan mengurangi beban viskal pemerintah dalam membiayai berbagai proyek yang berorientasi terhadap pencapaian SDGs.

Sementara itu, Direktur Utama PT SMI Emma Sri Wartini menyatakan,  platform SDG Indonesia One tak hanya memberi manfaat kepada pemerintah, melainkan juga ke mitra pemerintah.

"Manfaat bagi mereka di antaranya dapat memperoleh akses dalam meraih peluang pasar di Indonesia, melakukan mitigasi dan mempercepat pelaksanaan dengan kemitraan strategis bersama PT SMI, mendapat manfaat dari adanya upaya mitigasi risiko dari skema blended finance, dan memperoleh ungkitan (leveraging) dari investasi yang dilakukan sekaligus mendapatkan manfaat sosial ekonomi," jelas Emma dalam kesempatan yang sama.

Selain itu, dalam waktu dekat, platform ini juga akan dimanfaatkan untuk mendukung upaya pemerintah dalam menangani rekonstruksi dan rehabilitasi di daerah bencana, seperti Palu, Sigi, Donggala, dan Lombok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com