Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Datang Pemimpin Baru Jakarta

Kompas.com - 16/10/2017, 06:38 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah babak baru DKI Jakarta dimulai hari ini, Senin (16/10/2017). Warga Jakarta akan memiliki pemimpin baru yang siap melayani selama lima tahun ke depan.

Sang pemimpin baru, Anies Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno, akan dilantik di Istana sore nanti. 

Sejak kemarin, Anies dan Sandiaga telah melakukan berbagai persiapan menjelang pelantikan. Keduanya telah melakukan sesi pemotretan dan fitting pakaian dinas upacara (PDU).

Sejak siang, Anies dan Sandiaga akan berkumpul di Masjid Sunda Kelapa. Kemudian akan bersama-sama menuju Istana Negara untuk dilantik.

Sore harinya, Anies dan Sandiaga akan mengikuti serah terima jabatan di Balai Kota. Pada malam hari, rencananya akan ada acara hiburan berjudul "Selametan Jakarta" di Balai Kota.

Baca: Strategi Anies Satukan Warga DKI yang Terkotak-kotak akibat Pilkada

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menghadiri acara selamatan dan doa yang digelar oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Minggu (15/10/2017).Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menghadiri acara selamatan dan doa yang digelar oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Minggu (15/10/2017).

Harapan baru

Ada berbagai pesan dan harapan untuk Anies dan Sandiaga. Harapan itu bukan hanya datang dari masyarakat, melainkan juga dari para gubernur pendahulu.

Setelah Anies-Sandiaga dipastikan menang, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama langsung memberi selamat melalui pesan singkat kepada Anies. Anies pernah membacakan isi WhatsApp Ahok kepadanya.

"Selamat sore, saya coba telepon tapi tidak aktif. Mau ucapkan selamat menjadi Gubernur DKI 2017-2022. Saya siap membantu. Semoga sukses dan salam buat keluarga dan salam buat Pak Sandi," ujar Anies membacakan isi WhatsApp tersebut.

Sementara itu, mantan Gubernur Djarot Saiful Hidayat yang baru menyelesaikan masa tugasnya juga meninggalkan pesan untuk Anies-Sandi. Djarot berpesan agar keduanya bisa melanjutkan program baik yang sudah ada.

"Saya pesannya yang sudah baik, saya titip supaya diselesaikan," ujar Djarot.

Baca: Djarot Minta Anies-Sandi Teruskan Sistem dan Inovasi yang Sudah Diterapkan

Djarot mengatakan, banyak program yang masih belum selesai. Misalnya program revitalisasi trotoar sepanjang Jalan Sudirman-Jalan MH Thamrin, moda transportasi umum mass rapid transit(MRT), dan juga pembangunan venue-venue Asian Games 2018.

Djarot menitipkan program-program itu agar tetap terus dilaksanakan. Sementara itu, Djarot juga meminta Anies-Sandi meneruskan sistem dan inovasi yang sudah diterapkan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tembok Roboh Tewaskan Pekerja, Pemilik Rumah di Kramatjati Klaim Kasus Selesai Kekeluargaan

Tembok Roboh Tewaskan Pekerja, Pemilik Rumah di Kramatjati Klaim Kasus Selesai Kekeluargaan

Megapolitan
Muncul di Bogor, Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah Diamankan Satpol PP

Muncul di Bogor, Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah Diamankan Satpol PP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 29 April 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 29 April 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai | Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris

[POPULER JABODETABEK] Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai | Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris

Megapolitan
Daftar Wahana Dufan yang Bisa Pakai Fast Track

Daftar Wahana Dufan yang Bisa Pakai Fast Track

Megapolitan
Rute Transjakarta 3A Rusun Pesakih - Kalideres

Rute Transjakarta 3A Rusun Pesakih - Kalideres

Megapolitan
Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com