Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKN Tegaskan Tak Pernah Terbitkan Buku Simulasi Soal Tes CPNS

Kompas.com - 30/07/2018, 16:24 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menegaskan tidak pernah menerbitkan buku simulasi soal yang berkaitan dengan CPNS 2018.

Penegasan ini disampaikan BKN menanggapi pertanyaan yang disampaikan sejumlah warganet terkait buku panduan tes CPNS, yang di-mention ke akun resmi twitter BKN, @BKNgoid.

Salah satu warganet, Rima Yunita, @Rima_Yunitarima, menanyakan bagaimana caranya jika dia ingin belajar mengenai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), yang menjadi bagian yang diuji pada Seleksi Kemampuan Dasar (SKD).

Penjelasan BKN

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, soal-soal simulasi Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) BKN hanya disediakan melalui web yang telah disediakan, yakni cat.bkn.go.id.

"BKN tidak pernah menerbitkan buku tentang soal-soal SKD CAT BKN. Satu-satunya akses untuk publik adalah melalui simulasi di web cat.bkn.go.id," kata Ridwan kepada Kompas.com, Senin (30/7/2018).

Informasi ini juga disampaikan BKN melalui akun resmi Twitter-nya.

"Sekali lagi mimin infokan bahwa kami tidak pernah menerbitkan buku tes CPNS yang berisi soal-soal CAT-BKN. Kenapa? karena setiap tahun soal-soal tersebut berganti dan setelah selesai dibuat langsung dikunci oleh Lembaga terkait dan BKN juga tidak mengetahui isi soalnya," demikian bunyi twit-nya.

BKN juga menyampaikan bahwa soal-soal akan diacak secara otomatis oleh sistem saat penyelenggaraan SKD menggunakan CAT BKN.

BKN menyarankan, jika ingin belajar mengenai soal-soal ini, masyarakat dapat belajar dari kisi-kisi TIU, TWK, dan TKP yang ada dalam peraturan.

Pengakuan HAKI

Selain itu, Ridwan juga menyampaikan bahwa sistem CAT BKN sudah mendapatkan pengakuan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

"Kami ingin mengingatkan semua pihak bahwa sistem CAT BKN sudah didaftarkan ke Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) dan sudah mendapat pengakuan HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)," ujar dia.

Hal tersebut membuat semua simbol, logo, dan segala hal yang menyangkut sistem CAT BKN tidak dapat digunakan dan di klaim oleh pihak lain.

"Oleh karena itu, semua simbol, logo dan lainnya dari sistem CAT BKN tidak dapat digunakan dan diklaim oleh pihak lain," lanjut Ridwan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Menlu Retno Harap Norwegia Motori Negara Maju Dukung Keanggotaan Palestina di PBB

Menlu Retno Harap Norwegia Motori Negara Maju Dukung Keanggotaan Palestina di PBB

Nasional
TNI Kerahkan 12 Ribu Prajurit dan 7 Kapal Perang Jaga World Water Forum Ke-10 di Bali

TNI Kerahkan 12 Ribu Prajurit dan 7 Kapal Perang Jaga World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Buruh Tuntut 'Omnibus Law' dan 'Outsourcing' di May Day 2024 Dihapus

Buruh Tuntut "Omnibus Law" dan "Outsourcing" di May Day 2024 Dihapus

Nasional
PPP Gelar Rapimnas Setelah Putusan MK soal Sengketa Pileg 2024

PPP Gelar Rapimnas Setelah Putusan MK soal Sengketa Pileg 2024

Nasional
Jokowi Ajak Relawan Nobar Laga Indonesia Vs Uzbekistan di Istana

Jokowi Ajak Relawan Nobar Laga Indonesia Vs Uzbekistan di Istana

Nasional
Soal Narasi Tak Ada Oposisi di Pemerintahan Prabowo, Romo Magnis Singgung agar Tak Diganggu DPR

Soal Narasi Tak Ada Oposisi di Pemerintahan Prabowo, Romo Magnis Singgung agar Tak Diganggu DPR

Nasional
Menpan-RB Anas Dorong Optimalisasi Pemanfaatan MPP Kabupaten Semarang

Menpan-RB Anas Dorong Optimalisasi Pemanfaatan MPP Kabupaten Semarang

Nasional
50.000 Buruh Akan Gelar Aksi 'May Day' di Istana Negara Rabu

50.000 Buruh Akan Gelar Aksi "May Day" di Istana Negara Rabu

Nasional
Pemerintah Didesak Beri Penjelasan Usai TNI Ubah Nomenklatur KKB Jadi OPM

Pemerintah Didesak Beri Penjelasan Usai TNI Ubah Nomenklatur KKB Jadi OPM

Nasional
Cak Imin Enggan Beberkan Figur yang Disiapkann Maju Pilgub Jatim: Ketahuan Khofifah Bahaya

Cak Imin Enggan Beberkan Figur yang Disiapkann Maju Pilgub Jatim: Ketahuan Khofifah Bahaya

Nasional
PPP Temui PKB, Minta Dukungan Hadapi Sengketa Pileg 2024 di MK

PPP Temui PKB, Minta Dukungan Hadapi Sengketa Pileg 2024 di MK

Nasional
Keadilan Sosial Jadi Tantangan Pemerintahan Prabowo-Gibran, Romo Magnis: Ada Kesan Indonesia Milik Mereka yang di Atas

Keadilan Sosial Jadi Tantangan Pemerintahan Prabowo-Gibran, Romo Magnis: Ada Kesan Indonesia Milik Mereka yang di Atas

Nasional
PKS Siap Gabung, PAN Yakin Prabowo Ambil Keputusan Terbaik

PKS Siap Gabung, PAN Yakin Prabowo Ambil Keputusan Terbaik

Nasional
PPP dan PKB Bangun Komunikasi Cari Lawan Khofifah di Jatim

PPP dan PKB Bangun Komunikasi Cari Lawan Khofifah di Jatim

Nasional
AJI: Kebebasan Pers Bergantung pada Kualitas Pemilu, ke Depan Semakin Banyak Tantangan

AJI: Kebebasan Pers Bergantung pada Kualitas Pemilu, ke Depan Semakin Banyak Tantangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com