Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Batal Hadiri Acara Peringatan Hari HAM Internasional

Kompas.com - 11/12/2018, 14:49 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo batal menghadiri acara peringatan hari HAM Internasional di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa (11/12/2018). Kehadiran Jokowi digantikan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Kalla mengatakan, Jokowi tak bisa menghadiri acara peringatan hari HAM lantaran ada kesibukan yang tak bisa ditinggal.

"Pak Presiden minta maaf atas kesibukannya sehingga tidak dapat menghadiri. Saya harusnya menghadiri peringatan HAM di Kemenkumham (Kementerian Hukum dan HAM). Tapi kata Presiden di Komnas HAM saja dibanding ke Kemenkumham," kata Kalla saat memberikan sambutan.

Dalam sambutan tersebut, Kalla mengapresiasi kinerja Komnas HAM yang telah banyak menerima aduan masyarakat terkait pelanggaran HAM.

Kalla juga sempat menyinggung kantor Komnas HAM yang kecil. Meski demikian, ia melihat Komnas HAM tetap berupaya keras menjalankan tugasnya.

Baca juga: Refleksi Komnas HAM di Hari HAM Internasional

"Saya berterima kasih dan salut atas kerja yang sangat baik dari Komnas HAM. Walaupun tadi disampaikan juga memerlukan fasilitas yang lebih baik lagi. Namun yang penting bukan fasilitasnya. Hasil kerjanya juga. Harus sepadan dengan hal tersebut," kata Kalla.

"Karena kalau kantornya terlalu mewah nanti tidak sama pekerjaannya nanti. Semua menagani orang yang sulit dan susah, kantornya terlalu nyaman nanti semangatnya turun. Tapi kami menghargai pandangan tadu bahwa memerlukan suatu fasilitas yang lebih baik lagi," lanjut dia.

Kompas TV Presiden Joko Widodo melantik Gubernur Riau dan Bengkulu di Istana Negara, Senin (10/12/2018) siang. Prosesi pelantikan diawali penyerahan Surat Keputusan Pengangkatan di Istana Merdeka. Bersama Presiden kedua Gubernur yang akan dilantik berjalan kaki ke Istana Negara. Wan Thamrin Hasyim yang sebelumnya menjabat Sekretaris Daerah Pemprov Riau dilantik menjadi Gubernur Riau untuk sisa masa jabatan 2019. Sementara Rohidin Mersyah yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Bengkulu dilantik menjadi Gubernur Bengkulu untuk sisa masa jabatan hingga tahun 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com