Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Mundur dari Pelatnas, Tontowi Ahmad Belum Sampaikan Surat Resmi ke PBSI

Kompas.com - 28/02/2020, 11:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti mengungkapkan Tontowi Ahmad belum menyampaikan secara resmi soal rencanannya untuk mundur dari pelatnas.

Kabar soal rencana pengunduran diri pebulu tangkis ganda campuran, Tontowi Ahmad, diungkapkan oleh pelatih Richard Mainaky.

Richard mengatakan Owi, sapaan akrab Tontowi Ahmad, menyampaikan rencananya tersebut melalui media sosial whatsapp pada 11 Februari lalu.

Meski demikian, Susy Susanti mengatakan Owi belum menyampaikan surat resmi ke Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

Baca juga: Tontowi Ahmad Berencana Mundur dari Pelatnas, PB Djarum Tawarkan Opsi Main Profesional

"Owi belum menyampaikan surat resmi terkait pengunduran dirinya dari pelatnas," kata Susy Susanti seperti dilansir Kompas.com dari BolaSport.

"Saya belum bertemu dengan Owi, baik secara resmi dan lisan. Jadi, saya tidak bisa berkomentar apa-apa karena memang belum ada surat resmi juga kepada pengurus PBSI," sambung Susy.

Susy juga mengatakan pernyataan resmi akan lebih bagus dilakukan Tontowi daripada secara lisan.

"Kalau lisan ke saya tidak bagus. Biasanya saya selalu minta untuk membuat surat karena harus secara administrasi kepada PBSI sehingga SK-nya akan dicabut," kata peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu.

"Kami tidak bisa berkomentar jika tidak ada pernyataan dan pengunduran diri secara resmi meskipun Owi sudah berbicara kepada pelatih," ucap Susy melanjutkan.

Sementara itu, kepala pelatih ganda campuran, Richard Mainaky mengatakan baru akan bertemu Tontowi pada 2 Maret mendatang.

Richard pun mengaku sama sekali tak terkejut dengan rencana sang pemain. Sebab, dia menilai itu hal yang biasa terjadi pada pemain senior.

"Nanti saya jelaskan setelah bertemu dengan Owi pada Senin," kata Richard Mainaky.

"Namun, saya tidak terkejut dengan keputusannya. Hal seperti itu biasa terjadi pada pemain senior," katanya mengakhiri.

Tontowi Ahmad adalah peraih medali emas Olimpaide Rio 2016 saat masih berpasangan dengan Liliyana Natsir.

Baca juga: Alasan Tontowi Ahmad Tak Lagi Diduetkan dengan Winny

Seusai Liliyana pensiun, Tontowi kemudian dipasangkan oleh Winny Oktavina Kandow selama 2019.

Namun, hasil yang tak maksimal sepanjang kalender turnamen BWF World Tour 2019 membuat Tontowi memutuskan tak lagi berpasangan dengan Winny.

Setelahnya, Tontowi dipasangkan dengan pemain ganda putri, Apriyani Rahayu dan memulai debutnya pada Indonesia Masters 2020.

Debut mereka pada turnamen BWF Level Super 500 itu berakhir pada perempat final usai dikalahkan wakil Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com