Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejuaraan Dunia Junior Ditunda, PBSI Tetap Matangkan Persiapan

Kompas.com - 29/05/2020, 20:30 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) resmi menunda Kejuaraan Dunia Junior 2020 hingga 2021.

Turnamen yang mempertandingkan nomor beregu dan perorangan di kelompok usia U19 itu sedianya dijadwalkan berlangsung pada 28 September hingga 11 Oktober 2020 di Auckland, Selandia Baru.

Namun, pandemi virus corona memaksa BWF untuk menunda event tersebut menjadi 11 hingga 24 Januari 2021.

Kejuaraan Dunia Junior akan dibuka dengan pertandingan nomor beregu campuran yang memperebutkan Piala Suhandinata pada 11-16 Januari 2021.

Baca juga: Kejuaraan Dunia Junior Bulu Tangkis 2020 Diundur ke Tahun Depan

Lalu, akan ada nomor perorangan yang memperebutkan Piala Eye Level pada 18-24 Januari 2021.

Meski mengalami penundaan, PBSI tetap mematangkan persiapan para pemain juniornya.

Bagi PBSI, penundaan Kejuaraan Dunia Junior ini justru menambah waktu persiapan bagi para pemain.

"Kami bersyukur bahwa sudah ada kepastian waktu penyelenggaraan WJC (World Junior Championship), jadi kami bisa segera menyusun program persiapan untuk para pemain junior," kata Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto.

Akan tetapi, penundaan WJC hingga tahun 2021 menunjukkan tak akan ada pertandingan untuk pemain junior hingga akhir 2020.

Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto, menilai hal tersebut sebagai tantangan terberat bagi para pemain junior.

Sebab, mereka akan langsung bertanding di turnamen sekelas Kejuaraan Dunia Junior.

"Namun, dengan penundaan WJC ke tahun depan, maka hingga akhir 2020 belum ada kepastian lagi mengenai turnamen untuk pemain junior," ucap Achmad Budiharto dikutip dari Badminton Indonesia.

Baca juga: PBSI Siapkan Skuad untuk Kejuaraan Dunia Junior 2020

"Mereka akan langsung bertanding pada bulan Januari di level tertinggi yaitu WJC. Jadi waktu kompetisinya berkurang, ini akan menjadi tantangan berat untuk pemain junior," imbuhnya.

Sementara itu, Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI Bambang Roedyanto mengatakan bahwa ada kemungkinan WJC akan dilangsungkan dua kali pada tahun 2021.

"Bisa jadi akan ada dua Kejuaraan Dunia Junior pada tahun depan, jika mengacu pada kalender BWF 2021 sudah dijadwalkan akan ada WJC 2021 di Tiongkok," ujar Rudy kepada Badmintonindonesia.org.

Di kalender BWF memang sudah tertera jadwal WJC 2021 yang akan dilangsungkan pada 4-17 Oktober 2021.

Pada tanggal 4-10 Oktober akan dimainkan nomor beregu campuran, sedangkan nomor perorangan dimainkan pada 11-17 Oktober 2021.

Pada WJC 2019 di Kazan, Rusia, tim Indonesia merebut Piala Suhandinata di nomor beregu campuran dan satu Piala Eye Level dari ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com