Hendra Setiawan: Saya Selalu Kalah Sama Kevin Sanjaya

KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, mengakui kehebatan Kevin Sanjaya meski dirinya berstatus lebih senior.

Hal itu diungkapkan Hendra Setiawan dalam wawancara virtual bersama PB PBSI via Instagram live, Sabtu (30/5/2020).

Hendra mengungkapkan, Kevin Sanjaya merupakan pebulu tangkis dengan teknik permainan yang mendekati dua legenda Indonesia, Tony Gunawan dan Sigit Budiarto.

"Kalau sekarang pasti Kevin (Sanjaya)," ucap Hendra ketika ditanya siapa ganda putra favoritnya, sebagaimana dilansir dari Antara.

"Saya selalu kalah kalau main sama dia," ujar Hendra menambahkan.

Baca juga: Jika Pensiun, Hendra Setiawan Ingin Tetap di Dunia Bulu Tangkis

Meski berstatus sebagai pemain senior dan lebih berpengalaman, Hendra dan pasangannya, Mohammad Ahsan, nyatanya hanya mampu mencatatkan dua kemenangan kontra pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Itu mereka lalui dari total 13 pertemuan melawan Minions - julukan Marcus/Kevin.

Dua kemenangan atas Minions diraih Ahsan/Hendra kala bertanding dalam ajang Indonesia Open 2015 dan Malaysia Open 2016.

Secara peringkat, Hendra juga kalah dari Kevin. Hendra berada di urutan kedua, sedangkan Kevin nomor satu dunia.

Selain mengakui kemampuan Kevin, Hendra Setiawan juga mengagumi permainan mantan pebulu tangkis Indonesia, Tony Gunawan.

Tony Gunawan merupakan peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 bagi Indonesia yang kini menjadi warga negara Amerika Serikat.

Baca juga: Jalan Hidup Kevin Sanjaya, Ditolak Audisi hingga Jadi Nomor 1 Dunia

Hendra yang dikenal dengan kelihaiannya saat netting, mengatakan bahwa ia terinspirasi dari teknik bermain Tony Gunawan.

"Pemain favorit saya Tony Gunawan. Dulu selalu lihat videonya saat dia masih bermain," kata dia.

"Saya mau mengikuti (gaya permainannya), tapi tidak bisa, jadi saya mengembangkan sendiri permainan saya," ujar Hendra.

Selain Tony Gunawan, Hendra Setiawan juga memuji permainan mantan pebulu tangkis Indonesia lainnya, Sigit Budiarto.

Baca juga: Jalan Panjang Menjadi Pemain Dunia seperti Kevin Sanjaya

Baca juga: Hendra Setiawan Kenang Momen Sulit dalam Karier Bulu Tangkis