Indonesia Masters 2023, Cara Fajar Alfian Usir Bosan di Tengah Jadwal Padat
KOMPAS.com - Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengungkapkan cara menjaga konsistensi di tengah jadwal padat.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melaju ke perempat final Indonesia Masters 2023 setelah menang atas Chang Ko-Chi/Po Li-Wei (Taiwan), Kamis (26/1/2023).
Bertanding di Indonesia Masters 2023, Fajar/Rian yang berstatus unggulan pertama menang 13-21, 21-9, 21-14.
Ini merupakan turnamen ketiga bagi Fajar/Rian pada awal tahun 2023 setelah Malaysia Open dan India Open.
Baca juga: Indonesia Masters 2023: Fajar/Rian dan Situasi Rasa Sakit Yeremia
Fajar mengakui jadwal turnamen padat membuat para pebulu tangkis dilanda rasa bosan. Namun, ia menegaskan bahwa itu merupakan risiko sebagai seorang atlet.
Apalagi, tahun ini akan digelar kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024. Fajar pun punya cara sendiri untuk menghilangkan rasa bosan tersebut.
"Saya pribadi bosan sih pasti ada, makanya saya mengajak teman dan keluarga biar tidak bosen di hotel, supaya ada hiburannya," kata Fajar kepada media.
"Yang pasti semua ada titik bosan di rentetan turnamen ini, tapi kan sudah risiko jadi atlet. Apalagi, mau road to olympic. Semua atlet ingin mengumpulkan poin biar masuk kualifikasi," ujarnya.
Baca juga: Update Ranking BWF Ganda Putra: Fajar/Rian Kokoh di Puncak, Ahsan/Hendra Turun
"Jadi, bosan tak bosan, siap tak siap menurut saya hajars aja. Sudah risiko, ini kerjaan kami, harus dijalani dan dinikmati," tutur Fajar Alfian.
Fajar/Rian selanjutnya akan melawan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) pada perempat final Indonesia Masters 2023, Jumat (27/1/2023).
"Kami harus tetap fight, jujur pertandingan tur seperti ini kan boros tenaga. Tapi, lawan juga sama bermain tiga turnamen," kata dia.
"Jadi, tidak ada alasan. Siapa yang siap itu yang menang. Kami tidak takut dan mau tampil maksimal," tutur Fajar.
Baca juga: Kata Juara Dunia Asal Malaysia Usai Bekuk Fajar/Rian di India Open 2023
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
