Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tragedi Kecelakaan Bus di Sumedang, Saksi: Saya Pikir Rem Blong

Kompas.com - 11/03/2021, 11:42 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Tragedi kecelakaan bus di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (11/3/2021), menelan puluhan korban jiwa.

Salah satu penumpang selamat, Hafid Alfariz, menceritakan detik-detik sebelum bus yang dia tumpangi masuk ke jurang. 

"Saya kaget, remnya blong," kata dia saat menerima pertolongan medis di Puskesmas Wado, Rabu (10/3), seperti dilansir dari Antara.

Hafid menambahkan, rombongan bus baru saja mengadakan study tour dari Pangandaran dan berziarah.

"Habis study tour dari Pangandaran. Iya, habis ziarah juga dari Cibiuk dan Pamijahan," kata dia.

Baca juga: Kecelakaan Bus di Sumedang, Dinkes Subang Bakal Beri Trauma Healing Bagi Siswa SMP IT Al Muawanah

Sementara itu, berdasar keterangan terbaru dari Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono, bus PO Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB, terperosok ke jurang di tanjakan Cae.

Untuk jumlah korban, menurutnya, hingga pagi ini pukul 07.40 WIB petugas telah menemukan 66 korban.

Baca juga: Kapolda Jabar Sebut Bus yang Kecelakaan Melalui Jalur yang Tidak Seusai

Halaman:
Komentar
1. ada klasifikasi2 jalan raya untuk menentukan bobot kendaraan yg boleh melalui jalan tersebut, harusnya kan ada yg mengawasi kendaraan2 yg nejat masuk jln trsbt,,, 2. banyak mobil2 angkutan barang dan penumpang yg masih di beri ijin operasi, padahal kendaraan sdh tak layak jalan,,, ini resikonya


Terkini Lainnya
 Empat Raperda Prioritas untuk Bandung, Farhan: Dari Perumahan ke Pesantren, Apa Selanjutnya?
Empat Raperda Prioritas untuk Bandung, Farhan: Dari Perumahan ke Pesantren, Apa Selanjutnya?
Bandung
WNA Kamerun Dibunuh Lalu Dibuang di Tempat Sampah, 5 Tersangka Ditangkap
WNA Kamerun Dibunuh Lalu Dibuang di Tempat Sampah, 5 Tersangka Ditangkap
Bandung
Penurunan Stunting Jabar: Menkes Targetkan 10 Persen, Dedi Mulyadi 5 Persen
Penurunan Stunting Jabar: Menkes Targetkan 10 Persen, Dedi Mulyadi 5 Persen
Bandung
WNA Kamerun Korban Pembunuhan Sadis, Polisi Tangkap Lima Pelaku di Berbagai Provinsi
WNA Kamerun Korban Pembunuhan Sadis, Polisi Tangkap Lima Pelaku di Berbagai Provinsi
Bandung
Menkes Sebut Peningkatan Kasus Covid-19 di Bawah 1 Persen
Menkes Sebut Peningkatan Kasus Covid-19 di Bawah 1 Persen
Bandung
Anak Penjual Pakaian Bekas Bukittinggi Tembus ITB, Rektor Datangi Langsung Rumahnya
Anak Penjual Pakaian Bekas Bukittinggi Tembus ITB, Rektor Datangi Langsung Rumahnya
Bandung
Farhan: Hotel Bintang Tiga Paling Menderita, Rapat Pemkot Bandung Difokuskan di Sana Dulu
Farhan: Hotel Bintang Tiga Paling Menderita, Rapat Pemkot Bandung Difokuskan di Sana Dulu
Bandung
Viral Pria Lebam Disebut Korban Salah Tangkap, Polisi Jelaskan Kronologi Sebenarnya
Viral Pria Lebam Disebut Korban Salah Tangkap, Polisi Jelaskan Kronologi Sebenarnya
Bandung
90 Siswa Daftar Pendidikan Bela Negara di Bandung, Ini Materi yang Akan Diberikan
90 Siswa Daftar Pendidikan Bela Negara di Bandung, Ini Materi yang Akan Diberikan
Bandung
Disdik Jabar Ancam Anulir Calon Peserta Didik yang Curang di SPMB 2025
Disdik Jabar Ancam Anulir Calon Peserta Didik yang Curang di SPMB 2025
Bandung
Sekda Jabar Sebut Dodik Bela Negara Bukan Barak Militer, Apa Bedanya?
Sekda Jabar Sebut Dodik Bela Negara Bukan Barak Militer, Apa Bedanya?
Bandung
Penjelasan Badan Geologi soal Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pangandaran
Penjelasan Badan Geologi soal Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pangandaran
Bandung
Kadisdik: Ada Empat SMP Kota Bandung Diduga Jual Beli Kursi Sekolah
Kadisdik: Ada Empat SMP Kota Bandung Diduga Jual Beli Kursi Sekolah
Bandung
Farhan Ungkap Dugaan Jual Beli Kursi SPMB di Bandung, Harganya Rp 5 Juta-8 Juta
Farhan Ungkap Dugaan Jual Beli Kursi SPMB di Bandung, Harganya Rp 5 Juta-8 Juta
Bandung
Niat Culik Bocah Modus Uang dan Kuota Internet, Pria di Sukabumi Ditangkap
Niat Culik Bocah Modus Uang dan Kuota Internet, Pria di Sukabumi Ditangkap
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau