Profil Wali Kota Bandung Oded M Danial

KOMPAS.com- Wali Kota Bandung Oded M Danial meninggal dunia pada Jumat (10/12/2021).

Berikut ini profil Oded atau akrab disapa Mang Oded beserta kariernya di dunia politik dikutip dari website https://humas.bandung.go.id/.

Biodata Oded Muhammad Danial 

• Nama: Oded Muhammad Danial
• Panggilan: Mang Oded
• Lahir: Tasikmalaya, 15 November 1962
• Istri: Siti Muntamah
• Anak: Nurul Syifa, Zulfa Annida, Shofura Istifa, Aisyah Nurrahmah, Mufidah Ramadhanti, Fatimah Azzahra, dan Khadijah Qonita Aulia.
• Agama: Islam
• Partai Politik: Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Pendidikan

• SD Lengkong (1969-1975)
• ST Negeri 1 Tasikmalaya (1975-1978)
• STM Negeri Tasikmalaya (1978-1982).
• Universitas Pasundan (2014-2017).

Baca juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Meninggal Dunia

Karier profesional dan politik

• Industri Pesawat Terbang Nasional/IPTN (sekarang PT Dirgantara Indonesia/PT DI) 1983-1999.
• Anggota DPRD Kota Bandung periode 2004-2008 dan 2008-2013
• Ketua Fraksi PKS di DPRD Kota Bandung.
• Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Kota Bandung periode 2005-2010
• Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Bandung periode 2010-2015.
• Wakil Wali Kota Bandung 2013-2018
• Wali Kota Bandung 2018-2023

Terobosan

Selama menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bandung, Mang Oded telah melakukan banyak terobosan hingga raih 348 penghargaan baik tingkat nasional maupun internasional diraih Kota Bandung.

Berikut beberapa terobosan selama Oded menjabat:

Thailand-Kamboja Memanas, Baku Tembak hingga Usir Diplomat

Artikel Kompas.id

• Reformasi tata kelola pelayanan publik
• Pembangunan berbasis kewilayahan melalui Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK)
• Penguatan peran RW
• Peningkatan kualitas dan kuantitas layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat secara mudah dan gratis.

Kegiatan di luar pemerintah dan politik

Selain aktif di dunia politik, Mang Oded pun aktif berdakwah. Meskipun telah menjadi Wakil Wali Kota, Mang Oded tetap mengunjungi masjid-masjid untuk melaksanakan shalat subuh dan shalat Jumat berjamaah.

Usai shalat, biasanya Mang Oded melanjutkannya dengan acara ngabandungan, yaitu mendengarkan aspirasi dan masukan dari warga tentang berbagai hal.

Aktivitasnya baik di dunia dakwah maupun politik, tak lepas dari dukungan sang istri, Siti Muntamah.

Tak jarang sang istri yang lebih dikenal dengan panggilan Umi Oded menyertainya dalam kegiatan dakwah maupun pemerintahan.