Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula Aliran Sungai Cimeta di Bandung Barat Berwarna Merah

Kompas.com - 30/05/2022, 14:04 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pencemaran aliran sungai Cimeta di Kabupaten Bandung Barat (KBB) diduga berasal dari pewarna yang dibuang ke sungai di Kampung Cikamuning, RT 02 RW 01 Desa Tagogapu, Kecamatan Padalarang, KBB.

Awal mula berubahnya warna air sungai Cimeta itu bermula dari adanya tumpukan karung di pinggir Jalan Raya Padalarang-Purwakarta tepatnya di sebrang SD Negeri 1 Tagogapu.

"Air dari arah atas kan deras ke bawah, tapi kehalang karung. Karena karung itu menghalangi jalan air, maka sama kakak saya (karung) dibuang ke sungai," ungkap Agus Rosandi (42) warga setempat, Senin (30/5/2022).

Baca juga: Geger, Aliran Sungai Cimeta di Bandung Barat Merah Darah

Agus mengatakan, kakaknya tidak tahu menahu soal apa isi karung yang menghalangi jalan air di lokasi tersebut, ia hanya ingin agar air di wilayahnya tidak luber saat hujan deras.

"Dikiranya cuma tanah biasa. Ternyata pas kena air malah berwarna merah. Nggak tahunya pewarna. Kayanya sih pewarna makanan," ujar Agus.

Menurut Agus, karung tersebut berukuran 40 kilogram dengan isi berupa serbuk tinta pewarna yang berasal dari sebuah pabrik.

"Tapi lebih jelasnya saya tidak mau menduga-duga. Biar nanti dari Satgas Citarum Harum saja yang melakukan pendalaman," kata Agus.

Baca juga: Pamit Mandi ke Sungai, Pria di Magelang Ditemukan Tewas Tenggelam

Akibatnya, air sungai berubah warna menjadi warna merah darah dari titik dibuangnya karung tersebut.

Aliran air itu mengalir di sepanjang sungai Cimeta yang melintas di beberapa desa di Kecamatan Padalarang dan Kecamatan Cipatat.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Kisah Raya, Bocah Sukabumi Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Ibu Sakit Jiwa, Ayah TBC
Kisah Raya, Bocah Sukabumi Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Ibu Sakit Jiwa, Ayah TBC
Bandung
Faizol Yuhri, Buruh Karawang yang “Mencicil Utang” lewat Dunia Literasi dan Sastra
Faizol Yuhri, Buruh Karawang yang “Mencicil Utang” lewat Dunia Literasi dan Sastra
Bandung
Dedi Mulyadi Akan Beri Sanksi jika Fungsi Desa Tak Jalan soal Balita Tewas, Kades: Itu Seandainya...
Dedi Mulyadi Akan Beri Sanksi jika Fungsi Desa Tak Jalan soal Balita Tewas, Kades: Itu Seandainya...
Bandung
Impor Pakaian Bekas Buat IKM Gagal Bersaing dan Sebabkan PHK Massal
Impor Pakaian Bekas Buat IKM Gagal Bersaing dan Sebabkan PHK Massal
Bandung
Mendag: 7 Perusahaan Terlibat Impor Pakaian Ilegal di Bandung Raya
Mendag: 7 Perusahaan Terlibat Impor Pakaian Ilegal di Bandung Raya
Bandung
Kisah Bocah di Sukabumi Meninggal Usai Tubuh Dipenuhi Cacing, Apa Penyebabnya?
Kisah Bocah di Sukabumi Meninggal Usai Tubuh Dipenuhi Cacing, Apa Penyebabnya?
Bandung
FKSS Jabar Beberkan Dugaan Intimidasi ke Sekolah Swasta Saat Proses Gugatan Kebijakan Dedi Mulyadi
FKSS Jabar Beberkan Dugaan Intimidasi ke Sekolah Swasta Saat Proses Gugatan Kebijakan Dedi Mulyadi
Bandung
Kemendag Sita 19.391 Bal Baju Bekas Impor Ilegal di Bandung Raya Bernilai Rp 112 Miliar
Kemendag Sita 19.391 Bal Baju Bekas Impor Ilegal di Bandung Raya Bernilai Rp 112 Miliar
Bandung
Wali Kota Cirebon Effendi Edo: Kenaikan PBB 1.000 Persen Bukan Kebijakan Saya
Wali Kota Cirebon Effendi Edo: Kenaikan PBB 1.000 Persen Bukan Kebijakan Saya
Bandung
Dana Sponsor KPU Bandung Dipertanyakan, KPU Jabar Panggil Semua Pihak Termasuk BJB Syariah
Dana Sponsor KPU Bandung Dipertanyakan, KPU Jabar Panggil Semua Pihak Termasuk BJB Syariah
Bandung
Raya, Bocah Sukabumi Meninggal Tubuhnya Penuh Cacing, Dedi Mulyadi Ancam Sanksi Desa
Raya, Bocah Sukabumi Meninggal Tubuhnya Penuh Cacing, Dedi Mulyadi Ancam Sanksi Desa
Bandung
14 Saksi Diperiksa, Terungkap Pemicu Keributan Antar-warga yang Tewaskan 1 Pria di Jasinga Bogor
14 Saksi Diperiksa, Terungkap Pemicu Keributan Antar-warga yang Tewaskan 1 Pria di Jasinga Bogor
Bandung
Minibus Terbakar di SPBU Kuningan, Kerugian Capai Rp500 Juta, Apa Penyebabnya?
Minibus Terbakar di SPBU Kuningan, Kerugian Capai Rp500 Juta, Apa Penyebabnya?
Bandung
Dua Motor Adu Banteng di Cigudeg, Tiga Luka-luka
Dua Motor Adu Banteng di Cigudeg, Tiga Luka-luka
Bandung
Siswa SMP di Indramayu Tak Bisa Membaca, Bupati Lucky Hakim: Saya Kaget
Siswa SMP di Indramayu Tak Bisa Membaca, Bupati Lucky Hakim: Saya Kaget
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Israel Tolak Visa Kunjungan Pejabat Australia, Buntut Pengakuan Palestina?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau