Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honorer Dihapus 2023, Pemkab Karawang Akui Banyak Hal yang Dilematis, Salah Satunya Kekurangan Guru

Kompas.com - 04/06/2022, 15:16 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dilematis dengan wacana pemerintah bakal menghapus tenaga honorer pada 28 November 2023.

Berdasarkan PP 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK, dijelaskan batasan status kepegawaian hanya ada PNS dan PPPK paling lambat 5 tahun sejak PP tersebut diundangkan.

Larangan tersebut sebenarnya sudah diamanatkan PP 48 Tahun 2005 jo. PP 43 Tahun 2007 jo. PP 56 tahun 2012.

Baca juga: Honorer Dihapus 2023, Lhokseumawe Lakukan Pendataan dan Cari Solusi

"Namun dalam perjalannya memang dilematis bagi Instansi Pemerintah," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Karawang Asep Aang Rahmatullah melalui telepon, Sabtu (4/6/2022).

"Kalau lihat regulasi pegawai instansi pemerintah hanya dari PNS. Tetapi pemenuhan kebutuhan pegawai tersebut tidak bisa dipenuhi oleh daerah, namun oleh pusat dengan pemberian formasi yang sangat terbatas," sambung Aang.

Formasi CPNS, kata Aang, kadang di bawah jumlah PNS yang pensiun. Belum ditambah kebijakan moratorium penerimaan CPNS.

Sehingga kondisi sekarang jumlah PNS menurut Aang sangat kurang.

Pada 5 tahun yang lalu, jumlah PNS di Karawang di atas 11.000 orang. Saat ini, jumlah PNS di bawah 10.000 orang dan jumlah tenaga honorer Pemkab Karawang mencapai 11.452 orang.

Adapun beban kerja layanan terus bertambah. Misalnya bertambahnya penduduk berbanding lurus dengan naiknya beban layanan kesehatan, pendidikan, pangan, infrastruktur, dan lainnya.

Aang mangatakan, di Karawang sendiri, beberapa tahun yang lalu, Bupati Karawang sudah melakukan penataan Non‐PNS, untuk mencegah melonjaknya penambahan Non‐PNS.

"Kebijakan ini memang menjadi amanat PP, namun menurut pandangan kami akan ada risiko yang lebih besar jika kebijakan tersebut dilaksanakan mengabaikan tenaga honorer yang sekarang masih bekerja," ujar Aang.

Pertama, tambah Aang, pelayanan akan terganggu, terutama layanan pendidikan dan kesehatan. Sebab, masih banyak sekolah yang gurunya sangat kurang. Bahkan hanya diisi dua orang PNS termasuk kepala sekolah. Selebihnya non‐PNS.

Kedua target‐target pembangunan akan terganggu. Pihaknya, kata Aang, menyadari banyak non‐PNS yang bagus dan berkontribusi melaksanakan kebijakan pemerintah. Bahkan program pusat banyak yang melibatkan non‐PNS yang sumber gajinya berasal dari pusat.

"Ketiga, pengangguran, kemiskinan akan bertambah," imbuhnya.

Karena itu, Aang menyarankan beberapa hal terkaut kebijakan penghapusan tenaga honorer. Di antaranya non-PNS menjadi prioritas untuk diangkat menjadi PPPK/ASN.

Halaman:
Komentar
innalillah wainnailaihi roji'un! semoga ke-wafatan erril termasuk wafat yg sahid.
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Lolos Verifikasi BSU 2025, tapi NIK Tidak Terdaftar di Pospay? Ini Penyebab dan Solusinya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, Eks Pegawai Loket Ungkap Alasan Banyak Penumpang Tak Terdata
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Hasil Oxford United Vs Indonesia All Star 6-3, Pesta 9 Gol di SUGBK!
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

IKEA Alam Sutera Banjir, Pengunjung Sempat Terjebak
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Menyayangkan Sikap Musisi Baru yang Persoalkan Riders, Ari Lasso: Ada yang Lebih Penting
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Saksi Korupsi Dana Desa Lompat ke Sungai yang Sebabkan Calon Jaksa Reynanda Tewas Tenggelam Kini Kenakan Rompi Tahanan
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Penjelasan ShopeeFood soal Insiden Driver dengan Pelanggan di Godean Sleman
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Hasil Oxford United vs Indonesia All Star 3-1, Ole dkk Unggul di SUGBK
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Tarif Pasang Listrik Baru PLN untuk Meteran Daya 450 dan 900 Watt
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Kelurahan Ngagel Sudah Ingatkan Tumini untuk Tidak Tinggal di Ponten Umum
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Pengujian 24 Calon Dubes di DPR Rampung, Berikut Nama-namanya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Banjir Setinggi Atap di Mataram, Warga Selamatkan Diri ke Loteng Tetangga
api-2 . LATEST


Terkini Lainnya
Semangat Kemandirian, GP Ansor Kembangkan Bisnis lewat BUMA di Bandung
Semangat Kemandirian, GP Ansor Kembangkan Bisnis lewat BUMA di Bandung
Bandung
Korban Longsor di Puncak Bogor Teridentifikasi, Hilang saat Memancing di Sungai
Korban Longsor di Puncak Bogor Teridentifikasi, Hilang saat Memancing di Sungai
Bandung
Polisi Tertibkan Parkir yang Getok Harga Rp 100.000 Saat Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat
Polisi Tertibkan Parkir yang Getok Harga Rp 100.000 Saat Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat
Bandung
Warga Lebak Segel Sejumlah Tambang Pasir, Kesal Surat Edaran Bupati Tidak Digubris
Warga Lebak Segel Sejumlah Tambang Pasir, Kesal Surat Edaran Bupati Tidak Digubris
Bandung
Longsor dan Banjir Terjang 18 Kecamatan di Bogor, 3 Orang Tewas
Longsor dan Banjir Terjang 18 Kecamatan di Bogor, 3 Orang Tewas
Bandung
Seorang Pengunjung Kawah Sunan Ibu Rancabali Dikabarkan Tewas, Satu Lainnya Hipotermia
Seorang Pengunjung Kawah Sunan Ibu Rancabali Dikabarkan Tewas, Satu Lainnya Hipotermia
Bandung
Longsor Puncak Sebabkan Santri Tewas, Bupati Bogor Cek Langsung ke Lokasi
Longsor Puncak Sebabkan Santri Tewas, Bupati Bogor Cek Langsung ke Lokasi
Bandung
Longsor Puncak Bogor, Warga Hilang Terseret Arus Sungai Ciesek
Longsor Puncak Bogor, Warga Hilang Terseret Arus Sungai Ciesek
Bandung
Istri Bos Pabrik PCC Divonis 17 Tahun, Karyawan Lolos dari Hukuman Mati
Istri Bos Pabrik PCC Divonis 17 Tahun, Karyawan Lolos dari Hukuman Mati
Bandung
Longsor di Kawasan Puncak Bogor: 7 Orang Tertimbun, 3 Tewas dan 4 Selamat
Longsor di Kawasan Puncak Bogor: 7 Orang Tertimbun, 3 Tewas dan 4 Selamat
Bandung
SBMI Datangi Penyalur ABK di Tegal untuk Menelusuri Bagas yang Jadi Korban TPPO di Kamboja
SBMI Datangi Penyalur ABK di Tegal untuk Menelusuri Bagas yang Jadi Korban TPPO di Kamboja
Bandung
90 Ton Sampah Pasar Induk Gedebage Bandung Masih Menumpuk di Tempat Pengolahan
90 Ton Sampah Pasar Induk Gedebage Bandung Masih Menumpuk di Tempat Pengolahan
Bandung
Santri yang Tertimbun Longsor di Puncak Bogor Ditemukan Tewas
Santri yang Tertimbun Longsor di Puncak Bogor Ditemukan Tewas
Bandung
Kawasan Puncak Rusak, Jakarta Terendam, Dedi Mulyadi Soroti Perubahan Tata Ruang di Hulu
Kawasan Puncak Rusak, Jakarta Terendam, Dedi Mulyadi Soroti Perubahan Tata Ruang di Hulu
Bandung
Dedi Mulyadi Ungkap Alasan Sejumlah Tempat Wisata di Puncak Belum Dibongkar meski Sudah Disegel
Dedi Mulyadi Ungkap Alasan Sejumlah Tempat Wisata di Puncak Belum Dibongkar meski Sudah Disegel
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kisah Noshir Gowadia, Insinyur Jet Bomber B-2 AS yang Membelot ke China
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau