Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesaksian Korban Kecelakaan Beruntun di Km 92 Tol Cipularang: Mobil Berserakan, Banyak yang Minta Tolong

Kompas.com - 27/06/2022, 04:30 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 17 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Km 92 Tol Cipularang, Minggu (26/6/2022).

Salah satu korban kecelakaan, Julia, mengatakan, sebelum kejadian, kondisi lalu lintas di lokasi sangat padat. 

Baca juga: Bus Pengangkut Calon Jamaah Haji Jambi Kecelakaan, Semua Jemaah Selamat dan Berangkat Sesuai Jadwal

Julia menaiki travel Hiace dari Bandung, Jawa Barat, menuju Cilegon. Saat itu Julia duduk paling depan.

Baca juga: Terpelanting Masuk Parit, Bocah 4 Tahun Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Tasikmalaya Alami Luka Berat

Tiba-tiba saat Hiace tersebut berjalan pelan, ada benturan keras dari belakang.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Arus Lalu Lintas Arah Jakarta Padat

"Tiba-tiba ada benturan keras dari belakang. Udah deh, gelap pikiran, pontang panting sana sini. Berhenti di Km 92, udah dari situ nge-blank," ujar Julia, dikutip dari Kompas TV, Minggu malam.

Julia kemudian keluar dari kendaraan dan melihat mobil di sekitarnya sudah keluar dari jalur karena tabrakan beruntun.

Dia juga mendengar sejumlah penumpang mobil meminta tolong.

Baca juga: Istri Brigadir Nurhadi: Saya Tak Akan Tukar Nyawa Suami dengan Uang

"Kanan, kiri, depan, udah banyak mobil berserakan, udah banyak minta tolong," ujar Julia.

Sementara itu, Kepala Induk PJR Cipularang AKP Denny Catur mengatakan, ada empat korban yang mengalami luka berat dan beberapa korban mengalami luka ringan dalam kecelakaan tersebut.

Sementara pihaknya belum mendapatkan informasi terkait korban tewas.

Baca juga: Cek Status NIK KTP untuk Bansos 2025, Apakah Nama Kamu Masih Terdaftar?

Para korban dari kecelakaan beruntun di Tol Cipularang telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

"Untuk saat ini, mudah-mudahan korban meninggal dunia tidak ada," kata Denny dalam program Breaking News Kompas TV.

"Untuk luka berat tadi terdata ada empat, untuk luka ringan ada beberapa. Nanti akan kami data kembali karena seluruh korban saat ini berada dua rumah sakit, RS Thamrin dan RS Siloam," ujar Denny.

Pihak kepolisian masih mencari tahu penyebab tabrakan beruntun yang meliibatkan belasan kendaraan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Peringatan Hari Jadi Cianjur Diwarnai Unjuk Rasa Dugaan Korupsi PJU
Peringatan Hari Jadi Cianjur Diwarnai Unjuk Rasa Dugaan Korupsi PJU
Bandung
Dedi Mulyadi Jawab Keluhan Sekolah Swasta soal Rombel 50:  Tak Ada Bajak Siswa
Dedi Mulyadi Jawab Keluhan Sekolah Swasta soal Rombel 50: Tak Ada Bajak Siswa
Bandung
Sekolah SMK Swasta di Sukabumi Kekurangan Siswa, Ada yang Baru 1 Murid
Sekolah SMK Swasta di Sukabumi Kekurangan Siswa, Ada yang Baru 1 Murid
Bandung
7 Hari Hilang Tertimbun Longsor Puncak Bogor, Pencarian Oden Sopir Kemendagri Dihentikan
7 Hari Hilang Tertimbun Longsor Puncak Bogor, Pencarian Oden Sopir Kemendagri Dihentikan
Bandung
Anak Rakyat di Ranjang Bertingkat: Cerita Alfa dan Cita-cita yang Menumpang di Asrama Sekolah Rakyat
Anak Rakyat di Ranjang Bertingkat: Cerita Alfa dan Cita-cita yang Menumpang di Asrama Sekolah Rakyat
Bandung
Bansos Dipakai Judi Online dan Pendanaan Terorisme, Mensos: Pemerintah Tak Akan Tinggal Diam...
Bansos Dipakai Judi Online dan Pendanaan Terorisme, Mensos: Pemerintah Tak Akan Tinggal Diam...
Bandung
Haru Neisya Fuji Usai Jasad Ibu Pekerja Migran Akan Dipulangkan: Terima Kasih Presiden...
Haru Neisya Fuji Usai Jasad Ibu Pekerja Migran Akan Dipulangkan: Terima Kasih Presiden...
Bandung
Tambah Jumlah Murid, Dedi Mulyadi Pasang 2 AC per Kelas agar Tak Gerah
Tambah Jumlah Murid, Dedi Mulyadi Pasang 2 AC per Kelas agar Tak Gerah
Bandung
Pria di Bogor Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Akibat Masalah Ekonomi dan Rumah Tangga
Pria di Bogor Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Akibat Masalah Ekonomi dan Rumah Tangga
Bandung
Anak Disabilitas Diperkosa 4 Pria Usai Cari Es Batu, Semua Pelaku Ditangkap!
Anak Disabilitas Diperkosa 4 Pria Usai Cari Es Batu, Semua Pelaku Ditangkap!
Bandung
Ara Janji Bantu Unpad Bangun Perumahan Dosen hingga Mahasiswa, tapi Ada Masalah Besar di Sekeloa
Ara Janji Bantu Unpad Bangun Perumahan Dosen hingga Mahasiswa, tapi Ada Masalah Besar di Sekeloa
Bandung
Bupati: Sumedang Dapat Tambahan Kuota Rumah Subsidi 1.000 Unit, DP Rp 1 Juta
Bupati: Sumedang Dapat Tambahan Kuota Rumah Subsidi 1.000 Unit, DP Rp 1 Juta
Bandung
Nenek di Sukabumi Pulang ke Rumah, yang Tersisa Hanya Abu
Nenek di Sukabumi Pulang ke Rumah, yang Tersisa Hanya Abu
Bandung
10 Pemerkosa Remaja di Cianjur Ditangkap, 4 Pelaku Masih di Bawah Umur
10 Pemerkosa Remaja di Cianjur Ditangkap, 4 Pelaku Masih di Bawah Umur
Bandung
AHY Turun ke Tegalluar, Bocorkan Misi Baru dari Presiden Prabowo untuk Kereta Cepat Surabaya
AHY Turun ke Tegalluar, Bocorkan Misi Baru dari Presiden Prabowo untuk Kereta Cepat Surabaya
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau