Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operator Arisan Bodong yang Tilep Miliaran Uang Nasabah di Bengkulu Ditangkap

Kompas.com - 04/07/2022, 21:40 WIB
Firmansyah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Pemilik arisan online bodong inisial BOA yang sempat dilaporkan ke Mapolda Bengkulu dan Mapolres Rejang Lebong diamankan Polres Rejang Lebong, Senin (4/7/2022).

BOA diamankan polisi di salah satu lokasi di Kabupaten Rejang Lebong.

Kapolres Rejang Lebong, AKBP Tonny Kurniawan saat dikonfirmasi membenarkan bahwa BOA diamankan untuk dimintai keterangan.

"Statusnya masih saksi, kami masih mendalami lebih lanjut. Apakah ini penipuan, penggelapan atau masuk pelanggaran ITE," kata Kapolres saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (4/7/2022).

Baca juga: Korban Arisan Bodong di Bengkulu, Setor Rp 1 Juta Per Bulan, Dijanjikan Untung Rp 10 Juta

Sebelumnya diberitakan, ratusan warga Bengkulu tertipu arisan online dengan angka bila diakumulasi mencapai Rp 5 miliar.

Terungkapnya tindak penggelapan uang dengan modus arisan onlime ini saat belasan korban mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Bengkulu dan Mapolres Rejang Lebong pada Kamis (30/6/2022).

NT salah seorang korban yang turut melapor ke Mapolda Bengkulu menjelaskan ia dan puluhan rekannya melaporkan owner arisan daring mereka seorang perempuan inisial BOA warga Kota Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.

Baca juga: Ratusan Orang Jadi Korban Arisan Bodong, Pelaku Asal Bengkulu Diduga Gelapkan Uang Rp 5 Miliar

NT menjelaskan arisan daring itu diikuti 34 orang warga Bengkulu. Sedangkan total anggota arisan se-Indonesia mencapai 174 orang.

“Untuk korban se-kota Bengkulu ada 34 orang. Sedangkan kalau total seluruhnya se-Indonesia yang ikut arisan itu ada 174 orang," kata NT saat melapor di Mapolda Bengkulu, Kamis (30/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang


Terkini Lainnya
Pasutri di Pangandaran 'Live Streaming' Seks, Raup Rp 65 Juta dari Saweran
Pasutri di Pangandaran "Live Streaming" Seks, Raup Rp 65 Juta dari Saweran
Bandung
Eks Sekda Kota Bandung Ema Sumarna Divonis 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi CCTV dan PJU
Eks Sekda Kota Bandung Ema Sumarna Divonis 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi CCTV dan PJU
Bandung
Cimahi Krisis Ruang, Wali Kota Desak Dedi Mulyadi Segera Bahas Perluasan Wilayah
Cimahi Krisis Ruang, Wali Kota Desak Dedi Mulyadi Segera Bahas Perluasan Wilayah
Bandung
Panglima TNI Ingatkan Perwira Harus Adaptif di Tengah Konflik Israel-Iran
Panglima TNI Ingatkan Perwira Harus Adaptif di Tengah Konflik Israel-Iran
Bandung
Fadli Zon Bakal Perkuat Peran Perempuan dalam Penulisan Ulang Sejarah
Fadli Zon Bakal Perkuat Peran Perempuan dalam Penulisan Ulang Sejarah
Bandung
Citarum Tercemar dan Membiru, Dedi Mulyadi: Jika Ada Pelanggaran, Sanksi Tegas Harus Dijatuhkan
Citarum Tercemar dan Membiru, Dedi Mulyadi: Jika Ada Pelanggaran, Sanksi Tegas Harus Dijatuhkan
Bandung
Dedi Mulyadi Janji Perbaiki Jalan Rusak Subang-Pamanukan, Sudah Dianggarkan di APBD Perubahan
Dedi Mulyadi Janji Perbaiki Jalan Rusak Subang-Pamanukan, Sudah Dianggarkan di APBD Perubahan
Bandung
Dikritik soal Waktu Penulisan Sejarah yang Singkat, Fadli Zon: Kami Bukan Menulis dari Nol
Dikritik soal Waktu Penulisan Sejarah yang Singkat, Fadli Zon: Kami Bukan Menulis dari Nol
Bandung
Cerita Dedi Mulyadi Disiram Air oleh Pria Bekasi hingga Pelaku Diberi Hadiah
Cerita Dedi Mulyadi Disiram Air oleh Pria Bekasi hingga Pelaku Diberi Hadiah
Bandung
Dua Warga Bandung Barat Dipulangkan dari Iran Akibat Perang
Dua Warga Bandung Barat Dipulangkan dari Iran Akibat Perang
Bandung
Cerita Sopir Truk di Sukabumi Tolak ODOL, Jadi Obyek dan Target Pungli di Jalanan...
Cerita Sopir Truk di Sukabumi Tolak ODOL, Jadi Obyek dan Target Pungli di Jalanan...
Bandung
Demo Tolak UU ODOL, Sopir Truk Sukabumi: Siapa yang Gaji Kami kalau Angkut Sedikit?
Demo Tolak UU ODOL, Sopir Truk Sukabumi: Siapa yang Gaji Kami kalau Angkut Sedikit?
Bandung
Fadli Zon: Harry Truman Bukan Tim Ahli Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Hanya Diajak Diskusi
Fadli Zon: Harry Truman Bukan Tim Ahli Penulisan Ulang Sejarah Indonesia, Hanya Diajak Diskusi
Bandung
Ungkap Progres Penulisan Ulang Sejarah, Fadli Zon: Sudah 70 Persen
Ungkap Progres Penulisan Ulang Sejarah, Fadli Zon: Sudah 70 Persen
Bandung
Farhan Upayakan Insentif bagi Siswa yang Sekolah di Swasta karena Jauh dari Sekolah Negeri
Farhan Upayakan Insentif bagi Siswa yang Sekolah di Swasta karena Jauh dari Sekolah Negeri
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau