Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Pikap Terbakar Tewaskan 4 Orang di Subang, Saat Kejadian Penumpang Tidur

Kompas.com - 11/07/2022, 17:09 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

KOMPAS.com - Empat penumpang mobil pikap tewas dalam kecelakaan di Jalan Raya Pantura jalur Jakarta menuju Cirebon, tepatnya di Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (11/7/2022) pukul 1.00 WIB dini hari.

Mobil tersebut sempat menabrak median jalan hingga akhirnya terbakar dan menewaskan empat orang.

Kanit Laka Lantas Polres Subang Iptu Suharyadi mengatakan, saat ini masih menyelidiki terkait penyebab kecelakaan tersebut.

Sejumlah saksi pun telah dimintai keterangan, tapi polisi belum mendapatkan kronologi kecelakaan berdasarkan keterangan korban.

Baca juga: Cerita Korban Selamat Kecelakaan Maut di Pantura Subang: Saya Tidur Selama di Perjalanan, Saat Sadar Mobil Sudah Terbakar

Pasalnya penumpang yang berada dalam kendaraan pikap itu dalam kondisi tertidur saat kejadian.

"Saksi sudah dimintai keterangan namun mereka tak mengetahui jelas karena saat itu dalam kondisi tertidur," ucapnya.

Akibat perisitiwa itu, dua orang tewas di lokasi tempat kejadian perkara. Selain itu, ada dua korban yang tewas di rumah sakit.

Baca juga: Niat Puasa Tasua 9 Muharram 2025, Ini Bacaan dan Waktu yang Tepat

Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo mengatakan, arus lalu lintas saat kejadian sepi dan cuaca cerah.

Mobil Pikap Daihatshu Grandmax Nomor polisi E-8798-PV yang membawa enam orang penumpang dan satu sopir.

Kendaraan itu melaju di jalan lurus dengan dua jalur empat lajur.

Baca juga: Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 1447 H, Ini Keutamaannya dan Bacaan Niat

Antarlajur dipisahkan median jalan berupa trotoar dengan lingkungan kiri kanan jalan merupakan perumahan penduduk.

Kendaraan itu melaju dari arah Jakarta menuju arah Cirebon dan melaju di lajur cepat atau sebelah kanan.

"Pada saat melaju Kendaraan Pick Up Daihatsu Grandmax tersebut oleng kekanan menabrak median jalan berupa trotoar kemudian terbakar," ucap Ibrahim dihubungi, Senin (11/7/2022).

Baca juga: Kecelakaan Maut di Subang Renggut 4 Nyawa, Korban Sempat Dukung Timnas U-19 Indonesia Berlaga di Patriot Candrabhaga

Dua orang meninggal di TKP, dan lima orang lainnya dilarikan ke rumah sakit PMC Pamanukan.

"Pengemudi pikap dan satu orang penumpang meninggal dunia (di TKP). Dua penumpang lain meninggal di rumah sakit," ucap Ibrahim.

Saat ini kendaraan pikap yang terbakar itu diamankan di kantor Polsek Pamanukan Polres Subang.

Baca juga: Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025, Niat, dan Keutamaannya

Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan yang menewaskan dua orang tersebut.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Bupati Dian Rachmat Yanuar: Membangun Kuningan Tanpa Merusak Alam
Bupati Dian Rachmat Yanuar: Membangun Kuningan Tanpa Merusak Alam
Bandung
Cari Nelayan Lobster Hilang di Pantai Pangandaran, Tim SAR Fokus di Laut
Cari Nelayan Lobster Hilang di Pantai Pangandaran, Tim SAR Fokus di Laut
Bandung
260 Makam Dibongkar Imbas Tol Bocimi, Dipindah ke 3 TPU, Keluarga Dapat Rp 1,2 Juta
260 Makam Dibongkar Imbas Tol Bocimi, Dipindah ke 3 TPU, Keluarga Dapat Rp 1,2 Juta
Bandung
Libur Sekolah, Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Selama Tiga Hari
Libur Sekolah, Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Selama Tiga Hari
Bandung
Cerita PKL Tetap Bertahan di Teras Cihampelas: Kisah Omzet Jutaan Rupiah, Dimatikan Info Negatif
Cerita PKL Tetap Bertahan di Teras Cihampelas: Kisah Omzet Jutaan Rupiah, Dimatikan Info Negatif
Bandung
Cucu Pendiri Bandung Zoo Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Perusakan Fasilitas
Cucu Pendiri Bandung Zoo Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Perusakan Fasilitas
Bandung
Macet di Cihampelas Sudah Biasa, PKL Turun Lagi, Warga dan Pengguna Jalan Pasrah
Macet di Cihampelas Sudah Biasa, PKL Turun Lagi, Warga dan Pengguna Jalan Pasrah
Bandung
Tersangka Perusakan Rumah Singgah Retret di Sukabumi Bertambah Jadi 8 Orang
Tersangka Perusakan Rumah Singgah Retret di Sukabumi Bertambah Jadi 8 Orang
Bandung
Piala Presiden 2025, Polisi Periksa 4 Kali Penonton, 2.632 Personel Dikerahkan
Piala Presiden 2025, Polisi Periksa 4 Kali Penonton, 2.632 Personel Dikerahkan
Bandung
Truk Ekspedisi Paket Terperosok di Km 162 Tol Cipali, Arah Cirebon Sempat Tersendat
Truk Ekspedisi Paket Terperosok di Km 162 Tol Cipali, Arah Cirebon Sempat Tersendat
Bandung
Hadapi Sesar Lembang, Bupati Bandung Harap Ada Pertemuan Kepala Daerah Se-Bandung Raya
Hadapi Sesar Lembang, Bupati Bandung Harap Ada Pertemuan Kepala Daerah Se-Bandung Raya
Bandung
Pemkot Cimahi Bahas Batas Wilayah dengan Bandung Barat, Tanda Tangani MoU Bersama
Pemkot Cimahi Bahas Batas Wilayah dengan Bandung Barat, Tanda Tangani MoU Bersama
Bandung
Teras Cihampelas Ada atau Tidak, Macet Tetap Terjadi Setiap Hari
Teras Cihampelas Ada atau Tidak, Macet Tetap Terjadi Setiap Hari
Bandung
BPBD Cianjur Catat 29 Bencana, 8.000 Jiwa Terdampak, Waspadai Cuaca Ekstrem
BPBD Cianjur Catat 29 Bencana, 8.000 Jiwa Terdampak, Waspadai Cuaca Ekstrem
Bandung
Ayah di Purwakarta Injak Anak karena Istri Ajukan Cerai, Kini Ditangkap
Ayah di Purwakarta Injak Anak karena Istri Ajukan Cerai, Kini Ditangkap
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau