Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dan Longsor Kabupaten Bogor, 16.240 Jiwa Terdampak, Warga Diminta Waspadai Longsor Susulan

Kompas.com - 16/07/2022, 13:25 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Bencana tersebut terjadi akibat hujan deras yang berlangsung lama pada Jumat (15/7/2022) petang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bogor melaporkan, sebanyak 23 desa di 11 kecamatan dilanda bencana tersebut.

Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, hujan berintensitas tinggi itu menimbulkan bencana longsor dan banjir di 23 desa atau 29 kampung di Kabupaten Bogor.

Baca juga: Hujan Deras di Kota Bogor Picu Banjir dan Longsor, 1 Orang Tewas Tertimbun

Dari kejadian itu, jumlah warga yang terdampak sebanyak 4.084 keluarga atau 16.240 jiwa.

"Untuk korban tidak ada, tapi ada yang mengungsi sebanyak 74 keluarga atau 337 jiwa," ungkap Jalaludin saat dihubungi, Sabtu (16/7/2022).

Data kerusakan lain, tercatat lima fasilitas umum (fasum) rusak, terancam 15, dan yang terdampak 3.245 fasum.

Baca juga: Gaya Pidato Gibran di Hadapan TNI-Polri Peserta Pendidikan Lemhannas

Fasilitas umum tersebut meliputi, tempat ibadah, pendidikan serta fasum sosial dan jembatan.

Ia memastikan, tim reaksi cepat (TRC) BPBD sudah menuju ke lokasi untuk melakukan penanganan.

Selain itu, anggota di lapangan juga sudah mengevakuasi warga. Berkoordinasi dengan aparat setempat dan melakukan assessment.

Baca juga: Wagub Jabar Tegur Wali Kota Depok: Tolong, Pak, Jangan Buat Gaduh, Jabar Tak Mau Lepas Bodebek ke Daerah Lain

Situasi terkini air berangsur-angsur surut. Tetapi masyarakat masih harus waspada dan tetap mengungsi di tempat aman.

Saat ini rumah-rumah yang rusak berat sdah tidak dapat ditempati karena mengalami kemiringan serta sudah lapuk sehingga dikhawatirkan jika terjadi hujan susulan maka rumah akan ambruk keseluruhan.

"Saat ini rumah sudah dikosongkan, dikhawatirkan terjadi longsor susulan. Untuk banjir itu airnya sudah surut dan warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Terungkap Pemicu Pria Todongkan Parang dan Airsoftgun di Bogor
Terungkap Pemicu Pria Todongkan Parang dan Airsoftgun di Bogor
Bandung
Kasus Kakek Gugat Cucu di Indramayu, Menantu Minta Berdamai
Kasus Kakek Gugat Cucu di Indramayu, Menantu Minta Berdamai
Bandung
Cegah Pungli, DPRD Karawang Cek Setiap Siswa Penerima Bantuan
Cegah Pungli, DPRD Karawang Cek Setiap Siswa Penerima Bantuan
Bandung
2 Pria yang Viral Todongkan Parang dan Airsoft Gun di Bogor Jadi Tersangka
2 Pria yang Viral Todongkan Parang dan Airsoft Gun di Bogor Jadi Tersangka
Bandung
Tangani Anak Tak Sekolah, Bupati Bogor Canangkan Program Pendidikan Strategis di 5.907 Lembaga
Tangani Anak Tak Sekolah, Bupati Bogor Canangkan Program Pendidikan Strategis di 5.907 Lembaga
Bandung
Menikah dengan Anak Dedi Mulyadi, Putri Karlina Hanya Cuti Sehari: Nanti Dibahas Pak Gubernur
Menikah dengan Anak Dedi Mulyadi, Putri Karlina Hanya Cuti Sehari: Nanti Dibahas Pak Gubernur
Bandung
Personel Damkar Bandung Menyelam untuk Selamatkan Ponsel Warga
Personel Damkar Bandung Menyelam untuk Selamatkan Ponsel Warga
Bandung
Keluarga Siswa yang Meninggal Diduga karena 'Bullying' di Garut Minta Semua Pihak Tahan Opini
Keluarga Siswa yang Meninggal Diduga karena "Bullying" di Garut Minta Semua Pihak Tahan Opini
Bandung
Viral Pria Cekcok Sambil Todongkan Parang dan Airsoft Gun di Cigudeg Bogor
Viral Pria Cekcok Sambil Todongkan Parang dan Airsoft Gun di Cigudeg Bogor
Bandung
Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya
Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya
Bandung
Dedi Mulyadi Jadi Mak Comblang, Kisah Cinta Putri Karlina dan Putranya Berujung Pernikahan
Dedi Mulyadi Jadi Mak Comblang, Kisah Cinta Putri Karlina dan Putranya Berujung Pernikahan
Bandung
Cabuli Bocah SD, Rumah Pria Tua di Bandung Barat Digeruduk Massa
Cabuli Bocah SD, Rumah Pria Tua di Bandung Barat Digeruduk Massa
Bandung
Penyebab SMP Garuda Dayeuhkolot Punya 11 Murid Baru Menurut DPRD Kabupaten Bandung
Penyebab SMP Garuda Dayeuhkolot Punya 11 Murid Baru Menurut DPRD Kabupaten Bandung
Bandung
Putra Dedi Mulyadi dan Putri Kapolda Metro Jaya Resmi Menikah, Maharnya Hewan Ternak
Putra Dedi Mulyadi dan Putri Kapolda Metro Jaya Resmi Menikah, Maharnya Hewan Ternak
Bandung
Modus Sindikat Penjual Bayi Rekrut Orangtua: Lewat Facebook Adopsi Anak, Rayuan Puluhan Juta Rupiah
Modus Sindikat Penjual Bayi Rekrut Orangtua: Lewat Facebook Adopsi Anak, Rayuan Puluhan Juta Rupiah
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau