Dijadikan Alat Pungli di Puncak Bogor, Polisi Bongkar Portal Bambu Jalan Alternatif Ciawi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Polisi membongkar portal jalan berupa palang bambu yang dipasang untuk menghalangi masuknya kendaraan di Jalan Alternatif, Desa Pandansari, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/8/2022).

Pembongkaran itu merupakan tindak lanjut dari keluhan pengendara mobil yang jadi korban pungutan liar (pungli) portal jalan alternatif arah Puncak Bogor.

Pembongkaran sejumlah portal liat tanpa izin itu dilakukan oleh petugas gabungan.

Baca juga: Viral, Video Ormas Lakukan Pungli di Ciawi Bogor, Wajib Bayar jika Ingin Lewati Portal

"Iya (portal liar), dan di TKP juga sudah tidak ada lagi portal itu," kata Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/8/2022).

Menurut Agus, petugas gabungan TNI-Polri bersama Satpol PP dan perangkat desa langsung bertindak mendatangi lokasi kejadian yang sempat viral itu.

Tarif 19 Persen dan 32 Pertanyaan

Artikel Kompas.id

Setelah mendatangi lokasi, pihaknya kemudian menindak orang yang terlibat melakukan pungutan liar di jalan alternatif Puncak Bogor tersebut.

"Sudah ada 2 orang yang kita periksa sesuai yang keliatan di video itu. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan, belum selesai. Tapi kita pastikan portalnya atau kegiatan pungli sudah tidak ada," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, video aksi pungutan liar oleh anggota organisasi masyarakat (ormas) viral di media sosial.

Dalam keterangan video, pengendara mobil harus membayar saat melintasi portal jalan yang terbuat dari palang bambu yang dipasang untuk menghalangi keluar masuk kendaraan.

Baca juga: Polisi Tertibkan Penyedia Jasa Pengamanan Begal dan Pungli di Bengkulu

Pengendara mobil tampak dicegat oleh sejumlah orang yang di antaranya berseragam ormas.

Ia sempat dimintai uang dengan nominal sebesar Rp5.000 oleh anggota ormas untuk membuka portal itu.

Setelah itu, baru lah pengendara bisa melewati portal jalan alternatif tersebut.

"Portal bertarif di jalan desa kawasan Bogor. Setelah ngelewatin beberapa pungli kita keabisan duit kecil. Dan kita coba kasih 2 ribu, tapi dia minta 5 ribu sambil cengengesan ngerayu minta. Setelah bayar, portalpun dibuka," tulis keterangan di dalam video yang diunggah akun Instagram @txtfrombogor