Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Cianjur Akibatkan 46 Orang Tewas dan 700-an Terluka, Bupati Herman: Kami Butuh Listrik dan Tenaga Kesehatan

Kompas.com - 21/11/2022, 17:37 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gempa bumi hari ini, Senin (21/11/2022), yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengakibatkan 46 orang tewas dan 700-an warga terluka.

Data tersebut dipaparkan oleh Bupati Cianjur Herman Suherman saat diwawancara dalam program Breaking News Kompas TV, Senin sore.

"Dari 700 korban terluka, hampir 70 persen luka berat," ujarnya.

Saat ini, korban terluka tersebar di sejumlah rumah sakit, antara lain Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Cianjur, RSUD Cimacan, dan RS Bhayangkara.

Baca juga: Gempa M 5,6 Guncang Cianjur, Terasa hingga Jakarta dan Depok

Berdasarkan pantauan Herman di RSUD Sayang, para korban terpaksa dirawat di halaman rumah sakit.

"Kami mengerahkan semua dokter dan perawat di Cianjur selatan untuk ke Cianjur utara karena di sini tidak bisa tertangani pasien-pasien," ucapnya.

Herman mengatakan, untuk menangani korban, pihaknya membutuhkan listrik. Saat wawancara berlangsung, Herman menyebutkan bahwa listrik dalam kondisi padam.

"Yang paling utama harus ada listrik dulu, listrik masih mati," ungkapnya.

Baca juga: Gempa Cianjur Hari Ini, Bupati: 46 Orang Meninggal, 700 Terluka

Lalu, Herman juga menyampaikan bahwa pihaknya membutuhkan tenaga kesehatan.

"Yang kedua, tenaga kesehatan. Karena di sini pasien-pasien di halaman tidak tertangani karena tenaga kesehatan sangat minim," tuturnya.

"Saya sudah mengerahkan dari puskesmas agar menuju ke RS Sayang, termasuk rumah sakit yang ada di selatan agar segera menuju Cianjur utara untuk menangani pasien-pasien di halaman rumah sakit yang belum tertangani sampai saat ini," jelasnya.

Baca juga: Kampung Cugenang Terdampak Parah Akibat Gempa Cianjur, Warga Buat Tenda Darurat di Lapangan

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang


Terkini Lainnya
Wanita di Purwakarta Tewas Tragis, Polisi Tak Pedulikan Laporan Korban soal Ancaman Pembunuhan
Wanita di Purwakarta Tewas Tragis, Polisi Tak Pedulikan Laporan Korban soal Ancaman Pembunuhan
Bandung
Dedi Mulyadi Kucurkan Rp 2,4 Triliun untuk Muluskan Jalan di Jabar
Dedi Mulyadi Kucurkan Rp 2,4 Triliun untuk Muluskan Jalan di Jabar
Bandung
Gempa 4,7 M Guncang Bandung, Getaran Terasa hingga Garut dan Tasik
Gempa 4,7 M Guncang Bandung, Getaran Terasa hingga Garut dan Tasik
Bandung
MoU dengan Dedi Mulyadi, Pemkab Bogor Dapat Kewenangan Penuh Atasi Banjir
MoU dengan Dedi Mulyadi, Pemkab Bogor Dapat Kewenangan Penuh Atasi Banjir
Bandung
Target Besar Sukabumi: 260 Dapur MBG, Produksi 1 Juta Porsi Per Hari
Target Besar Sukabumi: 260 Dapur MBG, Produksi 1 Juta Porsi Per Hari
Bandung
Longsor TPA Galuga Makan Korban, Ini Rencana Pemkab Bogor Cegah Kejadian Berulang
Longsor TPA Galuga Makan Korban, Ini Rencana Pemkab Bogor Cegah Kejadian Berulang
Bandung
Cerita di Balik Sampah Gedebage Bandung yang Kini Menghasilkan Cuan
Cerita di Balik Sampah Gedebage Bandung yang Kini Menghasilkan Cuan
Bandung
253 Permohonan Paspor di Karawang Ditolak, Ini Perkaranya
253 Permohonan Paspor di Karawang Ditolak, Ini Perkaranya
Bandung
Kasus Korupsi PJU Rp 8,5 M, DG Gagal di Praperadilan dan Siap ke Tipikor
Kasus Korupsi PJU Rp 8,5 M, DG Gagal di Praperadilan dan Siap ke Tipikor
Bandung
Dedi Mulyadi Janji Beli Lahan Gereja yang Disita Bank Rp 6 Miliar, Pendeta: Puji Syukur 'Bapak Aing'
Dedi Mulyadi Janji Beli Lahan Gereja yang Disita Bank Rp 6 Miliar, Pendeta: Puji Syukur "Bapak Aing"
Bandung
Kisah Temu Kamu: Lahir dari Krisis, Usung Pemberdayaan UMKM Berkelanjutan
Kisah Temu Kamu: Lahir dari Krisis, Usung Pemberdayaan UMKM Berkelanjutan
Bandung
Banjir Rendam 500 Hektar Sawah d Sukabumi, 200 Rumah Terancam
Banjir Rendam 500 Hektar Sawah d Sukabumi, 200 Rumah Terancam
Bandung
2 Eks Tentara Israel Bangun Vila di Bali, Menteri Imigrasi Beri Penjelasan
2 Eks Tentara Israel Bangun Vila di Bali, Menteri Imigrasi Beri Penjelasan
Bandung
Lucky Hakim Lepas Ribuan Ular ke Sawah, Ingin Kembalikan Senyum Petani
Lucky Hakim Lepas Ribuan Ular ke Sawah, Ingin Kembalikan Senyum Petani
Bandung
Cara KSAD Maruli Simanjuntak Jaga Nilai Manfaat Situ Bagendit
Cara KSAD Maruli Simanjuntak Jaga Nilai Manfaat Situ Bagendit
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau