Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Cianjur, 9 Jenazah Penumpang Mobil Avanza Abu yang Terseret Longsor Cugenang Ditemukan

Kompas.com - 25/11/2022, 15:17 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Sembilan jenazah berhasil dievakuasi dari lokasi bencana tanah longsor di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022).

Para korban merupakan penumpang kendaraan yang terseret material longsor saat melintas di ruas jalan raya Cugenang, Cianjur, Senin lalu.

“Tadi pagi sudah empat yang kita angkat dan sekarang lima lagi. Jadi, totalnya sembilan orang,” kata kepala tim evakuasi Yohanus Listyawan kepada Kompas.com, di lokasi longsor, Jumat (25/11/2022) siang.

Baca juga: Pagi Ini, 4 Korban Tertimbun Longsor di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Yohanus menyebutkan, tim SAR gabungan masih melakukan upaya evakuasi mengingat masih ada tiga jenazah lagi di area bencana.

Keberadaan para korban sendiri sudah ditandai dan dalam proses pengangkatan.

“Jadi yang sudah terdata ada 12 orang. Semoga yang tiga lagi ini bisa segera dievakuasi,” ujar dia.

Yohanus mengemukakan, para korban berada di satu titik dan titik berdekatan karena merupakan penumpang dallam satu kendaraan.

“Tujuh jenazah yang kita evakuasi hari ini merupakan penumpang mobil jenis Avanza abu-abu, salah satunya anak,” kata Yohanus.

Upaya evakuasi sendiri sempat mengalami kendala posisi para korban berada atau terhimpit badan kendaraan yang ringsek.

Baca juga: Kondisi Terbatas, Jenazah Korban Gempa Cianjur Dimandikan dengan Air Irigasi, Lokasi Masih Terisolasi

“Selain di dalam kendaraan, ada juga korban yang ditemukan di balik reruntuhan bangunan, karena di bawah itu ada tiga rumah yang turut tertimbun longsor," ujar Yohanus.

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis jumlah korban meninggal dampak gempa magnitudo 5,6 sebanyak 272 orang, dan puluhan orang lainnya dinyatakan hilang.

Selain menelan banyak korban jiwa, guncangan gempa juga mengakibatkan tebing setinggi 100 meter di jalur Puncak longsor dan menyeret sejumlah kendaraan ke dasar jurang sedalam 300 meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Selebgram Lisa Mariana Dilaporkan ke Polda Jabar Terkait Video Syur
Selebgram Lisa Mariana Dilaporkan ke Polda Jabar Terkait Video Syur
Bandung
Keluhkan SPMB ala Dedi Mulyadi, Orangtua: Kami Kelas Menengah Bingung
Keluhkan SPMB ala Dedi Mulyadi, Orangtua: Kami Kelas Menengah Bingung
Bandung
Dituding Dekat Oligarki, Dedi Mulyadi: Lebih Baik Terbuka daripada Pura-pura
Dituding Dekat Oligarki, Dedi Mulyadi: Lebih Baik Terbuka daripada Pura-pura
Bandung
Sekolah Swasta di Purwakarta Cuma Dapat 7 Murid, Rombel Negeri 50 Siswa Bikin Terpuruk
Sekolah Swasta di Purwakarta Cuma Dapat 7 Murid, Rombel Negeri 50 Siswa Bikin Terpuruk
Bandung
Warga Iran Peracik Sabu Ditangkap, Polisi Ungkap Clandestine Lab Di Meruya
Warga Iran Peracik Sabu Ditangkap, Polisi Ungkap Clandestine Lab Di Meruya
Bandung
Logo RSUD Welas Asih Dirilis, Dedi Mulyadi Paparkan Makna Simbolnya
Logo RSUD Welas Asih Dirilis, Dedi Mulyadi Paparkan Makna Simbolnya
Bandung
Rombel ala Dedi Mulyadi, FKKS Sukabumi: Sekolah Swasta Sepi Peminat, 400 Guru Kena Imbas
Rombel ala Dedi Mulyadi, FKKS Sukabumi: Sekolah Swasta Sepi Peminat, 400 Guru Kena Imbas
Bandung
Manajer Bank BUMN di Indramayu Korupsi Rp 2 Miliar untuk Judi Online
Manajer Bank BUMN di Indramayu Korupsi Rp 2 Miliar untuk Judi Online
Bandung
Klakson Mobil Menyala Terus di Lampu Merah Cirebon, Sopirnya Ternyata Meninggal
Klakson Mobil Menyala Terus di Lampu Merah Cirebon, Sopirnya Ternyata Meninggal
Bandung
Dedi Mulyadi Jelaskan Bedanya Pembongkaran Bangunan Liar oleh Pemprov dan Pemkab Bekasi
Dedi Mulyadi Jelaskan Bedanya Pembongkaran Bangunan Liar oleh Pemprov dan Pemkab Bekasi
Bandung
Mendagri: Kinerja Jawa Barat Masih Bagus meski Turun ke Peringkat Tiga
Mendagri: Kinerja Jawa Barat Masih Bagus meski Turun ke Peringkat Tiga
Bandung
Kata Farhan dan Kasatlantas soal Bandung Kota Termacet di Indonesia
Kata Farhan dan Kasatlantas soal Bandung Kota Termacet di Indonesia
Bandung
Farhan Ungkap Masalah Lain Teras Cihampelas: Tak Cuma Atas, Tiang Rusak Tali Air...
Farhan Ungkap Masalah Lain Teras Cihampelas: Tak Cuma Atas, Tiang Rusak Tali Air...
Bandung
Tidak Jadi Bongkar Teras Cihampelas, Farhan: Pak Gubernur Dedi Mulyadi Setuju, asal...
Tidak Jadi Bongkar Teras Cihampelas, Farhan: Pak Gubernur Dedi Mulyadi Setuju, asal...
Bandung
Ono Surono Sindir Gaya Dedi Mulyadi dalam Pimpin Jabar: Jangan Cuma Andalkan Populistik!
Ono Surono Sindir Gaya Dedi Mulyadi dalam Pimpin Jabar: Jangan Cuma Andalkan Populistik!
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau