Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/12/2022, 22:44 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Sudah dua pekan gempa magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur, Jawa Barat. Sejak saat itu, Dede Masitoh (49) tinggal di tenda darurat di area kebun samping rumahnya.

Ibu tiga anak asal Kampung Leles, Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, ini tak lagi berani beraktivitas di dalam rumah.

Dede hanya masuk ke rumah jika ada sesuatu hal yang mendesak atau ada barang yang harus diambil. Hal itu pun ia lakukan dengan tergopoh-gopoh.

Baca juga: Pencarian Korban Gempa Cianjur Nihil, Tim SAR Terkendala Cuaca

Seharian Dede memilih beraktivitas di kebun yang masih berada di halaman rumahnya ini, mulai dari menyetrika pakaian, memasak, mencuci hingga kebutuhan kakus.

Dede pun membuat dapur darurat dan jamban dari terpal di atas kolam ikan samping rumah.

"Kalau tidur siang ya di sini juga, di saung. Kalau malam baru pindah ke teras rumah. Tidak berani tidur di dalam," kata Dede kepada Kompas.com, Senin (5/12/2022).

Trauma gempa susulan

Apa yang dilakukan ibu rumah tangga ini bukan tanpa sebab. Gempa susulan yang masih terjadi hingga saat ini membuatnya semakin enggan masuk rumah.

Ia mengaku trauma setiap merasakan getaran apalagi saat tengah berada di dalam atau di bawah bangunan.

Kondisi rumahnya sendiri mengalami retak pada dinding dan atap akibat getaran tektonik yang berpusat di wilayah Cugenang atau berjarak sejauh 10 kilometer dari rumahnya ini.

"Alhamdulilah kondisi rumah masih utuh. Tapi, kalau sedang di dalam dan ada gempa susulan, itu terasa sekali, saya jadi takut," ujar dia.

Dede menceritakan, sehari pascagempa, ia sempat mengungsi di tenda darurat bersama warga yang lain. Namun kemudian pindah dan memilih mendirikan tenda sendiri supaya lebih mudah beribadah, dan dekat saat beraktivitas memasak dan MCK.

"Kebetulan di tepian kolam ini ada lahan sedikit, jadinya memilih di sini dulu. Kalau sudah aman mungkin saya akan memberanikan diri kembali ke rumah," ucap Dede.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Jasad Remaja dengan Luka Tusuk Ditemukan Warga Bandung, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Jasad Remaja dengan Luka Tusuk Ditemukan Warga Bandung, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Bandung
Pemuda Papua Ini Jadi Mahasiswa Termuda Unpad di Usia 15 Tahun, Masuk SD Saat 4 Tahun
Pemuda Papua Ini Jadi Mahasiswa Termuda Unpad di Usia 15 Tahun, Masuk SD Saat 4 Tahun
Bandung
Bandung Segera Jadi Kota Dirgantara, Ini Proyek Besarnya
Bandung Segera Jadi Kota Dirgantara, Ini Proyek Besarnya
Bandung
Pemkab Karawang Akan Bangun Museum Warisan Budaya, Aep: Gedung Sudah Siap
Pemkab Karawang Akan Bangun Museum Warisan Budaya, Aep: Gedung Sudah Siap
Bandung
Rumah 2 Lantai di Cimahi Tiba-tiba Ambruk, 2 Lansia Tertimbun Reruntuhan
Rumah 2 Lantai di Cimahi Tiba-tiba Ambruk, 2 Lansia Tertimbun Reruntuhan
Bandung
Berusia 5.900 SM, Gunung Padang Disebut Lebih Tua dari Piramida Giza
Berusia 5.900 SM, Gunung Padang Disebut Lebih Tua dari Piramida Giza
Bandung
Beras Murah Mulai Rp 11.500 Dijual di 26 Titik Kabupaten Bandung, Catat Syaratnya!
Beras Murah Mulai Rp 11.500 Dijual di 26 Titik Kabupaten Bandung, Catat Syaratnya!
Bandung
Nikah Gratis di Bogor Sepanjang Agustus, Kuota 50 Pasangan Per Lokasi
Nikah Gratis di Bogor Sepanjang Agustus, Kuota 50 Pasangan Per Lokasi
Bandung
Bakal Dipugar, Gunung Padang Diperkirakan Tiga Kali Lebih Besar dari Borobudur
Bakal Dipugar, Gunung Padang Diperkirakan Tiga Kali Lebih Besar dari Borobudur
Bandung
Warisan Megalitikum Gunung Padang Mulai Runtuh, Ini Rencana Penyelamatannya
Warisan Megalitikum Gunung Padang Mulai Runtuh, Ini Rencana Penyelamatannya
Bandung
Lantik 6 Panglima Baru, Prabowo: Tidak Ada Bangsa yang Merdeka Tanpa Tentara Kuat
Lantik 6 Panglima Baru, Prabowo: Tidak Ada Bangsa yang Merdeka Tanpa Tentara Kuat
Bandung
Konser Gratis, Ratu Pantura Dian Anik dan Rian D’Masiv Akan Ramaikan Lapangan Arhanud Cirebon
Konser Gratis, Ratu Pantura Dian Anik dan Rian D’Masiv Akan Ramaikan Lapangan Arhanud Cirebon
Bandung
Prabowo Jadi Inspektur Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer
Prabowo Jadi Inspektur Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer
Bandung
Dedi Mulyadi Luncurkan Program Satu Kelas harus Satu Toilet
Dedi Mulyadi Luncurkan Program Satu Kelas harus Satu Toilet
Bandung
Wamen HAM Kunjungi Tempat Ibadah Sementara Jemaat PGAK Santa Odilia Arcamanik
Wamen HAM Kunjungi Tempat Ibadah Sementara Jemaat PGAK Santa Odilia Arcamanik
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau