Dengan hukuman tersebut, yang akan segera berlaku, berarti Indonesia tidak akan memenuhi syarat untuk bersaing dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Piala Asia 2019, yang mulai bergulir 11 Juni. Akan tetapi, FIFA mengizinkan tim nasional Indonesia U-23 tampil di SEA Games Singapura karena event dua tahunan tersebut sudah dimulai.
FIFA mengambil tindakan terhadap Indonesia menyusul pertikaian antara pemerintah dan PSSI, yang berujung pembekuan terhadap organisasi tersebut (PSSI). Akibatnya, kompetisi domestik yang sudah sempat bergulir dinyatakan tidak ada karena menurut PSSI terjadi force majeure.
Baca juga: Putrinya Sekolah di SMA Taruna Nusantara, Mongol Stres: Dia Pengin Jadi Angkatan Laut
"Eksekutif memutuskan untuk menjatuhkan skors kepada PSSI yang segera diberlakukan dan sampai PSSI mampu memenuhi kewajiban berdasarkan artikel 13 dan 17 Statuta FIFA," demikian pernyataan FIFA, Sabtu (30/5/2015).
"Keputusan ini diambil sebagai akibat dari pengambilalihan aktivitas PSSI oleh pemerintah Indonesia."
"Akan tetapi, karena hal yang luar biasa, tim nasional diizinkan melanjutkan partisipasinya saat ini di SEA Games 2015."
Sesuai jadwal, timnas Indonesia akan menghadapi Taiwan pada 11 Juni sebelum bertemu Irak lima hari kemudian dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia zona Asia.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di siniNyalakan notifikasi untuk berita terbaru! Jangan lewatkan update berita dari Kompas.com.