Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khabib Numagomedov Ogah Bersandiwara dengan Conor McGregor

Kompas.com - 29/02/2020, 07:20 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Khabib Nurmagomedov tak ingin berurusan lagi dengan Conor McGregor yang dianggapnya penuh sandiwara di panggung UFC.

Hal itu diungkapkan Khabib Nurmagomedov setelah berkaca pada pertemuan pertamanya dengan petarung asal Irlandia pada UFC 229 bulan Oktober 2018 lalu.

Nurmagomedov saat itu terlibat keributan usai menumbangkan McGregor yang mengaku menyerah.

Meski Nurmagomedov keluar sebagai juara bertahan, ia harus menanggung hukuman bersama McGregor akibat sebuah insiden.

Baca juga: Usai Kalahkan Donald Cerrone, Conor McGregor Tantang Petarung Meksiko

Setelah selesai menjalani hukumannya masing-masing, McGregor tampak ngotot dan merongrong Khabib untuk melakukan pertarungan ulang.

Sayang, Nurmagomedov menolak mentah-mentah keinginan tersebut, meski sempat ditawari uang senilai 1,3 triliun sekalipun.

Setelah sederet penolakan tersebut, Nurnagomedov akhirnya membeberkan mengapa ia enggan melakukan rematch dengan petarung asal Irlandia tersebut.

Nurmagomedov menuturkan jika orang-orang hanya ingin melihat drama dan bukan pertarungan sesungguhnya soal rematch ia dengan McGregor.

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Anggap Laga Comeback Conor McGregor Lelucon

Pasalnya, Nurmagomedov beranggapan jika kemenangan sudah jelas ada di tangannya.

"Jika kalian bertanya 'baiklah, siapa yang akan menang', 99 persen akan bilang Khabib, dia melakukannya pertama kali," ucap Nurmagomedov.

"Tetapi, orang-orang hanya ingin melihat pertunjukan drama untuk pertarungan satu ini."

"Ini bukan pertarungan kelas ringan sesungguhnya, tetapi jika kita bicara uang dan drama, tentu ini bagus," ujar dia.

Baca juga: Conor McGregor Pecahkan Satu Lagi Rekor di UFC

Nurmagomedov lantas melanjutkan jika ia ogah berdrama dan menginginkan pertarungan sesungguhnya untuk sejarah kariernya yang bagus.

"Tetapi saya datang ke sini untuk pertunjukan, membuat 'warisan' saya," tutur Nurmagomedov.

Untuk kembali mendapatkan jejak karier yang bagus, ia harus bertarung melawan beberapa petarung kuat selain Conor McGregor.

"Untuk warisan saya, saya harus mengalahkan lawan tangguh seperti Dustin Poirier, seperti Al Iaquinta, seperti orang lain, atau seperti sekarang (dengan) Tony Ferguson," ucap Nurmagomedov. (Ananda Lathifah Rozalina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com