KOMPAS.com - Media Vietnam menyoroti tindakan Indra Sjafri yang dianggap mengintervensi Shin Tae-yong dalam memilih skuad timnas Indonesia.
Indonesia sejatinya baru saja menggelar pemusatan latihan (TC) di Stadion Madya tanggal 14 hingga 23 Februari 2020.
Sebanyak 34 pemain mendapat pemanggilan untuk gabung ke dalam skuad timnas di bawah arahan Shin Tae-yong.
Namun, dari 34 nama yang dipanggil ke timnas Indonesia, hanya ada 6 pemain yang mendapat panggilan langsung dari pelatih Shin Tae-yong.
Baca juga: Komitmen Indra Sjafri bersama Shin Tae-Yong di Timnas Indonesia
Empat di antaranya sudah mendapatkan undangan sebelum TC timnas Indonesia digelar, yakni Muhammad Adi Satrio, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan Alif, dan Irfan Jauhari.
Sementara itu, dua nama lain yaitu Asep Berlian dan Koko Ari Araya yang merupakan hasil pantauan dari Shin Tae-yong saat Piala Gubernur Jatim 2020 lalu.
Selebihnya, nama-nama yang dipanggil merupakan hasil rekomendasi dari Indra Sjafri yang kini menjabat sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia berdasarkan penunjukkan PSSI.
Indra Sjafri yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih Shin Tae-yong sebenarnya dimintai saran oleh pelatih asal Korea Selatan itu.
Baca juga: Pesan Khusus Shin Tae-yong kepada Bek Persebaya usai TC Timnas Indonesia
Akan tetapi, salah satu media Vietnam justru memberitakan bahwa Indra Sjafri terlalu mendapat porsi lebih dalam pemilihan skuad Merah Putih.
Media Bongda menuliskan kata "galak" pada judul artikel mereka terakit Indra Sjafri karena terlalu ikut campur soal tugas yang harusnya dibebankan kepada Shin Tae-yong.
Dalam pemberitaannya, Bongda kemudian menulis bahwa Indra Sjafri tengah berseteru dengan Shin Tae-yong yang dinilai dapat mengganggu stabilitas sepak bola Tanah Air.
Sementara itu, Indra Sjafri berujar jika ia tidak punya kendali penuh dalam penetapan 34 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong.
Baca juga: Bek Persebaya Kaget Dapat Panggilan Langsung dari Shin Tae-yong
"Saya dan pelatih lokal bertugas memberi rekomendasi. Tetapi, pada akhirnya keputusan ada di tangan Shin Tae-yong. Ada juga pemain rekomendasi saya yang tidak dipanggil," kata Indra Sjafri kepada Kompas.com Senin (24/2/2020).
"Saya yakin Shin Tae-yong tidak bermaksud seperti itu (menyinggung). Jadi, pernyataan Shin Tae-yong tidak perlu lagi dipermasalahkan," ujar Indra Sjafri menambahkan.
Indra bakal membantu secara penuh kebutuhan Shin Tae-yong demi ambisi menaikkan derajat timnas Indonesia yang sudah dicanangkan PSSI.