Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Tim dan Sponsor Sama-sama Berat, Madura United Dilema

Kompas.com - 03/06/2020, 23:59 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Ziaul Haq, mengakui pihaknya mengalami dilema dalam melakukan negosiasi dengan sponsor.

Di satu sisi, mereka membutuhkan kerja sama dengan sponsor, tetapi di sisi lain ada rasa empati yang sama dirasakan sebagai sesama perusahaan.

Ziaul Haq mengatakan, kondisi pihak sponsor tidak kalah beratnya dengan kondisi Madura United saat ini.

Namun, Madura United berusaha agar hubungan baik ini tetap terjaga, salah satunya dengan cara melakukan negosiasi-negosiasi agar ditemukan titik temu setiap masalah yang dihadapi.

Salah satunya adalah masalah pembayaran gaji pemain pada bulan lalu.

Baca juga: Madura United Tetap Tolak Kompetisi Dilanjutkan, tetapi...

"Semua berat, kami pun bernegosiasi dengan sponsor untuk pembayaran gaji yang menjadi kewajiban kami sesuai dengan surat keputusan PSSI," kata Ziaul Haq kepada Kompas.com.

"Alhamdulillah Madura United sudah memenuhi hak pemain dan juga kami majukan bahkan," kata Ziaul Haq.

Namun, di balik itu, ada rasa dilema yang besar dirasakan.

Madura United tidak bisa menutup mata dengan kondisi perusahan sponsor yang ikut merasakan dahsyatnya guncangan ekonomi.

"Ada sponsor yang bilang sudah pailit (kesulitan membayar utang), ada pula sponsor yang sudah melakukan PHK sebagian karyawannya. Tidak tambah berat sponsor? Kan kasihan juga," ucap pria yang biasa disapa Habib itu.

Baca juga: Madura United Yakin Penghentian Kompetisi Akan Untungkan Timnas

Ini menjadi salah satu alasan di balik keukeuh-nya Madura United ingin kompetisi Liga 1 2020 dihentikan, dengan harapan seluruh pihak bisa fokus untuk menyehatkan kembali kondisi masing-masing.

Namun, Ziaul Haq memastikan hubungan manajemen Madura United dengan pihak sponsor sejauh ini masih terjalin dengan sangat baik, walaupun diakui tidak mudah.

"Kalau sponsor kami terus bernegosiasi, entah itu untuk kegiatan turnamen atau kegiatan yang di kompetisi 2021. Sejauh ini so far so good, tetapi tidak maksimal, ya karena keadaan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com