Musim Depan, Perusahaan Telekomunikasi Spanyol "Kunci" Liga Champions

MADRID, KOMPAS.com - Liga Champions musim 2021/2022 akan menjadi perhelatan tayangan laga perusahaan telekomunikasi Spanyol, Telefónica.

Perusahaan ini juga akan memegang hak siar hingga musim 2023/2024.

Baca juga: Dampak Corona di Liga Spanyol, Ini Kebijakan Liga Eropa

"Liga Eropa juga menjadi hak dari Telefónica," kata pernyataan resmi UEFA, hari ini.

AFP/ANDY BUCHANAN Gelandang Celtic Skotlandia Scott Brown (kiri) dan rekan satu tim bereaksi terhadap kekalahan mereka di lapangan setelah putaran 32 pertandingan leg kedua Liga Eropa antara Celtic dan Kopenhagen di stadion Celtic Park di Glasgow, Skotlandia pada 27 Februari 2020. - Kopenhagen menang permainan 3-1, 4-2 secara agregat.

Dapat dikatakan, perusahaan itu "mengunci" kedua kompetisi akbar di Eropa ini.

AFP/JOSE JORDAN Pemain depan Portugal, Goncalo Guedes (kiri) dan pemain depan Uruguay, Maxi Gomez, melakukan pemanasan sebelum pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Valencia dan Ajax di stadion Mestalla di Valencia pada 2 Oktober 2019.

Telefónica menggelontorkan dana 360 miliar euro atau 391 juta dollar AS per tahun untuk penyiaran yang menggandeng platform media Movistar+ hingga tiga musim ke depan.

LAURENCE GRIFFITHS / GETTY IMAGES EUROPE / GETTY IMAGES VIA AFP Mohamed Salah dan Juergen Klopp seusai laga Man City vs Liverpool pada pekan ke-32 Liga Inggris 2019-2020.

"ini langkah yang penting bagi kami,"kata Presiden Eksekutif Telefónica España Emilio Gayo.

AFP/KAI PFAFFENBACH Skuad Bayern Muenchen saat merayakan gelar Bundesliga, kasta tertinggi Liga Jerman, musim 2019-2020.

"Kemitraan ini meyakinkan kami bahwa kompetisi akan berlanjut dengan peliputan yang komplet," kata Direktur Pemasaran UEFA Guy-Laurent Epstein.