Alami Pembekuan Darah di Otak, Diego Maradona Segera Naik Meja Operasi
KOMPAS.com - Legenda hidup sepak bola Argentina, Diego Maradona, dalam waktu dekat akan segera naik meja operasi setelah mengalami pembekuan darah di otak.
Diego Maradona dilaporkan sudah dirawat di rumah sakit Ipensa yang terletak di kota La Plata, Argentina, sejak Senin (2/11/2020) waktu setempat.
Menurut laporan AS, Diego Maradona saat itu dilarikan ke rumah sakit karena anemia dan dehidrasi berat.
Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan, Diego Maradona disebut mengalami pembekuan di otak atau biasa disebut subdural hematoma.
Kondisi itu membuat Diego Maradona harus naik meja operasi untuk mengeluarkan darah beku di otaknya.
Baca juga: Maradona: Lionel Messi Diperlakukan Tak Layak di Barcelona
Dikutip dari situs Marca, Diego Maradona saat ini sudah dipindahkan ke Klinik Olivos yang berjarak sekitar 30 menit dari rumah sakit Ipensa.
Diego Maradona rencananya akan menjalani operasi subdural hematoma Selasa (3/11/2020) waktu setempat atau paling lama Rabu (4/11/2020).
Hal itu juga sudah dikonfirmasi langsung oleh dokter pribadi Maradona, Leopoldo Luque.
Luque menyebut Maradona saat ini dalam kondisi baik dan sudah setuju untuk melakukan operasi.
"Kami akan segera melakukan operasi. Maradona sadar dan mengerti bagamainan kondisinya," kata Luque dikutip dari situs Marca.
"Maradona juga sudah setuju melakukan operasi setelah kami memberi penjelasan," ucap Luque menambahkan.
"Ini adalah operasi rutin," tutur Luque.
Hal senada juga diungkapkan dokter Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA), Donato Villani.
Baca juga: Pesohor Olahraga yang Gaet Wanita Muda, dari Maradona hingga Michael Jordan
Villani memastikan kondisi Maradona saat ini sangat baik dan siap naik meja operasi.
"Saya mengunjungi Maradona di klinik dan dia baik-baik saja," kata Villani.
