Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pressing Berujung Penurunan Performa, Timnas Indonesia Perlu Gembleng Fisik

Kompas.com - 11/12/2021, 16:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan adanya arahan pressing pada laga perdana fase grup Piala AFF 2020 kontra Kamboja, Kamis (9/12/2021) malam WIB.

Arahan pressing dari Shin Tae-yong mampu berbuah positif hingga timnas Indonesia berhasil mencetak tiga gol dalam 33 menit.

Namun, setelah unggul tiga gol, performa timnas Indonesia mulai menurun. Evan Dimas dkk kecolongan dua gol pada menit ke-37 dan ke-60.

Sementara itu, skuad Garuda hanya mampu menambah satu gol pada babak kedua kontra Kamboja.

Alhasil, timnas Indonesia yang semula terlihat bisa mengalahkan Kamboja dengan skor telak, harus puas memetik kemenangan dengan selisih dua gol.

Baca juga: Rachmat Irianto Bikin Gol Tercepat Piala AFF 2020, Kamboja Gelisah Saat Jumpa Indonesia

Hal tersebut membuktikan bahwa fisik para pemain timnas Indonesia belumlah stabil. Mereka masih perlu meningkatkan fisik untuk bisa tampil konsisten sepanjang laga, terlebih lagi ketika mendapat arahan pressing dari Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong selaku pelatih pun menyoroti poin tersebut saat berbicara soal penurunan performa timnas Indonesia pada laga kontra Kamboja.

Dalam sesi konferensi pers, Sabtu (11/12/2021), Shin Tae-yong semula mendapat pertanyaan tentang adanya dampak kehadiran pelatih Vietnam, Park Hang-seo, yang menonton laga Indonesia vs Kamboja dari tribun stadion.

Shin Tae-yong menegaskan bahwa kehadiran Park Hang-seo sama sekali tidak memengaruhi permainan timnas Indonesia.

Baca juga: Mata-matai Timnas Indonesia, Park Hang-seo Jilat Ludah Sendiri

Menurut Shin Tae-yong, performa timnas Indonesia menurun karena daya tahan fisik yang tak lagi maksimal setelah melakukan pressing terhadap Kamboja.

"Bukan karena ada pelatih Vietnam dan kami sengaja seperti itu (bermain buruk), tetapi saya memang meminta para pemain melakukan pressing supaya lebih membahayakan lawan," kata Shin Tae-yong kepada awak media.

"Jadi, mungkin karena fisik yang semakin menurun sehingga kami kemasukan gol di babak kedua," ujar Shin Tae-yong.

"Memang kami perlu membangun fisik dan memantapkan permainan secara bertahap," tutur pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Shin Tae-yong, di satu sisi, juga memaklumi kondisi para pemain yang masih membutuhkan adaptasi pada laga awal Piala AFF 2020, baik secara teknik maupun fisik.

Baca juga: Piala AFF 2020 dan Penyakit Lama Timnas Indonesia yang Urung Sembuh

Selanjutnya, skuad Garuda yang tergabung di Grup B Piala AFF 2020, dijadwalkan bersua Laos pada Minggu (12/12/2021) malam WIB.

Setelah melawan Laos, timnas Indonesia akan bersua lawan tangguh pada dua laga terakhir fase grup, yakni Vietnam (15/12) dan Malaysia (19/12).

Saat ini, timnas Indonesia berada di peringkat kedua klasemen Grup B berkat torehan tiga poin dari satu pertandingan.

Baca juga: Ini Perintah Mendagri ke Bupati Sudewo terkait Kemarahan Warga Pati

Evan Dimas dkk tertinggal tiga poin dari Malaysia yang berada di puncak klasemen dengan koleksi enam poin dari dua laga.

Pada saat bersamaan, timnas Indonesia unggul produktivitas gol atas Vietnam yang juga telah mengamankan tiga poin dan kini berada di peringkat ketiga klasemen Grup B Piala AFF 2020.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Komentar
timnas kita ceking2 kurang kuat makan protein hewani, produk susu/keju; ga' spt timnas vietnam/thailand/malaysia, mrk kyknya kuat2 makan daging! kuncinya atlet pspak bola pssi kurang kuat makan byk daging merah, pdhl itu sumber kalori tinggi jk brlbih disimpan dilmak sbg cadangan stamina main 90mnit
Baca tentang


Terkini Lainnya
Profil Mario Lemos, Juru Taktik Persijap yang Jungkalkan Juara Bertahan Persib
Profil Mario Lemos, Juru Taktik Persijap yang Jungkalkan Juara Bertahan Persib
Liga Indonesia
Resmi! Bali United Rekrut Eks Rekan Setim Calvin Verdonk
Resmi! Bali United Rekrut Eks Rekan Setim Calvin Verdonk
Liga Indonesia
Facundo Garces Keceplosan Berdarah Malaysia dari Buyut, Langgar FIFA?
Facundo Garces Keceplosan Berdarah Malaysia dari Buyut, Langgar FIFA?
Internasional
Bruno Tubarao Resmi ke Persija, Macan Kemayoran Makin Beraroma Brasil
Bruno Tubarao Resmi ke Persija, Macan Kemayoran Makin Beraroma Brasil
Liga Indonesia
Rapor Timnas U17 Indonesia di Piala Kemerdekaan 2025: Runner Up, Petik 4 Angka
Rapor Timnas U17 Indonesia di Piala Kemerdekaan 2025: Runner Up, Petik 4 Angka
Timnas Indonesia
Kegagalan Transfer Nkunku Dapat Hambat Chelsea Rekrut Garnacho
Kegagalan Transfer Nkunku Dapat Hambat Chelsea Rekrut Garnacho
Liga Inggris
Transfer Nkunku ke Bayern Munchen Terancam Batal, Chelsea Hanya Ingin Jual Permanen
Transfer Nkunku ke Bayern Munchen Terancam Batal, Chelsea Hanya Ingin Jual Permanen
Liga Inggris
Negosiasi Kontrak Vinicius dengan Real Madrid Buntu, Potensi Hengkang?
Negosiasi Kontrak Vinicius dengan Real Madrid Buntu, Potensi Hengkang?
Liga Spanyol
Napoli Tertarik Datangkan Rasmus Hojlund, Siap Tikung AC Milan
Napoli Tertarik Datangkan Rasmus Hojlund, Siap Tikung AC Milan
Liga Italia
Resmi Dijual! Ini Link Beli Tiket Timnas Vs Kuwait dan Lebanon
Resmi Dijual! Ini Link Beli Tiket Timnas Vs Kuwait dan Lebanon
Timnas Indonesia
FIFA Digugat Eks Gelandang Arsenal dan Real Madrid Sebesar Rp 1,2 Triliun
FIFA Digugat Eks Gelandang Arsenal dan Real Madrid Sebesar Rp 1,2 Triliun
Sports
Sesal Beckham Putra Usai Persib Kalah karena Gol Bodoh
Sesal Beckham Putra Usai Persib Kalah karena Gol Bodoh
Liga Indonesia
Man United Didesak Rekrut Emi Martinez atau 'Raksasa' Donnarumma oleh Sang Legenda
Man United Didesak Rekrut Emi Martinez atau "Raksasa" Donnarumma oleh Sang Legenda
Liga Inggris
Kronologi Gol Bodoh Persib yang Bikin Bojan Hodak Naik Darah
Kronologi Gol Bodoh Persib yang Bikin Bojan Hodak Naik Darah
Liga Indonesia
Tijjani Reijnders Mengaku Masih Terus Diminta Gabung Timnas Indonesia
Tijjani Reijnders Mengaku Masih Terus Diminta Gabung Timnas Indonesia
Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Apa Saja Poin Penting dalam Pertemuan Trump Vs Zelensky-Pemimpin Eropa?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau