Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Aljazair: Garuda Nusantara Kalah Adu Penalti
KOMPAS.com - Timnas U19 Indonesia harus menyerah dalam laga perebutan peringkat kesembilan di Toulon Cup 2022 karena kalah adu penalti dari Aljazair.
Pertandingan timnas U19 Indonesia vs Aljazair digelar di Stade Fernand-Fournier, Perancis, pada Rabu (8/6/2022) pukul 23.00 WIB dan berakhir dengan skor imbang 1-1 dalam waktu normal.
Timnas U19 Indonesia sempat memimpin 1-0 berkat gol yang dicetak Ahmad Rusadi pada menit ke-87.
Akan tetapi, Aljazair berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Yanis Guermouche pada injury time.
Oleh karena itu, pertandingan harus dilanjutkan ke adu penalti dan hasilnya timnas U19 Indonesia kalah dengan skor 3-4.
Baca juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Kuwait 2-1, Garuda Awali Perjuangan dengan Kemenangan!
Adapun pertandingan melawan Aljazair menjadi laga terakhir timnas U19 Indonesia di Toulon Cup 2022.
Sebab, skuad Garuda Nusantara sudah dipastikan terhenti di fase grup.
Timnas U19 Indonesia tidak berhasil merebut tiket semifinal Toulon Cup karena finis di peringkat ketiga klasemen akhir Grup B.
Baca juga: 6 Dokumen Kependudukan yang Tidak Perlu Lagi Surat Pengantar RT/RW
Skuad racikan pelatih Dzenan Radoncic itu mengumpulkan tiga poin hasil dari satu kali menang dan dua kekalahan di fase grup Toulon Cup 2022.
Satu-satunya kemenangan diraih timnas U19 Indonesia atas Ghana dengan skor 1-0.
Sementara itu, dua kekalahan dialami Indonesia dari Venezuela (0-1) dan Meksiko (0-2).
Baca juga: Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf
Meski demikian, Indonesia masih harus menjalani pertandingan terakhir melawan Aljazair untuk memperebutkan peringkat kesembilan di klasemen umum Toulon Cup 2022.
Jalannya pertandingan Indonesia vs Aljazair
Pelatih timnas U19 Indonesia, Dzenan Radoncic, menurunkan formasi 4-2-3-1 saat menghadapi Aljazair.
Radoncic mempercayakan tumpuan lini serang skuad Garuda Nusantara kepada Hokky Caraka dengan ditopang tiga gelandang serang, yakni Ronaldo Kwateh, Muhammad Rafli Asrul, dan Ferdiansyah Cecep Surya.
