Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Persib Fitrul Coba Manfaatkan Keuntungan di 8 Besar Piala Presiden 2022

Kompas.com - 29/06/2022, 22:20 WIB
Adil Nursalam,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung punya keuntungan ketika menghadapi PSS Sleman di perempat final Piala Presiden 2022, Jumat (1/7/2022) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

Dari faktor kebugaran pemain, Persib sudah menyelesaikan pertandingan fase grup sejak Selasa (21/7/2022). Skuat Maung Bandung punya waktu persiapan 10 hari, waktu yang cukup untuk recovery dan bersiap di latihan.

Berbeda dengan PSS Sleman, tim Elang Jawa baru menyelesaikan pertandingan Grup A untuk memastikan tiket perempat final Piala Presiden pada Senin (27/7/2022). Grup ini memang diisi lima tim. 

Skuad arahan Seto Nurdiantoro praktis memiliki waktu empat hari menuju pertandingan. Belum lagi mereka harus melakukan perjalanan Sleman menuju Bandung karena Persib akan bertindak sebagai tuan rumah seusai menjuarai Grup C Piala Presiden 2022.

Baca juga: Persib Andalkan Pemain Lokal di Perempat Final Piala Presiden 2022

Jelas dalam situasi ini Persib berada di atas angin. Penjaga gawang Persib Fitrul Dwi Rustapa mengatakan, meski timnya punya keuntungan, tetapi tak boleh membuat mereka lengah hadapi PSS.

Apalagi stadion yang kosong karena status pertandingan tidak boleh dihadiri penonton bisa jadi buat lawan tampil tanpa tekanan. Ini juga bisa sedikit menguntungkan lawan.

Fitrul ingin ia dan rekan-rekannya fokus kepada pertandingan demi mendapatkan tiket masuk ke semifinal. Selama Piala Presiden dihelat pertama kali tahun 2015, tidak ada sejarahnya tim Maung Bandung terhenti di babak 8 besar.

"Keuntungan bagi kami (waktu antarpertandingan lebih lama), kami tidak boleh lengah harus tetap fokus lawan PSS, lawan PSS kunci masuk semifinal dan melangkah jauh di Piala Presiden," kata Fitrul.

Baca juga: Head to Head Persib Vs PSS, Sulitnya Mengalahkan Maung Bandung

PSS sendiri disebut pelatih Persib Robert Rene Alberts punya kekuatan berbeda dibanding musim lalu. Kembalinya Seto Nurdiantoro mengembalikan style permainan PSS dengan permainan bola pendek kaki ke kaki.

Tidak mudah bagi Fitrul untuk mengatasi tipe permainan kolektif seperti PSS. Kendati begitu Fitrul percaya pelatih Robert sudah punya rencana melewati rintangan tim Elang Jawa kali ini. 

"Setiap pertandingan tidak mudah karena kami harus mempersiapkan, apalagi PSS Sleman mainnya dari kaki ke kaki, terus sepertinya kami ikuti arahan dari pelatih untuk bisa antisipasi lewat berlatih," papar Fitrul.

Pemain asal Garut ini menyadari dirinya adalah pemain baru di Persib Bandung. Oleh karena itu, ia tengah meningkatkan rasa pengertian bermain dengan pemain lainnya, terutama di sektor belakang.

Baca juga: Anak-Anak Pendukung Persib di Sidolig Menginspirasi Robert Alberts

Fitrul turun di dua pertandingan terakhir Persib di Piala Presiden 2022 melawan Persebaya Surabaya (17/6/2022) dan melawan Bhayangkara FC (21/6/2022). 

Gawangnya baru kebobolan satu gol melawan Persebaya, itu pun dari eksekusi tendangan penalti Leonardo Lelis.

"Kami punya persiapan baik, menjalin chemistryi, apalagi ada pemain baru bergabung jadi mulai ber-chemistry sama yang datang, dan kami konsentrasi penuh untuk pertandingan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya
Timnas U23 Indonesia Vs Brunei: Kondisi Jens Raven Usai Alami Keram
Timnas U23 Indonesia Vs Brunei: Kondisi Jens Raven Usai Alami Keram
Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Brunei, Bahagianya Jens Raven Usai Menggila Borong 6 Gol
Timnas U23 Indonesia Vs Brunei, Bahagianya Jens Raven Usai Menggila Borong 6 Gol
Timnas Indonesia
Tatap SEA Games 2025, Timnas Cricket Indonesia Terus Bersiap Ikuti Turnamen
Tatap SEA Games 2025, Timnas Cricket Indonesia Terus Bersiap Ikuti Turnamen
Sports
Kalah Telak, Brunei Darussalam Petik Pelajaran Berharga dari Indonesia
Kalah Telak, Brunei Darussalam Petik Pelajaran Berharga dari Indonesia
Timnas Indonesia
Evaluasi Fajar/Fikri Usai Menangi Duel Merah Putih di Japan Open 2025
Evaluasi Fajar/Fikri Usai Menangi Duel Merah Putih di Japan Open 2025
Badminton
Erick Thohir Bahas Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0, Pantang Puas Diri
Erick Thohir Bahas Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0, Pantang Puas Diri
Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesian Vs Brunei 8-0: Vanenburg Bicara Penurunan di Babak Kedua
Hasil Timnas U23 Indonesian Vs Brunei 8-0: Vanenburg Bicara Penurunan di Babak Kedua
Timnas Indonesia
Kata-kata Jens Raven Usai Bikin 6 Gol ke Gawang Brunei Darussalam
Kata-kata Jens Raven Usai Bikin 6 Gol ke Gawang Brunei Darussalam
Timnas Indonesia
Klasemen Piala AFF U23 2025 Usai Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0
Klasemen Piala AFF U23 2025 Usai Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0
Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0: Jens Raven 6 Gol, Garuda Muda Perkasa
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0: Jens Raven 6 Gol, Garuda Muda Perkasa
Timnas Indonesia
Live Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0: Jens Raven Cetak 6 Gol
Live Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 8-0: Jens Raven Cetak 6 Gol
Timnas Indonesia
Babak I Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 7-0: Sensasi 5 Gol Jens Raven
Babak I Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 7-0: Sensasi 5 Gol Jens Raven
Timnas Indonesia
Live Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 6-0: Jens Raven Ukir 4 Gol
Live Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 6-0: Jens Raven Ukir 4 Gol
Timnas Indonesia
Live Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 4-0: Jens Raven Hattrick
Live Skor Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 4-0: Jens Raven Hattrick
Timnas Indonesia
Live Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 3-0: Arkhan Fikri Cetak Gol Ketiga
Live Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Brunei 3-0: Arkhan Fikri Cetak Gol Ketiga
Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau