Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN Australia yang Panjat Pohon Sakral demi Konten Akan Dipulangkan, Ini Kata Imigrasi

Kompas.com - 13/06/2022, 19:11 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Bali memulangkan pria asal Australia berinisial SL.

Warga negara (WN) asal Australia itu sempat membuat resah warga Desa Adat Kelaci Kelod, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali, karena bertengger di pohon beringin yang disakralkan.

"Kita akan perintahkan meninggalkan Indonesia. Itu juga sudah merupakan sanksi bagi dia sehingga tidak bisa berdiam lebih lama (di Bali)," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu, saat dihubungi pada Senin (13/6/2022).

"Jadi jangan pakai terminologi deportasi ya, kita pemulangan. Ini kita perintahkan pulang supaya dia enggak ada peluang lagi untuk berlama-lama disini," tambahnya.

Anggiat mengatakan, sanksi pemulangan itu diambil setelah Kanwil Kemenkumham Bali memeriksa turis itu secaar intensif.

Baca juga: Demi Konten, WN Australia Panjat Pohon Beringin Sakral di Pura di Tabanan

Dari pemeriksaan itu, ia mengaku sudah beberapa kali memanjat pohon di Bali untuk menyalurkan hobinya. Aksi itu direkam di video dan diunggah di TikTok.

Hanya saja, kata Anggiat, tak ada yang melarang aksinya sebelumnya. Sehingga, SL kembali mengulangi perbuatannya.

"Di Canggu (Kuta Utara, Badung, Bali) pernah panjat pohon juga. Dengan kata lain, baru kali ini dia dapat batunya," katanya.

Menurut Anggiat, WNA itu telah memitna maaf kepada umat Pura Dalem Prajapati. SL juga terlibat dalam upacara pembersihan (upakara guru) pada Senin siang.

"Dia sudah minta maaf kepada masyarakat adat terutama masyarakat Pura itu. Sudah ada rekonsiliasi dan tadi hari ini sudah ada penyucian dengan kata lain maafnya dia sudah diterima oleh masyarakat," kata Anggiat.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Belum Restorative Justice, Mie Gacoan Tunggu Jadwal dari Polda Bali
Belum Restorative Justice, Mie Gacoan Tunggu Jadwal dari Polda Bali
Denpasar
Indentitas 12 WNA yang Meniti Tali di Ketinggian Air Terjun di Buleleng Tak Terlacak, Imigrasi: Belum Ada Pelanggaran
Indentitas 12 WNA yang Meniti Tali di Ketinggian Air Terjun di Buleleng Tak Terlacak, Imigrasi: Belum Ada Pelanggaran
Denpasar
Keluarga Turis China Korban Kapal Terbalik di Bali Tempuh Jalur Hukum
Keluarga Turis China Korban Kapal Terbalik di Bali Tempuh Jalur Hukum
Denpasar
Menteri Hukum Tuntut Transparansi Royalti Musik: Bagaimana Ketahui Lagu yang Diputar Dapat Royalti?
Menteri Hukum Tuntut Transparansi Royalti Musik: Bagaimana Ketahui Lagu yang Diputar Dapat Royalti?
Denpasar
Koster Tegaskan Tidak Ada TPA Baru di Bali: Sampah Organik Tetap Akan Diambil Petugas Kebersihan
Koster Tegaskan Tidak Ada TPA Baru di Bali: Sampah Organik Tetap Akan Diambil Petugas Kebersihan
Denpasar
Menkum Supratman: Royalti Bukan Pajak, Negara Tak Dapat Satu Sen Pun
Menkum Supratman: Royalti Bukan Pajak, Negara Tak Dapat Satu Sen Pun
Denpasar
Persoalan Hukum Mie Gacoan dan SELMI Akan Diselesaikan Secara Restorative Justice
Persoalan Hukum Mie Gacoan dan SELMI Akan Diselesaikan Secara Restorative Justice
Denpasar
Menteri Hukum Ungkap Isi Perjanjian antara Mie Gacoan dan SELMI
Menteri Hukum Ungkap Isi Perjanjian antara Mie Gacoan dan SELMI
Denpasar
4 Prajurit TNI AD Ditahan, Kodam Udayana Janji Bakal Transparan Mengusut Kematian Prada Lucky
4 Prajurit TNI AD Ditahan, Kodam Udayana Janji Bakal Transparan Mengusut Kematian Prada Lucky
Denpasar
Mendagri Tegur Bupati Pati soal PBB, Ingatkan agar Tak Bebani Rakyat
Mendagri Tegur Bupati Pati soal PBB, Ingatkan agar Tak Bebani Rakyat
Denpasar
Mie Gacoan Klarifikasi Soal Mengabaikan Peringatan Pembayaran Royalti dari SELMI
Mie Gacoan Klarifikasi Soal Mengabaikan Peringatan Pembayaran Royalti dari SELMI
Denpasar
Kodam XI Udayana Tanggapi Kemarahan Ayah Prada Lucky yang Tewas Diduga Dianiaya Senior
Kodam XI Udayana Tanggapi Kemarahan Ayah Prada Lucky yang Tewas Diduga Dianiaya Senior
Denpasar
Bayar Royalti Rp 2,2 Miliar, Mie Gacoan Akan Kembali Putar Musik
Bayar Royalti Rp 2,2 Miliar, Mie Gacoan Akan Kembali Putar Musik
Denpasar
Tunggu Hasil Investigasi, Kodam IX/Udayana Belum Pastikan Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
Tunggu Hasil Investigasi, Kodam IX/Udayana Belum Pastikan Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
Denpasar
Mie Gacoan Pilih Damai, Bayar Royalti Rp 2,2 Miliar ke SELMI
Mie Gacoan Pilih Damai, Bayar Royalti Rp 2,2 Miliar ke SELMI
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau