Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekda Bali Imbau Masyarakat Tak Terbangkan Layang-layang Selama KTT G20, Ini Alasannya

Kompas.com - 14/10/2022, 23:20 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra mengimbau masyarakat tak menerbangkan layang-layang selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Hal itu disampaikan Made Indra saat memimpin rapat koordinasi tim Satgas Lintas Sektoral Pengamanan Jaringan Kelistrikan Bali di Denpasar, Jumat (14/10/2022).

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 14 Oktober 2022

"Selama persiapan hingga penyelenggaraan KTT G20 nanti, kami mengimbau masyarakat untuk tidak menaikkan layang-layang untuk menghindari terjadinya gangguan baik terhadap jalur penerbangan maupun jaringan kelistrikan kita," kata Made Indra di Denpasar seperti dikutip dari Antara, Jumat.

Selain karena penyelenggaraan KTT G20, Made Indra mengingatkan masyarakat tentang Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 82 Tahun 2022 tentang penataan/perapian pohon dan bermain layang-layang di Provinsi Bali.

Dalam SE itu diatur larangan bermain layang-layang atau balon udara di bawah transmisi jaringan tenaga listrik. Selain itu, ada larangan menginapkan layang-layang untuk mengurangi risiko terjatuh atau bergesekan dengan instalasi jaringan listrik.

Baca juga: Politik Amien Rais: Gagal di Pilpres, Keluar dari PAN, Kini Digugat Ummat

Made Indra mengajak masyarakat bekerja sama agar penyelenggaraan KTT G20 berjalan aman dan nyaman.

Sekda Provinsi Bali itu optimistis imbauan akan dipatuhi masyarakat demi kesuksesan penyelenggaraan KTT G20.

"Imbauan tidak menerbangkan layang-layang dipandang perlu diingatkan dan disosialisasikan ke masyarakat agar tidak menimbulkan gangguan terhadap penerbangan dan sistem kelistrikan yang dapat mengganggu kelancaran dan kenyamanan pelaksanaan KTT G20," katanya.

Pemprov Bali telah berkoordinasi dengan Komunitas Layangan Pelangi dan Komunitas Layangan Cerdas terkait imbauan itu.

Sementara itu, Komunitas Layangan Pelangi I Kadek Armika dan Wakil Umum Ketua Layangan Cerdas I Nyoman Sudita berkomitmen mendukung penyelenggaran KTT G20.

Baca juga: 17 Anak di Bali Terserang Gangguan Ginjal Akut Misterius, 11 Meninggal

Mereka juga sepakat mendukung penerapan SE Gubernur Bali Nomor 82 Tahun 2022.

"Pihaknya siap tidak menaikkan layang-layang terutama di bulan November untuk menjaga keamanan dan keandalan kelistrikan di Bali, khususnya menyukseskan pelaksanaan KTT G20," ujar Made Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya
Kapolda Bali Beberkan Pelarian 3 Pelaku Penembakan WNA Asal Australia
Kapolda Bali Beberkan Pelarian 3 Pelaku Penembakan WNA Asal Australia
Denpasar
WNA Australia Pelaku Pembunuhan di Bali Ditangkap saat akan Kabur ke Kamboja
WNA Australia Pelaku Pembunuhan di Bali Ditangkap saat akan Kabur ke Kamboja
Denpasar
Rumah Ambruk saat Hujan Deras, Kakek di Buleleng Luka-luka Tertimpa Bangunan
Rumah Ambruk saat Hujan Deras, Kakek di Buleleng Luka-luka Tertimpa Bangunan
Denpasar
Kepala Desa di Buleleng Berkelahi dengan Warganya Saat Pengukuran Tanah, Bupati Turun Tangan
Kepala Desa di Buleleng Berkelahi dengan Warganya Saat Pengukuran Tanah, Bupati Turun Tangan
Denpasar
PNS di Nusa Penida Tembak Tetangga dengan Senapan Angin di Minimarket
PNS di Nusa Penida Tembak Tetangga dengan Senapan Angin di Minimarket
Denpasar
32 Penerbangan dari dan Menuju Bali Batal akibat Erupsi Gunung Lewotobi
32 Penerbangan dari dan Menuju Bali Batal akibat Erupsi Gunung Lewotobi
Denpasar
Setelah Menangkap 3 Eksekutor, Polisi Buru Otak Penembakan Turis Australia di Bali
Setelah Menangkap 3 Eksekutor, Polisi Buru Otak Penembakan Turis Australia di Bali
Denpasar
3 WNA Jadi Tersangka Kasus Penembakan Turis Australia di Bali
3 WNA Jadi Tersangka Kasus Penembakan Turis Australia di Bali
Denpasar
Taman Budaya Bali Indah Dibangun di Polandia, Koster: Kebanggaan bagi Masyarakat Bali
Taman Budaya Bali Indah Dibangun di Polandia, Koster: Kebanggaan bagi Masyarakat Bali
Denpasar
200 TPS di Bali Tak Berfungsi Optimal, Putri Koster: Ubah Dulu Pola Pikir Kita
200 TPS di Bali Tak Berfungsi Optimal, Putri Koster: Ubah Dulu Pola Pikir Kita
Denpasar
Operasional Bandara Bali Tak Terganggu Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi
Operasional Bandara Bali Tak Terganggu Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi
Denpasar
Bali Masih Kesulitan Tangani Sampah Plastik di Pasar Tradisional, Kenapa?
Bali Masih Kesulitan Tangani Sampah Plastik di Pasar Tradisional, Kenapa?
Denpasar
Wanti-wanti Negera Tetangga soal Penularan Malaria, Menkes: Nyamuk Tak Peduli Paspor
Wanti-wanti Negera Tetangga soal Penularan Malaria, Menkes: Nyamuk Tak Peduli Paspor
Denpasar
Kapolri: 2 Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap, 1 Diringkus di Luar Negeri
Kapolri: 2 Pelaku Penembakan WN Australia di Bali Ditangkap, 1 Diringkus di Luar Negeri
Denpasar
Bobol Toko di Bali, 2 Pencuri Ditembak Mati Saat Kabur ke Jawa Timur
Bobol Toko di Bali, 2 Pencuri Ditembak Mati Saat Kabur ke Jawa Timur
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau