Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Sidang Skripsi Tidak Lulus, Begini Kata "Dosen Tiktok"

Kompas.com - 04/05/2021, 07:45 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjalani sidang skripsi bisa dikatakan menjadi puncak perkuliahan hingga akhirnya dinyatakan lulus dan berhasil mendapat gelar sarjana.

Tapi tahukah kamu, saat sidang skripsi itu ada kemungkinan juga kamu tidak lulus lho. 

Dosen Program Studi Manajemen Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad) Ira Mirawati yang terkenal lewat konten di akun TikTok-nya mengungkapkan beberapa hal yang menyebabkan seorang mahasiswa bisa tidak lulus sidang skripsi.

Pemilik akun TikTok @buiramira ini membagikan pengalamannya menjadi dosen penguji skripsi selama 12 tahun.

Ira mengatakan, saat sidang skripsi, penguji dan pembimbing sudah memegang pedoman penilaian.

Baca juga: Anak Usaha Telkom Buka Lowongan Kerja Lulusan D3/S1

Penilaian skripsi

Meski tiap kampus pedomannya berbeda-beda tapi pada umumnya penilaian sidang skripsi berdasarkan pada: 

1. Presentasi

2. Substansi

3. Teknik penulisan setiap bab

4. Kemampuan menjawab pertanyaan

5. Etika akademik

"Kategori tidak lulus ada tiga. Biasanya pengumumannya tidak langsung disampaikan mahasiswa Tidak Lulus. Tapi disebutkan sidang ditunda, sidang diulang atau yudisium ditunda," urai Ira.

Baca juga: Menjadi Alternatif Media Pembelajaran, UNJ Luncurkan Edura TV

Sidang skripsi ditunda

Berdasarkan pengalamannya selama 12 tahun menguji skripsi, Ira mengaku, pernah ada mahasiswa yang dua pengujinya menolak menyidang dan meminta sidang ditunda karena kelengkapan berkas.

Ira menambahkan, berkas yang dikirim ke penguji tidak ada abstrak, tidak ada daftar pustaka dan tidak lampiran pengolahan nilai yang penting sekali untuk dilihat.

"Kalau tidak lengkap, biasanya penguji mengontak pembimbingnya agar mahasiswanya melengkapi berkasnya. Sidang bisa ditunda seminggu kemudian ketika sudah lengkap," beber Ira.

Baca juga: Ini Lho Beda Jurusan Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa Industri

Halaman:


Terkini Lainnya
Wamendikdasmen Soroti Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini, Berisiko Brain Rot
Wamendikdasmen Soroti Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini, Berisiko Brain Rot
Edu
15 Sekolah Terbaik di Jakarta, Mayoritas Sekolah Negeri
15 Sekolah Terbaik di Jakarta, Mayoritas Sekolah Negeri
Edu
Membangun Empati Sejak Dini, Kisah Kurban Sekolah Semesta sebagai Laboratorium Sosial
Membangun Empati Sejak Dini, Kisah Kurban Sekolah Semesta sebagai Laboratorium Sosial
Edu
Guru di Jabar Dilarang Beri PR ke Siswa, Dedi Mulyadi Beberkan Alasan
Guru di Jabar Dilarang Beri PR ke Siswa, Dedi Mulyadi Beberkan Alasan
Edu
27 Fakultas Kedokteran PTS Akreditasi Unggul 2025, Referensi Jalur Mandiri
27 Fakultas Kedokteran PTS Akreditasi Unggul 2025, Referensi Jalur Mandiri
Edu
Idul Adha 2025 Bukan Sekadar Kurban, Yasbil Wujudkan Lingkaran Kebaikan lewat Pemberdayaan Generasi Muda
Idul Adha 2025 Bukan Sekadar Kurban, Yasbil Wujudkan Lingkaran Kebaikan lewat Pemberdayaan Generasi Muda
Edu
Kisah 3 Mahasiswa Kedokteran UGM Raih IPK 4, Intip Rahasia Pintarnya
Kisah 3 Mahasiswa Kedokteran UGM Raih IPK 4, Intip Rahasia Pintarnya
Edu
Perkuat Tenaga Kesehatan, Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes Denpasar Luncurkan Beasiswa Kerja Eropa
Perkuat Tenaga Kesehatan, Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes Denpasar Luncurkan Beasiswa Kerja Eropa
Edu
KIP Kuliah Jalur Mandiri 2025 PTN-PTS Dibuka, Kuliah Gratis sampai Lulus
KIP Kuliah Jalur Mandiri 2025 PTN-PTS Dibuka, Kuliah Gratis sampai Lulus
Edu
51 Jurusan Kedokteran PTN dan PTS Akreditasi Unggul 2025, UI hingga Untar
51 Jurusan Kedokteran PTN dan PTS Akreditasi Unggul 2025, UI hingga Untar
Edu
Beasiswa bagi Guru SD-PAUD Kuliah D4-S1, Simak Cara dan Kriteria
Beasiswa bagi Guru SD-PAUD Kuliah D4-S1, Simak Cara dan Kriteria
Edu
Cara Cek Penerima KJP Plus 2025 SD-SMA, Bantuan hingga Rp 450.000 Per Bulan
Cara Cek Penerima KJP Plus 2025 SD-SMA, Bantuan hingga Rp 450.000 Per Bulan
Edu
Hanya Satu Sekolah Kedinasan Pakai Syarat Nilai UTBK SNBT, Berapa Skornya?
Hanya Satu Sekolah Kedinasan Pakai Syarat Nilai UTBK SNBT, Berapa Skornya?
Edu
Lowongan Magang PTPN I bagi Mahasiswa dan 'Fresh Graduate', Tanpa Batas Usia
Lowongan Magang PTPN I bagi Mahasiswa dan "Fresh Graduate", Tanpa Batas Usia
Edu
Unpad Buka Seleksi Mandiri IUP, Ada 13 Prodi dan Bisa 'Double Degree'
Unpad Buka Seleksi Mandiri IUP, Ada 13 Prodi dan Bisa "Double Degree"
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau