Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Siswa Indonesia Raih Medali Olimpiade Ekonomi Internasional 2022

Kompas.com - 03/08/2022, 08:52 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Kabar gembira kembali datang dari siswa-siswi Indonesia. Kali ini, tiga siswa Indonesia berhasil meraih 3 medali dan menjadi kontestan terbaik di lomba literasi finansial pada International Economics Olympiad (IEO) atau Olimpiade Ekonomi International 2022.

Sebanyak tiga medali perunggu diraih oleh Muhammad Irsyad Ramadhan (SMAN 34 Jakarta), Janice Vashti (SMAK 7 Penabur Jakarta), dan Candra Maharani Utami (SMAN 1 Purwokerto).

Selain medali perunggu, penghargaan literasi finansial terbaik juga disabet oleh Janice Vashti.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi mengucapkan selamat kepada Tim Olimpiade Ekonomi Indonesia.

Baca juga: 5 Ciri Orang Cerdas Bukan Hanya Dilihat dari IQ, Kamu Punya Ciri-cirinya?

“Pencapaian yang sungguh luar biasa di mana pelajar Indonesia dapat berkompetisi dengan 210 peserta dari 41 negara dan memperoleh 3 medali serta penghargaan literasi keuangan terbaik. Selamat kepada adik-adik, semoga dapat terus menoreh prestasi dan menyebarkan ilmu-ilmu yang diperoleh saat ajang internasional kemarin kepada sobat prestasi lainnya,” ujar Asep dilansir dari laman Pusat Prestasi Nasional.

Tiga tahapan tes Olimpiade Ekonomi International 2022

Medali dan penghargaan ini merupakan hasil perjuangan para siswa selama ajang talenta yang diselenggarakan pada 23 Juli–1 Agustus 2022 secara daring di China.

Mereka berhasil melewati tiga tahapan tes yaitu ekonomi, literasi keuangan, dan kasus bisnis yang terdiri dari dua babak.

Pada teori economics mereka diberikan pertanyaan terbuka dan pilihan ganda mengenai teori dan praktik ekonomi.

Baca juga: Tanpa Hukuman, Ini Cara Sukses BPK Penabur Latih Kedisiplinan Siswa

Kemudian pada tahap literasi keuangan, mereka diberikan game simulasi online di mana peserta perlu membuat rencana keuangan pribadi.

Selanjutnya, yang terakhir pada tahap kasus bisnis yang berlangsung selama dua hari. Pada tahap ini, peserta harus mempresentasikan solusi kasus di hadapan para juri.

Selama pelaksanaan kompetisi, pengawasan dilakukan dengan ketat melalui proctoring dua perangkat dan kamera pengawas dalam ruangan.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau