Pemerataan Akses Pendidikan lewat Edukasi Berbasis Teknologi

KOMPAS.com - Ekosistem pendidikan berbasis pendidikandapat menjadi salah satu upaya dalam pemerataan akses pendidikan untuk melahirkan lulusan berkompetensi global menjawab era Revolusi Industri 4.0.

Hal ini disampaikan CEO aplikasi "Aku Pintar" Lutvianto Pebri dalam bincang pendidikan bersama media yang digelar di Jakarta (3/5/2019).

"Aku Pintar memiliki optimisme dalam mengembangkan ekosistem pendidikan di Indonesia melalui aplikasi Aku Pintar. Keberadaan aplikasi Aku Pintar nyata dalam meningkatkan kualitas SDM untuk berkompetensi di era Revolusi Industry 4.0," tegasnya.

Tersedia untuk SMP hingga SMK

Dilansir dari rilis, aplikasi Aku Pintar telah diresmikan peluncurannya oleh Purwadi Sutanto (Direktur PSMA) mewakili Hamid Muhammad (Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah) di Gedung Kemendikbud didampingi Lutvianto Pebri H dan Gilang Prasetya (CTO), Widjaja  (Founder) dan Sofian Lusa (Co-Founder) PT Aku Pintar Indonesia.

Baca juga: Menanti Hasil Pertumbuhan Pesat Tren Edutech Indonesia

Aplikasi Aku Pintar tidak hanya tersedia untuk pelajar tingkat SMA saja, tetapi telah dikembangkan untuk pelajar tingkat SMP dan tingkat SMK dengan 250 ribu pengguna di seluruh Indonesia. 

Kronologi Tindakan Asusila Penyebab Ketua KPU Hasyim Asy’ari Diberhentikan

Artikel Kompas.id

Aplikasi Aku Pintar dilengkapi berbagai fitur antara lain; Tes Minat Bakat dan Penjurusan, Database Kampus dan Penjurusan Terlengkap, Materi Pembelajaran Online, Try Out Ujian Online, Live Teaching, dan Perkumpulan Komunitas Pemerhati Pendidikan.

Pengembangan fitur lewat roadshow

Sejak peresmian yang didukung Kemendikbud, Aku Pintar telah melakukan sosialisasi ke berbagai sekolah di berbagai daerah, yaitu diantaranya : Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, Medan, Padang, Palu dan beberapa daerah lainnya.

Roadshow Aku Pintar akan terus dilakukan untuk mengoptimalkan visi Aku Pintar yakni menjadi Edutech yang memberdayakan ekosistem pendidikan dalam meningkatkan kualitas SDM menuju Indonesia Pintar.

Melalui kegiatan ini tim Aku Pintar berupaya mengumpulkan berbagai masukan dalam pengembangan fitur dan layanan untuk memenuhi kebutuhan pengguna.

Kerja sama inovasi layanan pendidikan

Fitur "Konseling Online" misalnya, merupakan salah satu fitur terbaru Aku Pintar untuk menjawab kebutuhan para pelajar ketika menghadapi kendala atau masalah untuk  menemukan solusi dari para pakar.

Serta melalui fitur Konseling Online ini, pihak konselor dan psikolog juga dapat melakukan sumbangsih terhadap profesi kerja.

Inovasi terbaru Aku Pintar adalah "Bantuan Pintar" dimana Aku Pintar bekerja sama dengan Fintech Edukasi yang terdaftar di OJK untuk memberikan bantuan pendanaan kepada para pelajar yang memiliki kendala keuangan dalam melanjutkan pendidikan.

Invoasi Aku Pintar tidak berhenti disini. Kedepan Aku Pintar akan bekerja sama dengan lembaga pemberi beasiswa baik dari korporasi maupun yayasan bagi pelajar yang tidak mampu agar dapat melanjutkan pendidikan layak.