Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
DQLab
Komunitas data scientist

Komunitas praktisi dan industri dalam program belajar data science oleh DQLab (dqlab.id).

5 Tips "Coding" Jadi Mudah dan Menyenangkan

Kompas.com - 01/07/2019, 17:23 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

KOMPAS.com - Selain bahasa Inggris, kini bahasa program atau "coding" menjadi salah satu kunci sukses menjawab tantangan era teknologi digital.

Revolusi Industri 4.0 yang bergulir saat ini menuntut beragam kecakapan terkait beragam bidang baru: Maha Data (Big Data), Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence), Komputasi Awan (Cloud Computing) hingga IoT (Internet of Things).   

Dan bahasa yang mampu menjembatani antara manusia dan teknologi itu: coding.

Namun kerap terjadi, ketika kita mendengar kata “coding” maka yang akan terbayang adalah pekerjaan berat, sulit, rumit dan membosankan. Padahal penguasaan 'bahasa' satu ini menjanjikan masa depan yang sangat menjanjikan.

Jika kita tertarik atau sedang merintis karier terkait dengan coding ini, maka 5 tips ini akan membuat kegiatan coding menjadi mudah dan menyenangkan. 

1. Temukan kebahagiaan

Alasan setiap orang mulai belajar coding belum tentu sama. Ada yang belajar coding karena mendapat mata kuliah coding, ada belajar coding karena tuntutan pekerjaan. Ada juga belajar coding karena tertarik memecahkan tantangan atau problem solving.

Apapun alasan kita mempelajari coding, jika tidak menemukan kebahagiaan saat berhasil memecahkan masalah akan sulit untuk mengasosiasikan coding sebagai kegiatan menyenangkan apalagi menjadikan coding sebagai hobi.

2. Pecahkan masalah

Jika kita merasa bahagia ketika berhasil memecahkan masalah, bisa jadi coding adalah aktivitas paling sesuai untuk ditekuni. Pasalnya, problem solving atau memecahkan masalah adalah tujuan mengapa coding dilakukan.

Terlebih, ada peluang besar masa depan cerah yang dapat diraih jika kita menekuni bidang data ini.

Dalam bahasa sehari-hari, apa yang dilakukan programmer adalah memahami bagaimana manusia memecahkan suatu masalah, lalu menerjemahkan algoritma ini menjadi sesuatu yang bisa dilakukan komputer dalam bahasa yang dipahami komputer yakni bahasa coding.

3. Jadikan sebagai hobi

Hobi tidak selalu merupakan skill terbaik seseorang, dan sebaliknya keahlian seseorang belum tentu hobi. Namun, seringkali apa yang menjadi hobi, pada akhirnya menjadi keahliannya.

Hal ini masuk akal mengingat hobi adalah sesuatu yang disukai sehingga selalu akan dilakukan ketika kita memiliki waktu luang. Dan karena menyukai, secara sengaja maupun tanpa sadar kita akan meluangkan waktu melakukan apa yang menjadi hobi.

Jika hobi kita adalah coding dan setiap waktu luang kita gunakan melakukan coding maka keahlian coding akan berkembang pesat, dan kita akan merasa bahagia saat mengerjakannya.

4. Gabung komunitas

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu mengetahui akar permasalahannya: apa yang membuat kita terhambat saat melakukan coding?

Jika kita merasa terganggu rekan kerja berisik, kita dapat menggunakan earphone atau pindah ke tempat lebih tenang.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Atasi Kesenjangan Kompetensi, ICE Institute Hadirkan “Career Guidance Platform”
Atasi Kesenjangan Kompetensi, ICE Institute Hadirkan “Career Guidance Platform”
Edu
Tim Peneliti Polimedia Kenalkan Teknologi Kemasan Aktif MAP, Perpanjang Masa Simpan Tepung Talas
Tim Peneliti Polimedia Kenalkan Teknologi Kemasan Aktif MAP, Perpanjang Masa Simpan Tepung Talas
Edu
LPDP Beri 3 Opsi buat Mahasiswa, Dampak Kebijakan Imigrasi Amerika Serikat
LPDP Beri 3 Opsi buat Mahasiswa, Dampak Kebijakan Imigrasi Amerika Serikat
Edu
Kisah Nuzula, Peserta UTBK 2025 dengan Nilai Tertinggi di Unesa, Pilih Kedokteran
Kisah Nuzula, Peserta UTBK 2025 dengan Nilai Tertinggi di Unesa, Pilih Kedokteran
Edu
UNJ Raih Penghargaan 'Perguruan Tinggi dengan Permohonan Hak Cipta Terbanyak 2015-2024' Kemenkum
UNJ Raih Penghargaan "Perguruan Tinggi dengan Permohonan Hak Cipta Terbanyak 2015-2024" Kemenkum
Edu
Kisah Elsa, Anak Marbot Masjid Masuk UGM Tanpa Tes dan Dapat Beasiswa
Kisah Elsa, Anak Marbot Masjid Masuk UGM Tanpa Tes dan Dapat Beasiswa
Edu
AS Hentikan Sementara Penerbitan Visa Pelajar, Bagaimana Nasib 'Awardee' LPDP?
AS Hentikan Sementara Penerbitan Visa Pelajar, Bagaimana Nasib "Awardee" LPDP?
Edu
Permendikdasmen Baru: Hasil TKA SD-SMA buat SPMB dan Masuk Jalur SNBP
Permendikdasmen Baru: Hasil TKA SD-SMA buat SPMB dan Masuk Jalur SNBP
Edu
Biaya Kuliah Institut Teknologi PLN 2025, Ada Gratis Kuliah sampai Lulus
Biaya Kuliah Institut Teknologi PLN 2025, Ada Gratis Kuliah sampai Lulus
Edu
Kisah Nuzula, Sudah Kuliah di FKG, Daftar FK Unesa dan Raih Skor UTBK Tertinggi
Kisah Nuzula, Sudah Kuliah di FKG, Daftar FK Unesa dan Raih Skor UTBK Tertinggi
Edu
Wamendikti Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Wamendikti Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Edu
Peraturan TKA SD-SMA Tahun 2025 Terbit, Ini Syarat Siswa dan Materinya
Peraturan TKA SD-SMA Tahun 2025 Terbit, Ini Syarat Siswa dan Materinya
Edu
Wamen Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Pakai Rumus Probabilitas
Wamen Stella Hitung Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Pakai Rumus Probabilitas
Edu
Mendikdasmen Bahas Penerapan Pendidikan Dasar Gratis dengan Menkeu
Mendikdasmen Bahas Penerapan Pendidikan Dasar Gratis dengan Menkeu
Edu
Kisah Brian, Lulus Cumlaude Kedokteran UGM Hanya dalam Waktu 3,5 Tahun
Kisah Brian, Lulus Cumlaude Kedokteran UGM Hanya dalam Waktu 3,5 Tahun
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau