Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Fintech" Investree Raih Penghargaan Tingkat Asia

Kompas.com - 01/08/2017, 18:40 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan layanan keuangan berbasis teknologi (financial technology/fintech) Investree memperoleh penghargaan “Best P2P Lending Platform for SMEs” untuk kategori Peer-to-Peer Audit Awards dalam Indonesia Country Awards Programme 2017.

Penghargaan ini diberikan oleh The Asian Banker. Penghargaan ini diberikan atas upaya Investree menjaga integritas operasional, struktur manajemen, model dan performa bisnis yang berkelanjutan, serta kepatuhan terhadap regulasi sehingga mampu bersaing di tingkat regional.

CEO dan Co-founder Investree Adrian Gunadi menyatakan, Investree juga merupakan perusahaan fintech-P2P lending pertama yang berhasil mendapatkan sorotan di ajang penghargaan internasional, sejajar dengan bank-bank terkemuka lainnya.

Baca juga: Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Thailand: Garuda Muda ke Final Piala AFF U23 2025!

"Sejalan dengan inisiasi Investree untuk memberikan akses pembiayaan yang lebih aman dan mudah kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), penghargaan ini tentunya akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik untuk Indonesia dan Asia," kata Adrian dalam pernyataan resmi, Selasa (1/8/2017).

Hingga kini, 95 persen dari pinjaman yang disalurkan Investree telah tersalurkan ke banyak UMKM. Adapun total pinjaman per Juli 2017 sebesar Rp 241 miliar dan tingkat gagal bayar sebesar nol persen.

Dalam lansiran yang diterbitkan oleh The Asian Banker, terdapat beberapa poin yang menjadikan Investree unggul. Pertama, kehadiran Investree berhasil menjadi solusi bagi pelaku UMKM untuk memperoleh pinjaman dana.

Baca juga: 6 Kriteria Nama yang Akan Ditolak Dukcapil Saat Urus KK dan KTP, Apa Saja?

Kedua, Investree mengembangkan platform secara strategis melalui kerjasama dan kesempatan yang dilakukan baik di dalam maupun luar Indonesia dengan institusi keuangan lainnya.

Ketiga, rencana perealisasian komitmen lanjutan Investree dalam menciptakan peningkatan digital dengan merilis aplikasi mobile agar proses pinjam meminjam dapat berjalan lebih sederhana dan fleksibel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Ubah Cara Kelola Uang: Ini 10 Prinsip Keuangan Robert Kiyosaki untuk Kelas Menengah
Ubah Cara Kelola Uang: Ini 10 Prinsip Keuangan Robert Kiyosaki untuk Kelas Menengah
Keuangan
BTPN Syariah Raup Laba Bersih Rp 644 Miliar Sepanjang Semester I 2025.
BTPN Syariah Raup Laba Bersih Rp 644 Miliar Sepanjang Semester I 2025.
Keuangan
Industri Media Indonesia Hadapi Era Ekosistem Multiplatform dan Disrupsi Digital
Industri Media Indonesia Hadapi Era Ekosistem Multiplatform dan Disrupsi Digital
Industri
Perusahaan Plastik Terbesar se-Asia Pasifik Segera Bangun Pabrik Rp 115 Miliar di Batang
Perusahaan Plastik Terbesar se-Asia Pasifik Segera Bangun Pabrik Rp 115 Miliar di Batang
Ekbis
Libur Nataru, Diskon Pesawat, Jalan Tol, dan Kereta Api Bakal Kembali Diberikan
Libur Nataru, Diskon Pesawat, Jalan Tol, dan Kereta Api Bakal Kembali Diberikan
Ekbis
Lewat Program Lisdes, PLN dan Kementerian ESDM Percepat Pemerataan Akses Listrik di Papua
Lewat Program Lisdes, PLN dan Kementerian ESDM Percepat Pemerataan Akses Listrik di Papua
Energi
Profil JTA Investree Doha, Perusahaan yang Tunjuk Buronan Adrian Gunadi Jadi CEO
Profil JTA Investree Doha, Perusahaan yang Tunjuk Buronan Adrian Gunadi Jadi CEO
Ekbis
Pemerintah Perlu Cermati Risiko Kredit Kopdes Merah Putih agar Tak Jadi Beban Keuangan
Pemerintah Perlu Cermati Risiko Kredit Kopdes Merah Putih agar Tak Jadi Beban Keuangan
Ekbis
Jual Bitcoin Terlalu Cepat, Tesla Rugi Potensi Cuan Rp 81 Triliun
Jual Bitcoin Terlalu Cepat, Tesla Rugi Potensi Cuan Rp 81 Triliun
Ekbis
Adrian Gunadi Jadi CEO di Qatar Meski Berstatus Buron Kasus Investree
Adrian Gunadi Jadi CEO di Qatar Meski Berstatus Buron Kasus Investree
Ekbis
Airlangga Sebut Konflik Thailand-Kamboja Belum Berdampak ke Perekonomian Indonesia
Airlangga Sebut Konflik Thailand-Kamboja Belum Berdampak ke Perekonomian Indonesia
Ekbis
HIPMI dan Pemprov Jakarta Godok Kolaboratif Fund, Legalitasnya Dikaji
HIPMI dan Pemprov Jakarta Godok Kolaboratif Fund, Legalitasnya Dikaji
Ekbis
Wamenaker: Ada Perusahaan yang Bakal Dicabut Izin Karena Langgar Aturan Penahanan Ijazah Karyawan
Wamenaker: Ada Perusahaan yang Bakal Dicabut Izin Karena Langgar Aturan Penahanan Ijazah Karyawan
Ekbis
East Ventures Sasar Investasi di Sektor Kesehatan, AI, Climate Tech, dan Consumer Tech
East Ventures Sasar Investasi di Sektor Kesehatan, AI, Climate Tech, dan Consumer Tech
Ekbis
Barang AS Bakal Bebas Bea Masuk, HIPMI Jaya Mulai Hitung Dampaknya
Barang AS Bakal Bebas Bea Masuk, HIPMI Jaya Mulai Hitung Dampaknya
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau