Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Orang Perwakilan Sopir Taksi Online Temui Menhub

Kompas.com - 29/01/2018, 14:47 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perwakilan pendemo sopir taksi online yang tergabung dalam Aliansi Driver Online Nasional (Aliando) melakukan pertemuan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (29/1/2018)

Sebanyak 15 orang perwakilan sopir taksi online akan menuntut Menhub untuk mencabut peraturan taksi online.

Terpantau, pada pukul 13.30 WIB, para perwakilan tersebut memasuki Gedung Cipta Kantor Kementerian Perhubungan.

Sebelum menemui Menhub, sempat terjadi perdebatan antara perwakilan sopir taksi online dengan petugas keamanan Kemenhub. Perdebatan ini mengenai jumlah perwakilan sopir yang akan menemui Menhub.

Baca juga : Meskipun Sudah Bertemu Menhub, Sopir Taksi Online Tetap Tolak PM 108

Para perwakilan sopir mengklaim bahwa jumlah yang diperbolehkan menemui Menhub sebanyak 20 orang.

"Minggu lalu Pak Menteri bilang 20 orang perwakilan boleh masuk," ujar Baja, salah satu kordinator demo taksi online.

Namun, petugas keamanan Kemenhub merespon bahwa perwakilan yang dapat menemui Menhub tidak lebih dari 15 orang.

"Wah saya enggak tahu, enggak usah diungkit yang kemarin. Pak Menteri juga minta enggak boleh lebih dari 15," kata petugas keamanan.

Namun, akhirnya perwakilan sopir taksi online menyetujui permintaan Menhub dan sebanyak 15 orang yang akan menemui Menhub.

Baca juga : Menhub Tegaskan Aturan Baru Taksi Online Tetap Berlaku pada Februari

Sebelumnya, pengemudi taksi online yang berunjuk rasa menolak Peraturan Menteri (PM) Perhubungan Nomor 108 mulai memadati area di depan Gedung Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Massa unjuk rasa tiba di depan Gedung Kemenhub sekitar pukul 12.00 WIB. Sebagian besar massa berjalan dari Lapangan IRTI di Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Gedung Kemenhub di Jalan Medan Merdeka Barat.

Di sana, perwakilan massa dari Aliansi Nasional Driver Online (Aliando) melakukan orasi dari atas mobil komando.

Kompas TV Sejumlah sopir taksi "online" atau daring berencana menggelar aksi unjuk rasa mengkritisi sejumlah poin dalam Peraturan Menteri 108 tahun 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Harga Dexlite Juni 2025, Ini Daftar Lengkap di SPBU Se-Indonesia
Harga Dexlite Juni 2025, Ini Daftar Lengkap di SPBU Se-Indonesia
Ekbis
Pembangunan Kantor Depo Lokomotif Semarang Poncol Rampung, Lebih Modern
Pembangunan Kantor Depo Lokomotif Semarang Poncol Rampung, Lebih Modern
Ekbis
Gaji Hakim Naik 280 Persen, Prabowo: Paling Junior Dapat Kenaikan Tertinggi
Gaji Hakim Naik 280 Persen, Prabowo: Paling Junior Dapat Kenaikan Tertinggi
Ekbis
Volume Angkutan Kontainer Kereta Api 239.346 Ton pada Mei 2025, Catat Rekor
Volume Angkutan Kontainer Kereta Api 239.346 Ton pada Mei 2025, Catat Rekor
Ekbis
Bos Baru Antam Sebut Operasi Gag Nikel Tunggu Arahan Pemerintah
Bos Baru Antam Sebut Operasi Gag Nikel Tunggu Arahan Pemerintah
Ekbis
80 Persen Barang Dunia Diangkut Lewat Laut, Pelindo Tegaskan Pentingnya Transformasi Pelabuhan
80 Persen Barang Dunia Diangkut Lewat Laut, Pelindo Tegaskan Pentingnya Transformasi Pelabuhan
Industri
3 Purnawirawan TNI-Polri Bertahan di Jajaran Komisaris Pertamina
3 Purnawirawan TNI-Polri Bertahan di Jajaran Komisaris Pertamina
Ekbis
Kementerian Ekraf Dukung ICI) 2025 Ciptakan Kolaborasi Berkelanjutan
Kementerian Ekraf Dukung ICI) 2025 Ciptakan Kolaborasi Berkelanjutan
Rilis
BNI Siap Terbitkan 'Sustainability Bond' Rp 5 Triliun, Perkuat Pembiayaan Hijau
BNI Siap Terbitkan "Sustainability Bond" Rp 5 Triliun, Perkuat Pembiayaan Hijau
Keuangan
Kadin: Ekonomi Daerah Melemah karena Belanja Pemerintah Dikurangi
Kadin: Ekonomi Daerah Melemah karena Belanja Pemerintah Dikurangi
Ekbis
Setelah Beras dan Jagung, Pemerintah Mau Percepat Swasembada Gula di 2028
Setelah Beras dan Jagung, Pemerintah Mau Percepat Swasembada Gula di 2028
Ekbis
Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Pertamina, Berikut Susunan Terbarunya
Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Pertamina, Berikut Susunan Terbarunya
Ekbis
Hasil RUPS PTBA 2025: Tebar Dividen Rp 3,83 Triliun dan Rombak Manajemen
Hasil RUPS PTBA 2025: Tebar Dividen Rp 3,83 Triliun dan Rombak Manajemen
Industri
Penjualan Motor Listrik Anjlok, Produsen Soroti Ketidakpastian Subsidi
Penjualan Motor Listrik Anjlok, Produsen Soroti Ketidakpastian Subsidi
Ekbis
RUPS Pertamina Laporkan Pendapatan Tembus Rp1.194 Triliun, Laba Bersih Capai Rp49,54 Triliun
RUPS Pertamina Laporkan Pendapatan Tembus Rp1.194 Triliun, Laba Bersih Capai Rp49,54 Triliun
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau