Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Group Terima Pengiriman Perdana Boeing 737 MAX 9

Kompas.com - 22/03/2018, 12:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pabrikan pesawat asal AS Boeing dan Lion Air Group menyepakati pengiriman perdana pesawat Boeing 737 MAX 9. Lion Air Group merupakan operator pertama di dunia yang mengoperasikan pesawat tersebut.

Pesawat akan dioperasikan oleh Thai Lion Air untuk memperkuat network yang sudah ada sekaligus akan meluncurkan beberapa rute domestik, regional atau internasional.

"Boeing 737 MAX 9 sangat cocok untuk bisnis kami yang sedang berkembang di Thailand," kata Capt. Darsito Hendro Seputro, CEO and Chairman Thai Lion Air dalam pernyataan resminya, Kamis (22/3/2018).

Darsito menuturkan, Boeing 737 MAX 9 akan menjadi salah satu kekuatan armada Thai Lion Air dalam menambah kapasitas angkutan penumpang dan kargo. Ini pun sejalan dengan ekspansi berupa membuka penerbangan baru ke Banglades, China, dan India.

Baca juga : Singapore Airlines Layani Penerbangan ke Osaka dengan Armada Boeing 787

Lion Air Group merupakan pelanggan pertama Boeing dalam peluncuran perdana Boeing MAX 9. Grup perusahaan yang berbasis di beberapa negara kawasan Asia Tenggara ini juga menjadi operator pertama yang menambahkan Boeing 737 MAX 8 ke dalam layanan operasional.

Lion Air Group juga telah mengumumkan komitmennya untuk mendatangkan 50 Boeing 737 MAX 10. Grup maskapai ini memiliki pesanan tambahan 1.273 pesawat seri MAX, jumlah tersebut menjadikan Lion Air Group sebagai salah satu operator terbesar di dunia.

"Lion Air Group merupakan maskapai percontohan yang mengandalkan keluarga Boeing 737 MAX dalam menyediakan solusi layanan selama penerbangan melalui armada bertipe kabin lorong tunggal (single aisle)," sebut President and CEO Boeing Commercial Airplanes, Kevin McAllister.

Baca juga : BTN Berikan Fasitas KPR ke Karyawan Lion Air Group

McAllister mengungkapkan, Lion Air Group akan mendapatkan nilai dan manfaat lebih dari kemampuan jelajah serta kapasitas MAX, antara lain efisiensi maupun keandalan terbaik di industri aviasi ini.

Boeing 737 MAX 9 memiliki desain konfigurasi hingga 220 kursi penumpang dan jangkauan penerbangan maksimum 3.550 mil laut. Dengan tiga baris kursi tambahan dari pengembangan Boeing 737 MAX 8, pesawat ini menawarkan kemampuan lebih seiring untuk memaksimalkan profitabilitas dalam operasional maskapai.

Kompas TV Tiongkok Uji Coba “Nose Wheel” Pesawat Komersil Pertama


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Kementerian BUMN Sebut Kebijakan Efisiensi Sudah Mulai Dilonggarakan
Kementerian BUMN Sebut Kebijakan Efisiensi Sudah Mulai Dilonggarakan
Ekbis
Institusi Politik Ekstraktif: Missing Link dalam Agenda Reindustrialisasi Indonesia
Institusi Politik Ekstraktif: Missing Link dalam Agenda Reindustrialisasi Indonesia
Ekbis
DJP Buka Peluang Marketplace Luar Negeri Pungut Pajak ke Pedagang Online
DJP Buka Peluang Marketplace Luar Negeri Pungut Pajak ke Pedagang Online
Ekbis
Pendanaan Awal Kopdes Merah Disalurkan Lewat KUR, Per Unit Dapat Rp 3 Miliar
Pendanaan Awal Kopdes Merah Disalurkan Lewat KUR, Per Unit Dapat Rp 3 Miliar
Ekbis
Bunga Pinjaman Untuk Kopdes Merah Putih 6 Persen
Bunga Pinjaman Untuk Kopdes Merah Putih 6 Persen
Ekbis
RS Asing Boleh Buka Cabang di RI, Menkes: Supaya Rakyat Dapat Layanan Setara Luar Negeri
RS Asing Boleh Buka Cabang di RI, Menkes: Supaya Rakyat Dapat Layanan Setara Luar Negeri
Ekbis
Zulhas: Kopdes Merah Putih Sudah Bisa Dibiayai Himbara dan LPDB
Zulhas: Kopdes Merah Putih Sudah Bisa Dibiayai Himbara dan LPDB
Ekbis
Emiten Prajogo Pangestu Barito Renewables Energy (BREN) Paling Berpotensi Masuk Indeks MSCI
Emiten Prajogo Pangestu Barito Renewables Energy (BREN) Paling Berpotensi Masuk Indeks MSCI
Ekbis
Kemenkeu Pastikan Aturan Pendanaan Kopdes Merah Putih Segera Terbit
Kemenkeu Pastikan Aturan Pendanaan Kopdes Merah Putih Segera Terbit
Ekbis
Sri Mulyani Klaim APBN 2024 Efisien, Defisit Turun dan Inflasi Terkendali
Sri Mulyani Klaim APBN 2024 Efisien, Defisit Turun dan Inflasi Terkendali
Ekbis
Harga Naik-Turun Tajam, Perdagangan ASPI dan MFIN Disetop Sementara
Harga Naik-Turun Tajam, Perdagangan ASPI dan MFIN Disetop Sementara
Ekbis
Peresmian Kopdes Merah Putih Diundur ke 21 Juli 2025, Zulhas Ungkap Alasannya
Peresmian Kopdes Merah Putih Diundur ke 21 Juli 2025, Zulhas Ungkap Alasannya
Ekbis
BPS Tunda Rilis Data Kemiskinan dan Ketimpangan Semester I 2025
BPS Tunda Rilis Data Kemiskinan dan Ketimpangan Semester I 2025
Ekbis
Chip AI Nvidia Kembali Mengarah ke China, Tunggu Lampu Hijau AS
Chip AI Nvidia Kembali Mengarah ke China, Tunggu Lampu Hijau AS
Ekbis
MA Larang Ekspor Pasir Laut, Menteri Kelautan: Tunggu Dulu Bapak Presiden...
MA Larang Ekspor Pasir Laut, Menteri Kelautan: Tunggu Dulu Bapak Presiden...
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau