Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Go-Jek Suntik Modal ke Induk Usaha Rumah.com

Kompas.com - 31/10/2018, 22:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi penyedia layanan jual beli properti PropertyGuru memperoleh suntikan investasi sebesar 145 juta dollar AS atau 200 juta dollar Singapura. PropertyGuru adalah induk usaha Rumah.com.

Investasi tersebut dilakukan dalam putaran Seri D dari perusahaan investasi ekuitas global KKR. Perusahaan tersebut pun merupakan investor Go-Jek.

Dalam pernyataan resmi, Rabu (31/10/2018) diungkapkan, sebagai salah satu investor ekuitas swasta paling aktif di Asia Tenggara (SEA), KKR memiliki rekam jejak kemitraan yang sukses dengan perusahaan teknologi terkemuka di seluruh Asia. KKR kini bergabung dengan dewan pemegang saham PropertyGuru bersama TPG, Emtek, dan Square Peg Capital.

Pendanaan ini memperkuat kepemimpinan PropertyGuru di Asia Tenggara bersamaan dengan konsolidasi penuh dari portal properti nomor satu di Vietnam, Batdongsan.com.vn ke dalam grup yang juga diumumkan hari ini.

Di Asia Tenggara, PropertyGuru memiliki 55 persen pangsa pasar, mencakup di Malaysia, Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Singapura.
Putaran pendanaan ini memberikan dorongan signifikan untuk posisi PropertyGuru sebagai perusahaan teknologi dengan pertumbuhan tinggi di Asia Tenggara.

“Investasi baru ini mengukuhkan validasi yang kuat dari pertumbuhan berbasis teknologi yang telah diberikan oleh PropertyGuru," kata Hari V Krishnan, CEO PropertyGuru Group.

Ia menuturkan, perusahaan yang dipimpinnya sudah mencatat, arus kas positif dan memiliki pendapatan yang tumbuh lebih dari 25 persen dari tahun ke tahun.

Ashish Shastry, Member & Head of Southeast Asia KKR, mengatakan, pihaknya senang berinvestasi di PropertyGuru, salah satu bisnis teknologi yang paling menarik di Asia Tenggara.

"Kami berharap dapat bermitra dengan mereka untuk membantu membawa mereka ke tingkat selanjutnya," jelas Shastry.

Investasi KKR di PropertyGuru didanai dari KKR Asian Fund III. Investasi ini adalah bagian dari strategi perusahaan untuk berinvestasi di pasar dengan pertumbuhan tinggi yang diyakini dapat memperoleh manfaat dari peningkatan pesat pengadopsian teknologi.

Investasi teknologi lainnya yang baru-baru ini telah diumumkan KKR di Asia Tenggara meliputi Voyager Innovations, perusahaan teknologi Filipina yang fokus pada pembayaran digital, keuangan digital, dan teknologi pemasaran, serta Go-Jek, platform mobile on-demand Indonesia untuk transportasi, makanan pengiriman, dan pembayaran seluler.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Dukung Kopdes Merah Putih, Bank Mandiri Siapkan Layanan Keuangan Digital hingga Infrastruktur
Dukung Kopdes Merah Putih, Bank Mandiri Siapkan Layanan Keuangan Digital hingga Infrastruktur
Keuangan
Apa Saja Fasilitas Kopdes Merah Putih yang Bisa Dimanfaatkan Warga?
Apa Saja Fasilitas Kopdes Merah Putih yang Bisa Dimanfaatkan Warga?
Ekbis
Studi: Harga Pangan Dunia Naik akibat Cuaca Ekstrem Dampak Perubahan Iklim
Studi: Harga Pangan Dunia Naik akibat Cuaca Ekstrem Dampak Perubahan Iklim
Ekbis
Reku Luncurkan Fasilitas 'Trading' 24 Jam
Reku Luncurkan Fasilitas "Trading" 24 Jam
Cuan
Prabowo: Negara Rugi Rp 100 Triliun per Tahun Akibat Beras Oplosan
Prabowo: Negara Rugi Rp 100 Triliun per Tahun Akibat Beras Oplosan
Ekbis
Emiten Nikel PAM Mineral (NICL) Catat Laba Rp 358,07 Miliar Per Semester I 2025
Emiten Nikel PAM Mineral (NICL) Catat Laba Rp 358,07 Miliar Per Semester I 2025
Cuan
Cara Cek Penerima PIP 2025 lewat HP, Cukup Masukkan NIK dan NISN
Cara Cek Penerima PIP 2025 lewat HP, Cukup Masukkan NIK dan NISN
Ekbis
Berapa Kapitalisasi Pasar Emiten Prajogo Pangestu di Bursa Efek?
Berapa Kapitalisasi Pasar Emiten Prajogo Pangestu di Bursa Efek?
Cuan
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dipakai untuk Cegah Abrasi Pantai
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dipakai untuk Cegah Abrasi Pantai
Energi
Dorong Bisnis Non Program, Askrindo Raih Stable Outlook dari Pefindo
Dorong Bisnis Non Program, Askrindo Raih Stable Outlook dari Pefindo
Keuangan
Tarif Trump 19 Persen Belum Berlaku, Airlangga: Bisa Lebih Cepat atau Lama dari 1 Agustus
Tarif Trump 19 Persen Belum Berlaku, Airlangga: Bisa Lebih Cepat atau Lama dari 1 Agustus
Ekbis
Perkuat Digitalisasi dan Sarana Koperasi, Bank Mandiri Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih
Perkuat Digitalisasi dan Sarana Koperasi, Bank Mandiri Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih
Ekbis
IPOT Rilis Platform Mudahkan Masyarakat Investasi Sesuai Gaya Individu
IPOT Rilis Platform Mudahkan Masyarakat Investasi Sesuai Gaya Individu
Cuan
Penerimaan Negara dari Sektor Hulu Migas Capai Rp 95,84 Triliun, Sudah 45 Persen dari Target
Penerimaan Negara dari Sektor Hulu Migas Capai Rp 95,84 Triliun, Sudah 45 Persen dari Target
Ekbis
Prabowo Minta Kopdes Bantu Distribusi Ikan Segar Masuk Desa
Prabowo Minta Kopdes Bantu Distribusi Ikan Segar Masuk Desa
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau