Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Pakai Clay Pot untuk Masakan, Bumbui Saat Pertama Kali

Kompas.com - 21/02/2023, 22:11 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Clay pot sering ditemui pada restoran chinese food sebagai tempat sajian berbagai masakan.

Clay pot terbuat dari tanah liat yang dapat menahan panas lebih lama, serta bisa dimasukkan ke dalam oven dan dipanaskan langsung di atas kompor.

Memakai clay pot untuk masakan berbeda dengan menggunakan panci dan wajan logam, besi, maupun stainless steel, untuk itu membutuhkan cara khusus.

Sebelum memasukkan clay pot dengan masakan pertama kali, perlu dibumbui terlebih dahulu, berikut penjelasan cara memakai clay pot untuk masakan.

Baca juga: 4 Cara Pakai Beeswax Wrap untuk Membungkus Makanan

1. Bumbui clay pot untuk pertama kali

Mangkuk clay pot harus dibumbui terlebih dahulu sebelum digunakan ketika pertama kali, agar mangkuk caly pot mengeras ketika dibuat untuk masakan.

Cara pertama, campurkan air dingin dan nasi putih dengan perbandingan empat banding satu untuk mengisi setengah mangkuk.

Letakkan clay pot di atas api sedang agak kecil, didihkan, dan sesuaikan panasnya untuk mempertahankan gelembung lembut sampai nasi melunak menjadi bubur.

Baca juga: Diminta Kembali ke Barak oleh 17+8 Tuntutan Rakyat, Ini Respons TNI

Matikan api diamkan hingga dingin. Buang bubur, dan bersihkan mangkuk clay pot.

2. Bersihkan dari sisa bubur

Rendam clay pot dan tutupnya dalam air semalaman. Lap hingga kering dan gosok bagian dalam dengan lapisan minyak tipis-tipis. 

Tempatkan clay pot dan tutupnya secara terpisah dalam oven, kemudian panggang selama dua jam pada suhu 160 derajat celcius.

Baca juga: Lagunya Dibawakan Maliq & D’Essentials di Pestapora, Rhoma Irama: Habis Lagu Gue Diacak-acak

Matikan oven, biarkan sampai dingin tanpa membuka tutup oven selama kurang lebih empat jam.

3. Cara mencuci clay pot

Setelah digunakan pastikan mencuci clay pot dengan benar, yaitu biarkan benar-benar dingin sebelum dicuci. 

Rendam sebentar dalam air hangat, agar bisa melunakkan makanan yang menempel, gunakan spons lembut untuk menghilangkannya.

Jangan memakai sabun pada area yang terlapisi maupun tidak, gunakan sabun dengan detergen ringan. 

Supaya terhindar dari bakteri, keringkan mangkuk tanah liat dalam oven bersuhu 95 serajat celcius selama 30 menit, kemudian simpan di tempat sejuk dan kering.

Baca juga: Cara Pakai Sirup Jagung, Pengganti Gula pada Masakan Korea

4. Panaskan secara bertahap

Peralatan terbuat dari tanah liat peka terhadap sengatan panas, perlu berhati-hati dengan perubahan suhu yang tiba-tiba karena dapat pecah.

Jangan pernah memanaskan clay pot tanpa isi dan tidak dengan api besar saat memanaskannya.

Panaskan air atau kaldu sebelum menambahkan beberapa bahan di tengah proses memasak. Panaskan api secara bertahap setelah diisi sehingga bahan bisa panas dengan seimbang dan sama.

5. Gunakan peralatan kayu untuk clay pot

Menghindari kerusakan pada clay pot, gunakan peralatan berbahan kayu bukan logam untuk mengaduk makanan. 

Jangan menyeret clay pot serta letakkan clay pot di atas kain atau talenan.

Baca juga: 3 Cara Pakai Minyak Goreng Bekas, Perhatikan Makanan yang Digoreng

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Halaman:
Komentar
waduh.. begitu baca clay pot harus dikeringkan di oven, jadi bertanya2, emang di restoran cuci clay potnya pakai dioven segala? boros waktu dan biaya ya, apa restoran mau? jadi seram jg ya makan di restoran yg pakai clay pot.


Terkini Lainnya
Kisruh Kawasan Kuliner Plaza 2 Blok M, Harga Sewa Naik hingga UMKM Angkat Kaki
Kisruh Kawasan Kuliner Plaza 2 Blok M, Harga Sewa Naik hingga UMKM Angkat Kaki
Food News
Berkunjung ke Angkringan Puncak Bibis, Ini Menu yang Wajib Dicoba
Berkunjung ke Angkringan Puncak Bibis, Ini Menu yang Wajib Dicoba
Panduan Kuliner Yogyakarta
4 Trik Potong Kue Lapis Tepung Beras Supaya Rapi, Mudah untuk Pemula
4 Trik Potong Kue Lapis Tepung Beras Supaya Rapi, Mudah untuk Pemula
Tips Kuliner
Hanya Direndam 1 Bahan, Kunci Singkong Mekar Tanpa Rebus ataupun Kukus
Hanya Direndam 1 Bahan, Kunci Singkong Mekar Tanpa Rebus ataupun Kukus
Resep
Angkringan Puncak Bibis, Pesona Kuliner Hidden Gem dengan View Alam di Jogja Selatan
Angkringan Puncak Bibis, Pesona Kuliner Hidden Gem dengan View Alam di Jogja Selatan
Panduan Kuliner Yogyakarta
Jukut Goreng Sunda, Hidangan Andalan di Warung Arborea Depok
Jukut Goreng Sunda, Hidangan Andalan di Warung Arborea Depok
Food Story
Warung Arborea, Kafe Unik di Tengah Hutan Jatijajar Depok
Warung Arborea, Kafe Unik di Tengah Hutan Jatijajar Depok
Tempat Makan
Cara Goreng Lele Garing Maksimal dan Minyak Tak Muncrat, Taburkan Ini!
Cara Goreng Lele Garing Maksimal dan Minyak Tak Muncrat, Taburkan Ini!
Tips Kuliner
Masih Buka, Ini Alasan Pedagang Tak Ikut Hengkang dari District Blok M
Masih Buka, Ini Alasan Pedagang Tak Ikut Hengkang dari District Blok M
Food News
Tips Nasi Tetap Pulen dan Tidak Lengket Meski Lama di Rice Cooker
Tips Nasi Tetap Pulen dan Tidak Lengket Meski Lama di Rice Cooker
Tips Kuliner
Relokasi ke Blok M Hub, Pedagang Minta Akses Air yang Memadai
Relokasi ke Blok M Hub, Pedagang Minta Akses Air yang Memadai
Food News
Menengok Blok M Hub, Calon Rumah Baru bagi UMKM Kuliner di Jakarta
Menengok Blok M Hub, Calon Rumah Baru bagi UMKM Kuliner di Jakarta
Food News
3 Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Asam Lambung, Saran Barista
3 Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Asam Lambung, Saran Barista
Tips Kuliner
Cara Seduh Kopi Pakai Susu, Ini Resep Milk Brew Coffee ala Juara Dunia
Cara Seduh Kopi Pakai Susu, Ini Resep Milk Brew Coffee ala Juara Dunia
Tips Kuliner
Semua Kopi Hitam, Apa Beda Long Black, Americano, dan Kopi Tubruk?
Semua Kopi Hitam, Apa Beda Long Black, Americano, dan Kopi Tubruk?
Tips Kuliner
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Kompas.com

Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru! Jangan lewatkan update berita dari Kompas.com.

Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau