Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Utara Tegas Larang Kedatangan Pelancong dari China karena Covid-19

Kompas.com - 30/12/2022, 19:15 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Penulis: VOA Indonesia/Natalie Liu

PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Utara telah memberlakukan larangan total terhadap pelancong atau pengunjung dari China di tengah kekhawatiran akan gelombang Covid-19 yang kembali melanda "Negeri Tirai Bambu".

“Warga China untuk sementara dilarang masuk (Korea Utara),” demikian pernyataan yang diunggah di situs Badan Imigrasi Nasional Korea China.

Badan Imigrasi menegaskan, semua penumpang yang terlanjur baru tiba dari China, termasuk warga Korea Utara, harus menjalani karantina dan observasi selama 30 hari.

Baca juga: Presiden Korea Selatan Kecam Drone Korea Utara, Bersumpah Buat Unit Drone Sendiri

Namun, belum jelas kapan atau berapa lama Korea Utara akan memberlakukan larangan itu.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Beberapa negara telah mengumumkan larangan baru terhadap pelaku perjalanan dari China, sejak Beijing pada minggu ini mengumumkan berakhirnya karantina wajib bagi para pelaku perjalanan yang masuk ke negara tersebut dan mengizinkan warga China untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.

Kebijakan tersebut memicu lonjakan jumlah penumpang asal China yang bepergian ke luar negeri.

Pada saat yang sama, pelonggaran lockdown dan kebijakan nol-Covid-19 lainnya memicu kenaikan kasus baru Covid-19 yang pesat di China.

Hal itu pun meningkatkan kekhawatiran munculnya varian-varian baru virus corona penyebab Covid yang lebih berbahaya.

Baca juga: Warga China Ramai-ramai Beli Tiket Pesawat ke Luar Negeri Usai Perbatasan Dibuka, ke Mana Perginya?

Larangan yang diberlakukan Korea Utara itu bisa dikatakan jauh lebih berani dibandingkan kebijakan serupa yang diambil oleh sejumlah negara lainnya.

Kebanyakan dari negara-negara hanya mengharuskan penumpang asal China untuk menunjukkan bukti negatif hasil tes Covid-19.

"Baru-baru ini, sejumlah negara telah mengadopsi berbagai kebijakan untuk mengontrol area perbatasan mereka untuk mencegah perebakan pneumonia yang disebabkan oleh virus corona," demikian bunyi pengumuman yang dipajang di situs Imigrasi Nasional China

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Terkini Lainnya
Potongan Terbesar Batu Mars di Bumi Akan Dilelang, Ditaksir Rp 64 Miliar
Potongan Terbesar Batu Mars di Bumi Akan Dilelang, Ditaksir Rp 64 Miliar
Global
Profil 2 Pilot Air India 171 yang Mengalami Kecelakaan Maut
Profil 2 Pilot Air India 171 yang Mengalami Kecelakaan Maut
Global
Musang King Raih Gelar 'Raja Segala Raja' di Kejuaraan Durian 2025
Musang King Raih Gelar "Raja Segala Raja" di Kejuaraan Durian 2025
Global
Cerita Dikha Sebelum Pacu Jalur Mendunia, Gerakan Itu Tercipta secara Spontan
Cerita Dikha Sebelum Pacu Jalur Mendunia, Gerakan Itu Tercipta secara Spontan
Global
Boyband Legendaris Taiwan F4 Reunian, Pertama Kali dalam 12 Tahun
Boyband Legendaris Taiwan F4 Reunian, Pertama Kali dalam 12 Tahun
Global
Rumahnya Kebanjiran Ratusan Paket Lebih dari Setahun, Penghuni Bingung
Rumahnya Kebanjiran Ratusan Paket Lebih dari Setahun, Penghuni Bingung
Internasional
Ratusan Warga AS Antre Cium Bau Busuk Bunga Bangkai Mekar di San Francisco
Ratusan Warga AS Antre Cium Bau Busuk Bunga Bangkai Mekar di San Francisco
Internasional
Terkait Perang Ukraina, Kim Jong Un Nyatakan Dukungan Penuh bagi Rusia
Terkait Perang Ukraina, Kim Jong Un Nyatakan Dukungan Penuh bagi Rusia
Global
Sejarah Baru di AS Usai 19 Tahun, Tak Perlu Lepas Sepatu di Bandara
Sejarah Baru di AS Usai 19 Tahun, Tak Perlu Lepas Sepatu di Bandara
Internasional
Konser Molor, Penyanyi Legendaris AS Baru Tampil Jelang Subuh, Penonton Sudah Pulang
Konser Molor, Penyanyi Legendaris AS Baru Tampil Jelang Subuh, Penonton Sudah Pulang
Internasional
Pria Tewas Tersedot Mesin Pesawat, Operasional Bandara Milan Terhenti
Pria Tewas Tersedot Mesin Pesawat, Operasional Bandara Milan Terhenti
Internasional
Flyover India Belok Siku-siku 90 Derajat, Proyek 10 Tahun Senilai Rp 34 Miliar
Flyover India Belok Siku-siku 90 Derajat, Proyek 10 Tahun Senilai Rp 34 Miliar
Internasional
Jeritan Korban PHK Efisiensi di Vietnam, Merasa 'Kosong' di Rumah
Jeritan Korban PHK Efisiensi di Vietnam, Merasa "Kosong" di Rumah
Internasional
Pria Malaysia Meninggal Usai Makan Rumput Pinggir Jalan, Sempat Gemetar Hebat
Pria Malaysia Meninggal Usai Makan Rumput Pinggir Jalan, Sempat Gemetar Hebat
Internasional
Momen Singa Lepas di Permukiman Warga, Terkam Ibu dan 2 Anak
Momen Singa Lepas di Permukiman Warga, Terkam Ibu dan 2 Anak
Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau