Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.800 Pria Ditangkap Terkait Pernikahan Anak di Bawah Umur India

Kompas.com - 04/02/2023, 11:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

DISPUR, KOMPAS.com – Kepolisian di Negara Bagian Assam, India, menangkap lebih dari 1.800 pria karena terkait dengan kasus pernikahan anak di bawah umur.

Kasus tersebut mencakup menikah atau mengatur pernikahan anak di bawah umur, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (3/2/2023).

Menteri Utama Negara Bagian Assam Himanta Biswa Sarma mengatakan, penangkapan-penangkapan tersebut dimulai pada Kamis (2/2/2023) malam waktu setempat.

Baca juga: Biden Teken UU Perlindungan Pernikahan Sesama Jenis di AS

“Dari Muslim hingga Hindu, Kristen, suku hingga mereka yang tergabung dalam komunitas kebun teh, ada pria dari semua agama dan komunitas yang ditangkap karena kejahatan sosial keji ini,” kata Sarma.

Sarma menuturkan, penangkapan itu merupakan awal dari tindakan keras yang berkelanjutan terhadap praktik pernikahan anak di bawah umur.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

“Perkawinan anak adalah alasan utama di balik kehamilan anak, yang pada gilirannya menyebabkan tingginya angka kematian ibu dan bayi,” kata Sarma, sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: DPR AS Loloskan RUU Perlindungan Pernikahan Sesama Jenis, Selangkah Lagi Jadi UU

Pernikahan anak di bawah 18 tahun adalah ilegal di India. Namun, hukum tersebut tetap dilanggar secara terbuka.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperkirakan, India adalah negara dengan pengantin anak terbesar di dunia, sekitar 223 juta.

Dalam laporannya pada 2020, UNICEF menuturkan bahwa hampir 1,5 juta gadis di bawah umur menikah setiap tahunnya di India.

Baca juga: Pengadilan Tokyo Putuskan Larangan Pernikahan Sesama Jenis di Jepang Konstitusional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Keluarga Juliana Marins Marah, Minta Polisi Selidiki Kebocoran Hasil Otopsi Terbaru
Keluarga Juliana Marins Marah, Minta Polisi Selidiki Kebocoran Hasil Otopsi Terbaru
Global
Resep Mahathir Tajam dan Bugar Umur 100 Tahun: Rajin Baca dan Makan Secukupnya
Resep Mahathir Tajam dan Bugar Umur 100 Tahun: Rajin Baca dan Makan Secukupnya
Global
Israel Siap Gencatan Senjata Permanen di Gaza, Syarat Ini Harus Terpenuhi
Israel Siap Gencatan Senjata Permanen di Gaza, Syarat Ini Harus Terpenuhi
Global
Keluarga Juliana Marins Tak Terima dengan Hasil Otopsi Kedua di Brasil, Tuntut Kejelasan
Keluarga Juliana Marins Tak Terima dengan Hasil Otopsi Kedua di Brasil, Tuntut Kejelasan
Global
Perjalanan Panjang Jet Tempur Siluman, Andalan Militer Modern
Perjalanan Panjang Jet Tempur Siluman, Andalan Militer Modern
Global
[POPULER GLOBAL] Hasil Autopsi Juliana Marins di Brasil | 7 Jet Tempur Siluman
[POPULER GLOBAL] Hasil Autopsi Juliana Marins di Brasil | 7 Jet Tempur Siluman
Global
DNA Tukang Gerabah Berusia 4.500 Tahun Ungkap Misteri Genetika Mesir Kuno
DNA Tukang Gerabah Berusia 4.500 Tahun Ungkap Misteri Genetika Mesir Kuno
Global
AS Akan Ciptakan Pasukan Ratusan Juta Lalat untuk 'Perang' di Perbatasan
AS Akan Ciptakan Pasukan Ratusan Juta Lalat untuk "Perang" di Perbatasan
Global
Hasil Otopsi Juliana Marins di Brasil dan Indonesia Tak Jauh Berbeda
Hasil Otopsi Juliana Marins di Brasil dan Indonesia Tak Jauh Berbeda
Global
100 Bayi Prematur di Gaza Terancam Meninggal karena Blokade Israel
100 Bayi Prematur di Gaza Terancam Meninggal karena Blokade Israel
Global
Sekjen NATO Yakin China Telepon Rusia sebelum Serang Taiwan
Sekjen NATO Yakin China Telepon Rusia sebelum Serang Taiwan
Global
Hasil Autopsi Juliana Marins di Brasil: Meninggal 10-15 Menit Usai Cedera
Hasil Autopsi Juliana Marins di Brasil: Meninggal 10-15 Menit Usai Cedera
Global
Gedung Pencakar Langit Mewah New York Dituding Sembunyikan Ribuan Retakan, Penghuni Gugat Rp 2,6 T
Gedung Pencakar Langit Mewah New York Dituding Sembunyikan Ribuan Retakan, Penghuni Gugat Rp 2,6 T
Global
Diancam Tarif Trump 50 Persen, Presiden Brasil Pilih Lawan Balik
Diancam Tarif Trump 50 Persen, Presiden Brasil Pilih Lawan Balik
Global
Mahathir Mohamad Genap Berusia 100 Tahun, Masih Bugar dan Pikiran Tajam
Mahathir Mohamad Genap Berusia 100 Tahun, Masih Bugar dan Pikiran Tajam
Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau