Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplikasi yang Bisa Terjadi pada Penyandang Diabetes

Kompas.com - 05/11/2015, 08:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penderita diabetes melitus selalu menglami peningkatan dari tahun ke tahun. Saat ini, Indonesia menempati posisi keempat di dunia dengan jumlah penderita diabetes mencapai 8,4 juta orang.

Diabetes adalah penyakit kronis akibat tidak diproduksinya insulin oleh pankreas atau tubuh tidaj mampu lagi menggunakan insulin. Insulin digunakan oleh tubuh untuk mengubah glukosa menjadi energi.

Dr. Budiman Darmowidjojo, Sp.PD-KEMD, ketua Jakarta Diabetes Meeting 2015 mengatakan, bahwa penderita diabetes jika tidak ditangani dengan baik bisa memiliki risiko mengalami berbagai komplikasi. 

Komplikasi yang akan terjadi terbagi dua, yaitu komplikasi yang menyerang pembuluh darah kecil dan menyerang pembuluh darah besar. Komplikasi pembuluh darah kecil seperti diabetic retinopathy atau gangguan penglihatan, gangguan ginjal, dan gangguan saraf. Sedangkan, komplikasi pada pembuluh darah besar bisa menyebakan stroke, penyakit kardiovaskuler, atau penyakit arteri perifer. Tak hanya itu, diabetes juga bisa menyebabkan disfungsi ereksi. 

“Berbagai komplikasi tersebut bisa dicegah dengan mengubah gaya hidup, diantaranya mencapai berat badan ideal, rutin melakukan aktivtas fisik, menjaga asupan nutrisi seimbang, mengonsumsi obat sesuai petunjuk dokter, berhenti merokok, istirahat cukup, dan menghindari stres,” ujar dr. Budiman dalam acara 24th Jakarta Diabetes Meeting 2015 di JW Marriot Hotel, Jakarta (04/11).

Ditambahkan dr. Budiman, selain mengubah gaya hidup, yang penting diperhatikan bagi penyandang diabetes adalah pemantauan. Selain pemantauan yang dilakukan oleh dokter, pasien juga bisa melakukan pemantauan mandiri dengan pemeriksaan gula darah secara rutin dengan alat glukosameter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Health
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Health
Evaluasi 6 Bulan Program Makan Bergizi Gratis, Pakar Soroti Empat Hal Penting
Evaluasi 6 Bulan Program Makan Bergizi Gratis, Pakar Soroti Empat Hal Penting
Health
Rokok Dapat Sebabkan Stunting pada Anak, Ini Penjelasan Pakar dan Kemenkes
Rokok Dapat Sebabkan Stunting pada Anak, Ini Penjelasan Pakar dan Kemenkes
Health
Mengenal Henti Jantung, Kondisi Medis yang Merenggut Nyawa Hulk Hogan
Mengenal Henti Jantung, Kondisi Medis yang Merenggut Nyawa Hulk Hogan
Health
Hulk Hogan Meninggal karena Henti Jantung, Ini Penjelasan Medisnya
Hulk Hogan Meninggal karena Henti Jantung, Ini Penjelasan Medisnya
Health
PPDS Anestesi Unpad Aktif Lagi, Kemenkes Pastikan Sistem Telah Dibenahi
PPDS Anestesi Unpad Aktif Lagi, Kemenkes Pastikan Sistem Telah Dibenahi
Health
IDAI: Anak Sehat dan Cerdas Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
IDAI: Anak Sehat dan Cerdas Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
Health
BPOM Tindak Penjualan Suplemen Blackmores Super Magnesium+ yang Tak Berizin di Indonesia
BPOM Tindak Penjualan Suplemen Blackmores Super Magnesium+ yang Tak Berizin di Indonesia
Health
Daftar Vaksin Anak Sesuai Usia: Panduan Penting bagi Orangtua di Hari Anak Nasional 2025
Daftar Vaksin Anak Sesuai Usia: Panduan Penting bagi Orangtua di Hari Anak Nasional 2025
Health
Hari Anak Nasional 2025: Pakar Ingatkan Risiko Jika Anak Tak Lagi Divaksin
Hari Anak Nasional 2025: Pakar Ingatkan Risiko Jika Anak Tak Lagi Divaksin
Health
Psikolog: Musik Bisa Rangsang Perkembangan Otak Anak, Tapi Waspadai Kontennya
Psikolog: Musik Bisa Rangsang Perkembangan Otak Anak, Tapi Waspadai Kontennya
Health
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Perjuangan Panjang Lawan Parkinson hingga Emfisema
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Perjuangan Panjang Lawan Parkinson hingga Emfisema
Health
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Setelah Bertahun-tahun Berjuang Lawan Parkinson
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Setelah Bertahun-tahun Berjuang Lawan Parkinson
Health
Kemenkes Perkuat Strategi Nasional Eliminasi Hepatitis Jelang 2030
Kemenkes Perkuat Strategi Nasional Eliminasi Hepatitis Jelang 2030
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau