Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Harus Makan Buah dan Sayuran Organik untuk Sehat

Kompas.com - 16/03/2017, 21:20 WIB

KOMPAS.com - Merasa harga buah dan sayuran organik terlalu mahal? Jangan khawatir, ternyata beberapa jenis buah dan sayur lebih tahan kontaminasi pestisida.

Environmental Working Group (EWG) di AS baru saja merilis pedoman 2017 Shoppers' Guide to Pesticides in Produce, yang berisi daftar buah dan sayuran yang ditemukan paling sedikit terkena dampak paparan pestisida dalam analisis tes yang dilakukan bersama Departemen Pertanian AS.

Dengan kata lain, tak semua buah dan sayur perlu dibeli organic, bila tujuan Anda membeli pangan organik adalah untuk mengurangi paparan pestisida.

Baca juga: Bupati dan Walkot di Jabar Bolehkan "Study Tour", Dedi Mulyadi: Pendidikan Harus Bebas dari Eksploitasi Siswa

Kecuali Anda memiliki tujuan lainnya, seperti mendukung sistem produksi yang tidak meracuni lingkungan, membeli pangan organik mungkin sudah menjadi hal wajib.

Namun menurut Sonya Lunder, seorang analis senior di EWG, masih sangat sedikit orang yang makan 100 persen organik.

Lebih banyak orang membuat keputusan yang sehat, namun tetap membandingkan dengan pengeluaran mereka.

Baca juga: Heran Pinkan Mambo Seolah Mengeluh Padahal Pesanan Donat Ramai, Raffi Ahmad: Kalau Laku Kan Bersyukur

Hal senada juga diungkapkan oleh ahli gizi Jansen Ongko, Msc, RD, bahwa untuk sehat tidak harus mengonsumsi buah dan sayur organik.

"Produk organik itu belum tentu kandungan gizinya lebih tinggi. Kalau memang secara sosio ekonomi mampu membeli produk organik boleh saja, tapi bukan berarti yang non organik enggak sehat," papar Jansen dalam acara Konferensi Pers: PT Sewu Segar Nusantara dan PT Nusantara Tropical Farm Mengukuhkan Komitmen akan Keamanan Pangan Buah Nusantara Bermerek Sunpride Berstandar Internasional di Cassis Kitchen, Jakarta (16/3).

Sayuran berupa jagung manis dan alpukat dinilai paling bersih dari pestisida. Pestisida terdeteksi hanya satu persen dalam daging jagung manis dan alpukat.

Baca juga: Soal Ijazah, Teman Seangkatan Kuliah Jokowi Pastikan Asli dan Siap Jadi Saksi

Mengingat alpukat organik relatif mahal , ini bisa menjadi kabar baik bagi pecinta alpukat. Hanya saja, kulit alpukat perlu dicuci bersih sebelum dipotong.

Buah dan sayuran lain yang paling sedikit terkena dampak pestisida ialah nanas, pepaya, asparagus, bawang, dan kubis. Lebih dari 80 persen dari sampel yang diuji bahkan tidak ada residu pestisida sama sekali.

Berikut 15 jenis buah dan sayuran yang tidak perlu khawatir bila Anda tidak membelinya secara organik:

1. Jagung manis.
2. Alpukat.
3. Nanas.
4. Kubis.
5. Bawang.
6. Kacang polong manis (beku).
7. Pepaya.
8. Asparagus.
9. Mangga.
10. Terong.
11. Melon.
12. Kiwi
13. Melon jingga.
14. Kembang kol.
15. Anggur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Terkini Lainnya
Siloam Hospital Gelar Digestive Summit 2025, Pamerkan Terobosan Baru untuk Penanganan Masalah Pencernaan
Siloam Hospital Gelar Digestive Summit 2025, Pamerkan Terobosan Baru untuk Penanganan Masalah Pencernaan
Health
Jamur Hitam di Rumah Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan Serius, Ini Kata Ahli
Jamur Hitam di Rumah Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan Serius, Ini Kata Ahli
Health
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Health
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Health
Evaluasi 6 Bulan Program Makan Bergizi Gratis, Pakar Soroti Empat Hal Penting
Evaluasi 6 Bulan Program Makan Bergizi Gratis, Pakar Soroti Empat Hal Penting
Health
Rokok Dapat Sebabkan Stunting pada Anak, Ini Penjelasan Pakar dan Kemenkes
Rokok Dapat Sebabkan Stunting pada Anak, Ini Penjelasan Pakar dan Kemenkes
Health
Mengenal Henti Jantung, Kondisi Medis yang Merenggut Nyawa Hulk Hogan
Mengenal Henti Jantung, Kondisi Medis yang Merenggut Nyawa Hulk Hogan
Health
Hulk Hogan Meninggal karena Henti Jantung, Ini Penjelasan Medisnya
Hulk Hogan Meninggal karena Henti Jantung, Ini Penjelasan Medisnya
Health
PPDS Anestesi Unpad Aktif Lagi, Kemenkes Pastikan Sistem Telah Dibenahi
PPDS Anestesi Unpad Aktif Lagi, Kemenkes Pastikan Sistem Telah Dibenahi
Health
IDAI: Anak Sehat dan Cerdas Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
IDAI: Anak Sehat dan Cerdas Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
Health
BPOM Tindak Penjualan Suplemen Blackmores Super Magnesium+ yang Tak Berizin di Indonesia
BPOM Tindak Penjualan Suplemen Blackmores Super Magnesium+ yang Tak Berizin di Indonesia
Health
Daftar Vaksin Anak Sesuai Usia: Panduan Penting bagi Orangtua di Hari Anak Nasional 2025
Daftar Vaksin Anak Sesuai Usia: Panduan Penting bagi Orangtua di Hari Anak Nasional 2025
Health
Hari Anak Nasional 2025: Pakar Ingatkan Risiko Jika Anak Tak Lagi Divaksin
Hari Anak Nasional 2025: Pakar Ingatkan Risiko Jika Anak Tak Lagi Divaksin
Health
Psikolog: Musik Bisa Rangsang Perkembangan Otak Anak, Tapi Waspadai Kontennya
Psikolog: Musik Bisa Rangsang Perkembangan Otak Anak, Tapi Waspadai Kontennya
Health
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Perjuangan Panjang Lawan Parkinson hingga Emfisema
Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Perjuangan Panjang Lawan Parkinson hingga Emfisema
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau