Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Makanan Fermentasi yang Direkomendasikan untuk Penderita Diabetes

Kompas.com - 09/01/2023, 15:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Penting bagi penderita diabetes untuk memilah makanan yang bisa mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Makanan fermentasi direkomendasikan para ahli untuk menjadi pilihan yang baik untuk penderita diabetes.

Baca juga: 5 Manfaat Makanan Fermentasi untuk Penderita diabetes

Mengutip Healthshots, fermentasi adalah cara lama untuk mengawetkan makanan, yang ternyata bisa meningkatkan kandungan nutrisinya.

Salah satu manfaat makanan fermentasi adalah kandungan probiotiknya. Probiotik berguna mendorong penyerapan karbohidrat yang lebih baik dan mencegah kadar gula darah melonjak pada penderita diabetes.

Proses fermentasi juga meningkatkan kualitas protein dan meningkatkan kandungan vitamin B, C dan mineral.

Baca juga: 10 Minuman Terbaik untuk Penderita Diabetes

Makanan fermentasi untuk penderita diabetes

Dikutip dari Everyday Health, makanan fermentasi yang direkomendasikan untuk penderita diabetes meliputi:

  • Tempe

Tempe adalah makanan fermentasi yang terbuat dari kedelai dan sangat umum bagi masyarakat Indonesia.

Manfaat makanan fermentasi ini untuk penderita diabetes karena satu porsi 3,5 ons mengandung nutrisi, meliputi 195 kalori, 8 gram karbohidrat, dan 20 gram protein yang mengesankan.

Baca juga: Gibran: Kemarin Nyuruh Saya Berkantor di Papua, Sekarang di IKN, Pindah-pindah Terus

Sementara, jumlah natrium pada makanan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes ini secara alami rendah, yang merupakan keuntungan besar lainnya.

Sebuah penelitian diterbitkan pada Desember 2012 di European Journal of Nutrition, mengamati orang dewasa China paruh baya.

Mereka yang melaporkan mengkonsumsi tempe tanpa pemanis, setidaknya sekali seminggu memiliki penurunan kadar gula darah 24 persen.

Baca juga: Makanan Terbaik dan Terburuk untuk Penderita Diabetes, Apa Saja?

  • Kombucha

Kombucha adalah minuman teh fermentasi yang bersoda dan tajam dengan rasa yang hampir seperti cuka.

Sebuah studi pada tikus yang diterbitkan pada Mei 2012 dalam jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine, menunjukkan bahwa makanan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes ini bisa membantu menurunkan:

    • Gula darah
    • Kolesterol
    • Stres oksidatif
    • Radikal bebas

Meskipun dalam pembuatan kombucha ada tambahan gula, penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa makanan ini masih sesuai untuk penderita diabetes.

Namun, jenis kombucha yang rendah gula yang direkomendasikan untuk penderita diabetes.

Banyak varietas kombucha yang menambahkan stevia agar rasanya tetap manis, tetapi kandungan gulanya rendah. Ini adalah pilihan yang bagus untuk penderita diabetes.

Baca juga: 11 Makanan dan Minuman yang Pantang untuk Penderita Diabetes

  • Kefir

Kefir adalah minuman susu yang difermentasi. Makanan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes ini mengandung banyak nutrisi, seperti protein, vitamin D, dan kalsium.

Sebuah penelitian diterbitkan pada Februari 2015 di Iranian Journal of Public Health melakukan uji coba kontrol plasebo double-blind secara acak pada 60 pasien diabetes.

Kelompok yang minum 2,5 cangkir kefir setiap hari mendapat manfaat dari kadar hemoglobin A1C yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Hemoglobin A1C adalah penanda regulasai gula darah.

Baca juga: 14 Tips Merawat Kaki Penderita Diabetes

  • Sauerkraut

Sauerkraut adalah makanan fermentasi berbahan kubis, bisa hijau atau merah.

Makanan fermentasi ini kaya akan serat, vitamin A, vitamin C, vitamin K, dan vitamin B.

Ini juga merupakan sumber zat besi, tembaga, kalsium, natrium, mangan, dan magnesium.

Namun, sauerkraut bisa jadi tinggi garam dan memengaruhi kandungan asam dalam tubuh Anda.

Jika Anda menderita refluks asam atau penyakit gastroesophageal reflux (GERD), seperti yang dialami banyak penderita diabetes, memilih makanan fermentasi lainnya, seperti kefir, mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.

Baca juga: Manfaat Makan Kacang Tanah untuk Penderita Diabetes

  • Cuka

Ada banyak manfaat makanan fermentasi ini untuk penderita diabetes.

Salah satu manfaat makanan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes ini adalah sebagian besar cuka mengandung nol atau sangat sedikit kalori.

Anda juga bisa menambahkan rasa makanan dengan cuka tanpa menambahkan garam ekstra.

Baca juga: Demokrat: Roy Suryo yang Beropini Ijazah Palsu Jokowi Bukan Bagian Partai Kami

Beberapa penelitian menunjukkan itu dapat meningkatkan kontrol indeks glikemik. Indeks glikemik adalah suatu ukuran yang digunakan untuk mengindikasikan seberapa cepat karbohidrat dalam makanan dapat diubah menjadi gula dalam darah.

Sebuah studi yang diterbitkan pada Februari 2010 dalam jurnal Annals of Nutrition and Metabolism, menemukan bahwa mengonsumsi 2 sendok teh cuka dengan makanan berkarbohidrat membantu mencegah peningkatan gula darah setelah makan sebesar 20 persen dibandingkan dengan plasebo.

Manfaat makanan fermentasi untuk penderita diabetes ini juga dapat membantu otot menyerap glukosa dan membantu meningkatkan metabolisme karbohidrat, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada Juni 2015 di Journal of Diabetes Research.

Baca juga: 4 Manfaat Jeruk untuk Mengontrol Gula Darah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Jamur Hitam di Rumah Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan Serius, Ini Kata Ahli
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Ozzy Osbourne Meninggal Dunia, Perjuangan Panjang Lawan Parkinson hingga Emfisema
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Thailand: Garuda Muda ke Final Piala AFF U23 2025!
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Cerita Penerima Adhi Makayasa, Sempat Gagal Masuk Akmil Berujung Jadi Lulusan Terbaik Akpol
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahfud Sebut Vonis Hakim untuk Tom Lembong Salah karena Tak Ada Mens Rea
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Saksi Sebut Dirut BUMN Minta Direksi Patungan Beli Emas, Diserahkan ke Kementerian BUMN
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Jokowi Sebut PSI Bukan Milik Keluarga, PDI-P: Apa Dia Enggak Punya Malu?
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hotman Paris Sedih Lihat Jokowi Diperiksa soal Ijazah, tapi Pengacaranya Duduk di Belakang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Link Live Streaming Timnas U23 Indonesia Vs Thailand, Kick Off 20.00 WIB
api-2 . POPULAR-INDEX

Terkini Lainnya
Hari Hepatitis Sedunia 2025, WHO Soroti Hambatan Eliminasi Penyakit
Hari Hepatitis Sedunia 2025, WHO Soroti Hambatan Eliminasi Penyakit
Health
Gizi Buruk Melonjak di Gaza, WHO Desak Pengiriman Bantuan Tanpa Hambatan
Gizi Buruk Melonjak di Gaza, WHO Desak Pengiriman Bantuan Tanpa Hambatan
Health
Teknologi Robotik Total Knee Replacement Kini Hadir di Surabaya 
Teknologi Robotik Total Knee Replacement Kini Hadir di Surabaya 
Health
Jangan Remehkan Kesehatan Mental Lansia
Jangan Remehkan Kesehatan Mental Lansia
Health
Amankah Makan Singkong Rebus dengan Kopi? Ini Penjelasan Ahli Gizi IPB
Amankah Makan Singkong Rebus dengan Kopi? Ini Penjelasan Ahli Gizi IPB
Health
Ahli Saraf IPB: Neuropati Bisa Menyerang Anak Muda dan Sebabkan Amputasi
Ahli Saraf IPB: Neuropati Bisa Menyerang Anak Muda dan Sebabkan Amputasi
Health
Kopi Dicampur Santan, Amankah untuk Kesehatan? Ini Penjelasan Ahli Gizi IPB
Kopi Dicampur Santan, Amankah untuk Kesehatan? Ini Penjelasan Ahli Gizi IPB
Health
Keracunan Vitamin B6 Bisa Ganggu Saraf, Begini Penjelasan dan Cara Mencegahnya
Keracunan Vitamin B6 Bisa Ganggu Saraf, Begini Penjelasan dan Cara Mencegahnya
Health
Paparan Blue Light Bisa Rusak DNA Kulit, Dokter: Sunscreen Wajib Digunakan
Paparan Blue Light Bisa Rusak DNA Kulit, Dokter: Sunscreen Wajib Digunakan
Health
Stres Bikin Wajah Kusam dan Bermasalah, Ini Tips Perawatan dari Ahli
Stres Bikin Wajah Kusam dan Bermasalah, Ini Tips Perawatan dari Ahli
Health
Ahli Gizi Ungkap Fakta Nutrisi Telur: Warna Cangkang Bukan Penentu Kesehatan
Ahli Gizi Ungkap Fakta Nutrisi Telur: Warna Cangkang Bukan Penentu Kesehatan
Health
Siloam Hospital Gelar Digestive Summit 2025, Pamerkan Terobosan Baru untuk Penanganan Masalah Pencernaan
Siloam Hospital Gelar Digestive Summit 2025, Pamerkan Terobosan Baru untuk Penanganan Masalah Pencernaan
Health
Jamur Hitam di Rumah Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan Serius, Ini Kata Ahli
Jamur Hitam di Rumah Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan Serius, Ini Kata Ahli
Health
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Kanker Ovarium Sering Terdiagnosis di Stadium Lanjut, Ini Kata Dokter
Health
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Terlalu Sering Terpapar Suara Keras Bisa Rusak Pendengaran, Ini Saran Dokter THT
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Israel Sengaja Musnahkan 1.000 Truk Makanan ke Gaza, Apa Alasannya?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau