Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Joko Anwar Terkejut Perempuan Tanah Jahanam Tembus Lebih 1,5 Juta Penonton

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN MOZES
Sutradara Joko Anwar berpose seusai sesi wawancara promo film Perempuan Tanah Jahanam, di Kompas.com, Jumat (20/9/2019).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

KOMPAS.com - Sutradara Joko Anwar terkejut film thriller Perempuan Tanah Jahanam tembus 1,5 juta penonton sejak diputar pada 17 Oktober 2019.

"Terimakasih teman-teman yang udah jadi bagian dari 1,5 juta penonton Perempuan Tanah Jahanam!" tulis Joko pada akun Instagram-nya, @jokoanwar, yang dikutip Kompas.com, Senin (4/11/2019).

Joko terkejut karena genre thriller selama ini dipandang kurang memiliki nilai jual di bioskop Indonesia.

"Awalnya mau coba-coba bikin film thriller. Katanya di Indonesia nggak ada penontonnya. Ada ternyata teman-teman! Kalian! I love youuu!!!" tulis Joko.

Baca juga: Takut Atap Ambruk, Perempuan Tanah Jahanam Batal Diputar di Bioskop Atoom

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atas torehan baik dari segi jumlah penonton ini, Joko berharap ke depannya semakin banyak sineas Indonesia yang berani mengambil langkah baru.

"Semoga ke depannya lebih banyak film Indonesia dengan tema, cerita, gaya yang lebih beragam. Amin! Terimakasih sekali lagi, teman-teman!," tulis Joko.

Baca juga: Pecah! Perempuan Tanah Jahanam Hari Pertama Ungguli Pengabdi Setan

Perempuan Tanah Jahanam mengisahkan tentang Maya (Tara Basro) seorang perempuan muda yang sedang mengalami nasib buruk.

Ia mengetahui bahwa ia telah mewarisi sebuah rumah di desa keluarganya. Bersama temannya Dini (Marissa Anita), Maya kembali ke desa kelahirannya.

Namun, ia tidak menyadari bahwa masyarakat desa tersebut berusaha membunuhnya untuk menghilangkan kutukan yang telah melanda desa tersebut selama bertahun-tahun.

Baca juga: Fakta Menarik dari Film Perempuan Tanah Jahanam

Maya pun mulai menemukan kenyataan rumit tentang masa lalunya dan dirinya harus berjuang mempertahankan hidup.

Film karya sutradara Joko Anwar ini mengambil lokasi syuting di Banyuwangi, Lumajang, dan Gunung Ijen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi