JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Marshanda mengungkapkan, dosis obat yang harus ia konsumsi untuk mengatasi bipolar kini semakin berkurang.
Hal itu terjadi seiring stabilnya gangguan jiwa bipolar yang dialami Marshanda.
"Alhamdulillah banget. Jujur, aku tadinya masih pesimis. Karena, katanya kalau turun obat kan harus pelan-pelan, bisa jadi kalau orang secara psikologis belum sanggup, dia akan mesti banyak minum obat. Aku ngelihat sampai sekarang, 'Oh alhamdulillah, aku baik-baik aja'," tutur Marshanda saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2019).
Baca juga: Dari Anak, Marshanda Belajar Ikhlas
Sejauh ini, memang belum ada obat yang bisa menyembuhkan bipolar. Namun, harapan untuk bisa sembuh total pasti ada.
"Hampir sembuh ya, insya Allah. Boleh deh kalau dibilang gitu, kan doa kan ya," kata perempuan yang sering disapa Caca itu.
Marshanda didiagnosis menderita gangguan kejiwaan bipolar pada 2009.
Baca juga: Doa Tulus Nenek Iro Bikin Marshanda Menangis hingga Merunduk
Sejak itu, ibunya kerap mengirim e-mail tentang penyakit tersebut.
Jangankan membaca, Marshanda selalu menghapus kiriman e-mail dari ibundanya.
Pada usia 20 tahun, artis sinetron yang melejit berkat sinetron Bidadari itu mengabaikan diagnosis dokter.
Ia juga tak paham betul apa itu bipolar. Menurut dia, mereka yang lebih cenderung menggunakan otak kanan dalam berpikir adalah orang yang lebih bisa mengerti dirinya saat itu.
Dia pernah menolak mengakui penyakitnya untuk beberapa lama.
Empat tahun kemudian, ia baru benar-benar bisa menerima terkena gangguan bipolar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.