Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Lukman Sardi: Sukrasana Akhirnya Terbunuh karena Ego Sang Kakak

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
Lukman Sardi masih berkostum Sukrasana usai membawakan pementasan wayang orang di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (17/11/2019)
|
Editor: Kurnia Sari Aziza

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Lukman Sardi memerankan tokoh utama Sukrasana dalam pementasan wayang orang Sang Sukrasana.

Menurut Lukman, ada beberapa pesan yang dapat diambil dari karakter yang ia perankan tersebut.

Ia mengatakan, Sukrasana digambarkan sebagai rakyat yang setia dan bersedia membantu negara dalam keadaan apapun, tetapi tercampakkan di akhir.

"Cuma kadang-kadang memang rakyat suka terlupakan. Bahwa dalam situasi tertentu rakyat dipergunakan untuk kepentingan tertentu, tetapi setelah itu dilepaskan," ujar Lukman Sardi usai pementasan Sang Sukrasana di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2019).

Baca juga: Main Wayang Orang Sang Sukrasana, Maudy Koesnaedi Kesulitan Nembang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut dia, Sukrasana digambarkan sebagai karakter yang selalu berpikiran positif dan sayang dengan keluarganya.

Hanya saja, pada akhirnya Sukrasana meninggal dunia karena dibunuh oleh kakaknya.

Sang kakak malu karena Sukrasana buruk rupa.

Baca juga: Lukman Sardi Bermain dengan Para Jenderal di Pementasan Sang Sukrasana

"Ini kan sama juga dengan Sukrasana orang yang tidak punya pikiran negatif, loyal terhadap keluarga, terhadap kakaknya, ini termasuk negara dan dia sangat jujur apa adanya. Namun akhirnya dia terbunuh karena ego yang berlebihan dari kakaknya yang mungkin merasa malu karena dia buruk rupa," ujar Lukman.

Di sisi lain, Lukman Sardi mengaku belum kepikiran untuk kembali bermain wayang orang.

"Aduh, istirahat dulu ha-ha-ha capek," kata Lukman Sardi.

Pementasan wayang orang Sang Sukrasana bercerita tentang kakak beradik, Sumantri dan Sukrasana.

Sukrasana sangat setia membantu kakaknya.

Namun, setelah berhasil mengunci hati Putri Dewi Citrawati dengan kesaktian Sukrasana, Sumantri justru malu dengan rupa adiknya.

Sukrasana pada akhirnya diceritakan meninggal dunia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi