Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Ari Lasso: Selain Tengil, Ahmad Dhani Gerakkan Tawuran Besar Saat SMA

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG
Dewa 19 Reunion usai tampil di The Pallas, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2017) malam.
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Ari Laso menceritakan sisi lain dari artis musik Ahmad Dhani yang tidak banyak diungkap ke publik.

Jauh sebelum nama Dhani dikenal sebagai musisi di industri musik Tanah Air, Ari mengatakan bahwa pentolan band Dewa 19 tersebut termasuk anak nakal saat bersekolah di SMA 2 Surabaya.

Salah satunya, kata Ari, Dhani mampu menggerakan sebuah tawuran besar.

Baca juga: Ari Lasso Sebut Ahmad Dhani Segera Bergabung Lagi dengan Dewa 19

"Tengilnya minta ampun. Dari hari ketujuh masuk sekolah, di hari terakhir penataran, dia sudah berhasil menggerakkan tawuran besar," kata Ari dalam kanal YouTube Denny Cagur seperti dikutip Kompas.com, Selasa (26/11/2019).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menutur Ari, tawuran yang dilakukan saat itu tidak menggunakan senjata tajam atau saling lempar batu, melainkan perkelahian dengan menggunakan tangan kosong.

Baca juga: Kontestan Indonesian Idol Nyanyikan Lagu Ahmad Dhani, Maia Estianty Kurang Puas

Efek dari tawuran tersebut, lanjut Ari, selama beberapa pekan sekolah mereka harus dijaga ketat.

"Sekolah kami dijaga berminggu-minggu, dua sekolahan berantem dan lawan kakak kelas. Itu gue tahu dia namanya Dhani, kenal, (terus) dekat, minum bareng," kata Ari yang sama-sama bersekolah di SMA 2 Surabaya bersama Dhani.

Berkat Dhani juga, kata Ari, ia akhirnya ikut tawuran untuk pertama kalinya.

Terlepas dari aksi tawuran, Ari mengungkapkan sisi lain dari Dhani pula. Ari berujar, Dhani merupakan sosok yang menarik perhatian teman-teman sekolahnya.

"Dari dulu ya (Dhani) sudah menjadi perhatian, masuk SMA jadi perhatian. Orang Surabaya jarang seputih Dhani, tinggi (juga). Untuk ukuran tahun 1980-an, anak tinggi jarang, ya," kata Ari.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi