JAKARTA, KOMPAS.com - Pada tahun ini, penyanyi Gisella Anastasia atau Gisel diterpa kabar tak enak yang menyangkut nama baiknya.
Beberapa waktu lalu, sebuah video syur yang disebut-sebut mirip dirinya tersebar di media daring.
Video itu pun langsung menuai pro dan kontra di kalangan warganet.
Baca juga: Gisel dan Wijaya Saputra Akan Rayakan Natal Bersama di Singapura
Tak mau diam namanya terseret lantaran video itu, Gisel langsung lapor polisi.
Sampai pada 25 Oktober lalu, sang pelantun “Cara Lupakanmu” ini mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengusut tuntas video hoaks tersebut.
Lantas, bagaimana perkembangan kasus video syur itu?
Baca juga: Gisel Mengaku Kesal Ditanyai Kapan Nikah dengan Wijin
1. Masuk dalam tahap penyidikan
Gisel yang ditemani kuasa hukumnya, Sandy Arifin tampak mendatangi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Selasa (17/12/2019).
Kedatangan Gisel dalam rangka menjalani pemeriksaan kasus video hoaks yang telah masuk dalam tahap penyidikan itu.
“Jadi ada pemeriksaan tambahan bagi Mba Gisel dan ada beberapa saksi manajernya, ada dua saksi tambahan untuk menjalani pemeriksaan. Karena sudah dilakukan gelar internal dalam proses penyelidikan, sekarang sudah naik ke penyidikan,” kata Sandy Arifin.
Baca juga: Gisel Senang Gading Berlibur dengan Gempi ke Bali
2. Bahagia kasusnya terus diusut
Gisel yang menjalani pemeriksaan atas kasus video tersebut merasa senang polisi bakal bertindak tegas kepada para penyebar hoaks itu.
Dia mengaku bakal koperatif selama kasus video itu terus ditangani kepolisian.
“Happy kok bisa jalan (kasusnya). Yang pasti kan proses. Tapi sampai sekarang maju terus prosesnya lancar. Jadi aku tinggal tunggu aja bang Sandy bilang jalan 'siap',” ucap Gisel.
Baca juga: Gisel Tak Pasang Pohon Natal di Rumahnya, Apa Alasannya?
3. Hanya ingin meluruskan mama baik
Gisel menyebut tak ada kerugian material yang menimpanya usai tersebarnya video syur yang diduga mirip dirinya.
Hanya saja, ibu satu anak ini ingin namanya bisa kembali bersih dengan adanya tindakan tegas dari pihak polisi.
“Enggak ada kerugian yang tersisa, kecuali harus meluruskan nama baik ini,” sambungnya.
4. Belum mau ungkap identitas pelaku
Namun, ia dan kuasa hukumnya, Sandy Arifin, kompak tak mau menyebut siapa saja pelaku penyebar video hoaks tersebut.
Baca juga: Sepanjang 2019 Didera Ujian Berat, Gisel Ingin Bangkit di 2020
Menurut Sandy Arifin, memang sudah ada beberapa nama yang harus bertanggung jawab atas penyebaran video hoaks itu.
“Ada beberapa yang pasti. Yang pasti sudah ada beberapa yang tergambar dan termonitor,” ucap Sandy Arifin.
"Nanti aja kalau sudah ada fix-nya baru bisa ngomongin, kalau kayak gini kan masih proses, takut ada yang salah," timpal Gisel.
Baca juga: Rencana Gisel Saat Natal, Kesal Ditanya Kapan Nikah dan Ingin Bangkit
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.